Keterbukaan Pengambilan Keputusan dalam komunikasi Organisasi di yayasan

Lagi pula gak seharusnya yang kita bicarakan itu terus-menerus kerjaan kan bisa bosen kalo begitu”. 24

4. Tujuan kinerja tinggi

Tujuan kinerja harus dikomunikasikan dengan jelas kepada anggota organisasi, atasan harus memberikan informasi yang mengenai tugas pekerjaan bawahannya agar tidak terjadi kesalahan di kemudian hari, hal ini dilakukan agar tercapainya tujuan visi dan misi organisasi tersebut. Tujuan dari organisasi harus menjadi acuan karyawan dalam bekerja, karena dengan adanya tujuan tersebut dapat menjadi cambuk semangat bagi anggota organisasi. Di yayasan wakaf Khadijah Aisyah setiap guru diberikan pedoman mengajar agar mereka dapat melihat sampai mana batasan-batasan bahan ajar yang harus disampaikan kepada siswa, dan agar guru dapat bekerja dengan baik.” Kejelasan mengenai pekerjaan guru saya rasa cukup jelas, setiap awal tahun ajaran biasanya kita akan mengikuti rapat yang di pimpin oleh kepala sekolah mengenai hak dan kewajiban juga tanggung jawab sebagai guru dan pemegang bidang- bidang tertentu”. 25 Di yayasan wakaf khadijah aisyah kejelasan informasi mengenai pekerjaan di dapat dari buku pedoman yang didapatkan dari sekolah, dan jika ada suatu hal yang 24 Wawancara pribadi dengan Nurlaela Budi Ningsih, kepala sekolah , jak art guru, jum’at ,22 Maret pukul 13.00, Yayasan Khadijah Aisyah 25 Wawancara pribadi dengan Dwi Sulastri, guru sentra persiapan, yayasan wakaf khadijah aisyah, senin, 15 April 2013. dianggap kurang jelas maka guru bisa bertanya kepada koordinator yang bersangkutan atau bertanya langsung kepada kepala sekolah. Tujuan yayasan harus menjadi acuan karyawan dalam bekerja, karena tujuan tersebut menjadi semangat untuk bekerja semaksimal mungkin untuk menggapai tujuan bersama. Kinerja karyawan juga ditentukan oleh atasannya. Jika atasannya dapat memberikan pengarahan dengan benar, tidak selalu menekan dan bersikap kasar, dengan sendirinya bawahan akan menjalankanpekerjaanya dengan baik. Atasan setidaknya harus memahami arti kepemimpinan, karena dengan begitu atasan tidak akan bertindak sewenang-wenang dengan bawahannya.atasan dan bawahan harus bisa bekerja sama dengan baik.karena atasan tanpa bawahan yang loyal maka dapat dipastikan perusahaan tidak akan berjalan lancar. 66

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

1. Pola Komunikasi yang terjadi di Yayasan wakaf Khadijah Aisyah adalah

komunikasi vertikal, yaitu komunikasi yang dilakukan oleh atasan terhadap bawahan dan sebaliknya dari bawahan kepada atasan. 2. Pola pengambilan keputusan dalam komunikasi organisasi di yayasan wakaf Khadijah Aisyah bersifat demokrasi karena pimpinan kepala sekolah memberikan ruang untuk bawahan guru untuk turut serta dalam membuat keputusan, sehingga keputusan bukan untuk pimpinan semata namun milik anggota organisasi bersama.karena adanya keterbukaan dalam komunikasi, adanya kesepakatan bersama dalam memutuskan hasil rapat dan tidak adanya hirarki kepemimpinan dalam putusan hasil rapat, pegawai atau anggota organisasi dapat mengutarakan dan menyampaikan isi pikiran mereka tanpa memandang berbicara dengan atasan ataupun bawahan.mudah memperoleh informasi, terciptanya hubungan yang harmonis di antara para anggota organisasi, atasan selalu mendengarkansaran atau laporan-laporan masalah yang dikemukakan oleh bawahan dan adanya perhatian terhadap kesejahteraan anggota organisasi.

Dokumen yang terkait

ANALISIS KOMUNIKASI ANTARA PIMPINAN DAN STAFF

0 7 35

Pemikiran dan aktivitas dakwah Habib abu bakar assegaf( pimpinan yayasan Tsaqofah islamiyah,bukit duri tebet,jakarta selatan )

1 16 93

Analisis Pola Komunikasi Anak Pemulung Dengan Pembimbing Dalam Upaya Pembinaan Keagamaan Di Yayasan Media Amal Islami (Ymai) Lebak Bulus Jakarta Selatan

0 16 115

Estimasi Kerugian Banjir Sungai Pesanggrahan Terhadap Bisnis di Pasar Cipulir Jakarta Selatan.

0 3 87

Estimasi Kerugian Banjir Sungai Pesanggrahan pada Kawasan Perumahan di Jakarta Selatan.

1 7 87

Pengaruh Pola Komunikasi Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan Lpp Rri Surakarta (Pola Komunikasi Antara Pimpinan dan Karyawan di Radio Republik Indonesia Surakarta).

0 1 19

KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA PIMPINAN DAN STAF (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Interaksi Komunikasi Interpersonal Antara Pimpinan KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA PIMPINAN DAN STAF (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Interaksi Komunikasi Interpersonal

4 34 11

PENDAHULUAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA PIMPINAN DAN STAF (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Interaksi Komunikasi Interpersonal Antara Pimpinan Dan Staf Sekretariatan Dinas Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Provinsi Jawa Tengah).

0 6 23

KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA PIMPINAN DAN STAF (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Interaksi Komunikasi Interpersonal Antara KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA PIMPINAN DAN STAF (Studi Deskriptif Kualitatif Pola Interaksi Komunikasi Interpersonal Antara P

0 4 14

Pola komunikasi pimpinan pada Badan Pemb

0 0 63