dibelanjai dengan utang atau seberapa bagian dari aktiva yang digunakan untuk menjamin utang. Perbandingan tersebut berpengaruh besar terhadap
perusahaan karena total kewajiban terhadap total assets
dapat mewakili solvabilitas perusahaan dibanding dengan membandingkan dengan total
ekuitas perusahaan.
2.1.4 Rasio Rentabilitas
Rentabilitas atau profitabilitas adalah kemampuan perusahaan menghasilkan laba selama periode tertentu Munawir, 2000:71. Rentabilitas
merupakan kemampuan perusahaan untuk memperoleh laba dengan modal yang ditanamkan. Jadi dari berbagai pendapat diatas, dapat disimpulkan
rentabilitas adalah perbandingan antara laba dengan modal yang menghasilkan laba tersebut. Rentabilitas suatu perusahaan diukur dengan
kesuksesan perusahaan dan kemampuan menggunakan aktiva secara produktif, dengan demikian rentabilitas suatu perusahaan dapat diketahui
dengan memperbandingkan antara laba yang diperoleh dalam suatu periode dengan jumlah modal perusahaan tersebut.
Rentabilitas modal sendiri adalah perbandingan antara jumlah laba yang tersedia bagi pemilik modal sendiri disuatu pihak dengan jumlah modal
sendiri yang menghasilkan laba tersebut. Rentabilitas modal sendiri adalah kemampuan suatu perusahaan dengan modal sendiri yang bekerja
Yulifati Laoli : Pengaruh Likuiditas, Solvabilitas, Rentabilitas, Pertumbuhan Eps Dan Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Harga Saham Emiten Property And Real Estate Di Bursa Efek Indonesia BEI, 2009
didalamnya untuk menghasilkan keuntungan Riyanto, 2000 : 69. Rumus yang digunakan laba bersih dibagi dengan modal sendiri.
Proksi variabel rentabilitas menggunakan Return on Equity
karena variabel tersebut melihat kemampuan perusahaan menggunakan aktiva
secara produktif. Perbandingan tersebut berpengaruh besar terhadap perusahaan karena dapat melihat kemampuan perusahaan mendapatkan
laba terhadap total ekuitas perusahaan dibanding menggunakan ukuran ROI yang memperhitungkan laba bersih terhadap aktiva rata-rata perusahaan.
Menurut beberapa literatur ROI dapat ditutupi kelemahannya dengan Economic Value Added
EVA.
2.1.5 Pertumbuhan Earning Per Share EPS
EPS diartikan sebagai pencapaian laba per lembar saham, analisis
laba dari sudut pandang pemilik dipusatkan pada laba per lembar saham dalam sutu perusahaan. Rasio ini secara sederhana melibatkan pembagian
laba bersih untuk saham biasa dengan jumlah rata-rata saham biasa yang beredar. Laba per lembar saham adalah suatu ukuran dimana baik
manajemen maupun pemegang saham menaruh perhatian yang besar. Itu digunakan secara luas dalam penafsiran nilai saham biasa dan sering
merupakan basis untuk menetapkan tujuan serta sasaran spesifik perusahaan sebagai bagian perencanan strategis.
Yulifati Laoli : Pengaruh Likuiditas, Solvabilitas, Rentabilitas, Pertumbuhan Eps Dan Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Harga Saham Emiten Property And Real Estate Di Bursa Efek Indonesia BEI, 2009
Earning Per Share EPS menggambarkan laba bersih perusahaan
yang diterima oleh setiap saham. Tapi yang jadi masalah adalah bagaimana menghitung EPS jika perusahaan memiliki instrumen konversi yang sewaktu-
waktu dapat ditukar menjadi saham. www.e-samuel.com.2000
. Apabila emiten hanya mengeluarkan saham biasa
common stock untuk permodalan sahamnya, maka perhitungan EPS akan menjadi sangat
sederhana, yaitu:
EPS = Laba Bersih Jumlah Saham Beredar
Masalah timbul jika emiten mengeluarkan berbagai instrumen konversi, yang dapat berupa
convertible preferred share saham preferen
konversi, convertible bond
obligasi konversi, stock option
dan warrant
. Instrumen-instrumen ini walaupun tidak semua merupakan instrumen
kepemilikan equity instrument
tapi sewaktu-waktu dapat ditukar menjadi saham biasa, sehingga dapat mempengaruhi besarnya laba bersih per
saham.
Price Earning Ratio PER
Price earning ratio PER adalah rasio price yang dihitung dengan
membagi harga saham saat ini dengan Earning Per Share
EPS, EPS sendiri merupakan rasio yang menunjukan berapa besar keuntungan yang
diperoleh investor atau pemegang saham per saham. Semakin tinggi nilai
Yulifati Laoli : Pengaruh Likuiditas, Solvabilitas, Rentabilitas, Pertumbuhan Eps Dan Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Harga Saham Emiten Property And Real Estate Di Bursa Efek Indonesia BEI, 2009
EPS tentu saja menggembirakan pemegang saham karena semakin besar laba yang disediakan untuk pemegang saham.
Net Profit EPS =
Jumlah saham Harga Saham
PER = EPS
PER menggambarkan apresiasi pasar terhadap kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba. PER dihitung dalam satuan kali. Bagi
para investor semakin kecil PER suatu saham semakin bagus karena saham tersebut termasuk murah.
Basic EPS
Untuk EPS yang hanya memperhitungkan saham biasa, digunakan
Basic EPS dengan formula:
Basic EPS = Laba Bersih - Deviden PreferenJumlah Saham Biasa Berdasarkan Rata-rata Tertimbang.
Maksud jumlah saham biasa berdasarkan rata-rata tertimbang weighted average common share
adalah jika emiten mengeluarkan saham biasa beberapa kali dalam periode 1 tahun, maka jumlah sahamnya harus
dirata-ratakan berdasarkan bobot waktu.
Yulifati Laoli : Pengaruh Likuiditas, Solvabilitas, Rentabilitas, Pertumbuhan Eps Dan Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Harga Saham Emiten Property And Real Estate Di Bursa Efek Indonesia BEI, 2009
Rata-rata tertimbang jumlah saham biasa = 100 juta + 50 juta x 0.5 = 125 juta. Maka, EPS = Rp 25 miliar 125 juta lembar = Rp 200
Fully Dilluted EPS
Untuk perusahaan yang memiliki seluruh instrumen konversi, perhitungan EPS perlu menggunakan
Fully Diluted EPS. Perhitungannya
mengasumsikan bahwa pemegang instrumen konversi telah menukarkan instrumen konversi menjadi saham biasa. Rumusnya:
Diluted EPS = [Laba bersih - Dividen pref. + Dividen untuk
convertible pref.
+ Beban bunga convertible debt
x 1-t] [ Jumlah saham biasa berdasarkan rata-rata tertimbang + saham dari instrumen konversi + Saham
dari konversi option dan warrant. Dimana t = tingkat pajak
tax rate yang dikenakan untuk beban bunga
Contoh: emiten PT ABC memiliki saham biasa 200 juta lembar dan warran 100 juta lembar dengan rasio konversi 2:1 3 lembar warran dapat dikonversi
menjadi 1 lembar saham biasa. Maka jumlah saham yang digunakan sebagai pembagi adalah sebesar: 200 juta + 100 juta 2 = 250 juta lembar.
Menurut Ou dan Penman 1989: 383, “ the term ‘growth’ is often used
vaguely or with a variety of meanings. People talk of ‘growth firms’ and of paying more for a growth firm but their meaning is not always clear.
Sometimes the term is used to mean growth in sales, sometimes growth in earnings and sometimes growth in assets.”
Dari definisi diatas bahwa
Yulifati Laoli : Pengaruh Likuiditas, Solvabilitas, Rentabilitas, Pertumbuhan Eps Dan Pertumbuhan Perusahaan Terhadap Harga Saham Emiten Property And Real Estate Di Bursa Efek Indonesia BEI, 2009
pertumbuhan perusahaan adalah pertumbuhan penjualan pertumbuhan laba ataupun pertumbuhan
assets .
Menurut Keown et al. 2001:136, rasio pertumbuhan growth ratio
yaitu rasio yang mengukur seberapa besar kemampuan perusahaan dalam mempertahankan posisinya di dalam industri dan dalam perkembangan
ekonomi secara umum”. Ada 2 hal yang perlu diperhatikan untuk melihat tingkat pertumbuhan perusahaan yaitu :
1. analisis tingkat pertumbuhan ini harus dipisahkan antara pertumbuhan riil dari pertumbuhan nominal karena faktor inflasi.
2. untuk mencari pertumbuhan selama periode tertentu, dengan membagi periode terakhir dengan periode pertama kemudian dengan bantuan
tabel dapat dicari persentase pertumbuhan. Rasio pertumbuhan dapat dihitung melalui beberapa rasio yaitu rasio
pertumbuhan penjualan, rasio pertumbuhan laba setelah pajak, rasio pertumbuhan laba per lembar saham, rasio pertumbuhan dividen per lembar
saham, rasio pertumbuhan harga pasar per lembar saham.
2.1.6. Pertumbuhan Perusahaan