commit to user
114
β0 = Koefisien Intersep β1 = Koefisien Pendapatan perkapita Indonesia
β2 = Koefisien Pendapatan perkapita China
μi = Varian pengganggu
2. Hasil Regresi Variabel Independen terhadap Variabel Dependen
Tabel 4.12 Hasil Regresi Model
Dependent Variable: EKSPOR Method: Least Squares
Date: 042011 Time: 19:57 Sample: 2002 2009
Included observations: 8
Variable Coefficient
Std. Error t-Statistic
Prob. C
823.6806 2664.593
0.309121 0.7697
YI -2.376959
10.16026 -0.233947
0.8243 YJ
2.463829 0.319148
7.720030 0.0006
R-squared 0.931060 Mean dependent var
7390.929 Adjusted R-squared
0.903484 S.D. dependent var 3429.758
S.E. of regression 1065.526 Akaike info criterion
17.06032 Sum squared resid
5676730. Schwarz criterion 17.09011
Log likelihood -65.24129 F-statistic
33.76325 Durbin-Watson stat
0.784500 ProbF-statistic 0.001248
Sumber: Print Out eviews 3.0, 2011
Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, dapat diperoleh persamaan regresi sebagai berikut :
Ekspor = 823.6806 + -2.376959Y
i
+ 2.463829Y
j …………………………………….
4.3
commit to user
115
Dari hasil regresi diatas akan dilakukan uji statistik yang meliputi uji t uji tiap-tiap individu variabel, uji F secara bersama-sama dan Uji R2 Koefisien
Determinasi. Selain itu akan dilakukan uji asumsi klasik yang meliputi multikolinearitas, heterokedastisitas, dan autokorelasi.
1. Uji Statistik
1. Uji t
Uji ini digunakan untuk melihat apakah secara individu variabel individu berpengaruh terhadap variable dependen. Pengujian ini diawali dengan
hipotesis nol H
o
yang menyatakan bahwa secara individu variabel independen tidak berpengaruh terhadap variabel dependen pada tingkat
kepercayaan tertentu. Apabila H
o
= t
hitung
t
tabel
berarti variabel independen tersebut secara signifikan tidak berbeda dengan nol
H
1
= t
hitung
≥ t
tabel
berarti variabel independen tersebut secara signifikan berbeda dengan nol
Atau dengan melihat tingkat signifikansi pada tabel hasil regresi linier, jika nilai signifikansinya 0,05 berarti variabel tersebut signifikan pada taraf
5. nilai signifikansinya 0,05 berarti variabel tersebut tidak signifikan pada
taraf 5.
commit to user
116
Uji t yang digunakan dalam menguji hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1 Pengaruh Variabel pendapatan perkapita Indonesia
a. Hipotesis statistik H
= β1 ≥ 0 , pendapatan perkapita Indonesia tidak berpengaruh secara signifikan terhadap ekspor Indonesia
H
1
= β1 0, pendapatan perkapita Indonesia berpengaruh secara signifikan terhadap ekspor Indonesia.
b. Menentukan derajat signifikan β = 0,05
c. Perhitungan uji t Nilai t
hitung
= -0,233947 Nilai t
tabel
= t 0,052 ; df : 6 = 2,447 d. Kesimpulan = t
hitung
t
tabel
atau -0,2339472,447 Berdasarkan perhitungan diatas diperoleh nilai t
hitung
-0,233947 lebih kecil dari t
tabel
2,447 dan probabilitasnya sebesar 0,0006 dengan tingkat signifikasi 0,05 maka H
diterima dan H
1
ditolak. Kesimpulannya pendapatan perkapita Indonesia tidak mempunyai
pengaruh signifikan terhadap ekspor Indonesia.
2 Pengaruh Variabel pendapatan perkapita China
a. Hipotesis statistik
commit to user
117
H = β1 ≥ 0 , pendapatan perkapita China tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap ekspor Indonesia H
1
= β1 0, pendapatan perkapita China berpengaruh secara signifikan terhadap ekspor Indonesia.
b. Menentukan derajat signifikan β = 0,05
c. Perhitungan uji t Nilai t
hitung
= 7,720030
Nilai t
tabel
= t 0,052 ; df : 6 = 2,447 d. Kesimpulan = t
hitung
t
tabel
atau 7,7200302,447
Berdasarkan perhitungan diatas diperoleh nilai t
hitung
7,720030 lebih besar dari t
tabel
2,447 dan probabilitasnya sebesar 0.8243 dengan tingkat signifikasi 0,05 maka H
ditolak dan H
1
diterima. Kesimpulannya pendapatan perkapita China mempunyai pengaruh
signifikan terhadap ekspor Indonesia.
2. Uji F