6
b. Bagi guru
1 Sebagai alternatif guru untuk memilih model pembelajaran yang
variatif, sehingga siswa akan termotivasi dalam belajar. 2
Diharapkan guru dapat mengetahui kemampuan masing-masing individu dan kemajuan belajar siswa.
3 Sebagai motivasi untuk meningkatkan ketrampilan memilih strategi
pembelajaran yang bervariasi yang dapat memperbaiki sistem pembelajaran sehingga memberikan layanan yang terbaik bagi siswa.
c. Bagi sekolah, memperoleh hasil pengembangan ilmu dan mengetahui
hasil belajar siswa sehingga dapat menjadi acuan dalam menentukan arah kebijakan untuk kemajuan sekolah.
d. Bagi peneliti, mendapatkan pengalaman tentang pelaksanaan
pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted Individualization.
E. BATASAN ISTILAH
Agar diperoleh pengertian yang sama tentang istilah dalam penelitian ini dan tidak menimbulkan interprestasi yang berbeda dari pembaca maka perlu
adanya penegasan istilah dalam penelitian ini. Penegasan istilah ini juga dimaksudkan untuk membatasi ruang lingkup permasalahan sesuai dengan
tujuan dalam penelitian, sebagai berikut:
1. Model Pembelajaran Kooperatif
Pembelajaran kooperatif mencakup suatu kelompok kecil siswa yang bekerja sebagai suatu tim untuk menyelesaikan suatu masalah atau untuk
mengerjakan sesuatu untuk mencapai tujuan bersama. Pelaksanaan prosedur
7
model pembelajaran kooperatif yang benar akan memungkinkan guru mengelola kelas lebih efektif. Beberapa model pembelajaran kooperatif yang
dikembangkan oleh para ahli diantaranya adalah Team Asissted Individualization
.
2. Model Pembelajaran Team Asissted Individualization
Model pembelajaran Team Assisted Individualization merupakan model pembelajaran kooperatif dengan penggunaan bauran empat anggota yang
berbeda dan memberi sertifikat untuk tim dengan kinerja terbaik, Team Assisted Individualization
menggabungkan pembelajaran kooperatif dengan pengajaran individual Slavin, 2010: 15. Team Assisted Individualization
merupakan model pembelajaran yang membentuk kelompok kecil yang heterogen dengan latar belakang cara berpikir yang berbeda untuk saling
membantu terhadap siswa lain yang membutuhkan bantuan.
3. Keaktifan Belajar
Arti keaktifan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah kegiatan. Keaktifan belajar yang dimaksud dalam penelitian ini adalah serangkaian
kegiatan belajar yang dilakukan siswa dalam melakukan pembelajaran sejarah. Keaktifan siswa dapat dilihat dari sikap siswa pada saat pembelajaran,
kemampuan menjawab pertanyaan, memperhatikan penjelasan guru, keberanian dalam bertanya, memecahkan masalah dan mengungkapkan
pendapat.
8
4. Hasil Belajar
Dalam Anni 2007: 4 menyatakan bahwa hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh siswa setelah mengalami aktivitas belajar.
Setiap kegiatan belajar untuk menghasilkan suatu perubahan-perubahan yang diperoleh dari proses pendidikan dan pengalaman belajar pada dasarnya
merupakan hasil belajar berupa tingkah laku. Sasaran hasil belajar berupa tingkah laku yang diharapkan, terjadi pada siswa setelah proses pembelajaran
berlangsung. Tanda yang diberikan pada hasil belajar tersebut adalah nilai yang berupa angka. Dalam penelitian ini, hasil belajar yang diukur adalah
hasil belajar pada materi revolusi industri pada ranah kognitif.
F. SISTEMATIKA PENULISAN