49
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1. Populasi dan Sampel Penelitian
3.1.1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2009: 117. Sedangkan menurut Arikunto 2006: 130 populasi adalah keseluruhan objek yang
akaningin diteliti. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas X semester 2 SMA Islam Sultan Agung 1 Tahun Ajaran 20132014 sebanyak 235
peserta didik yang terbagi dalam 8 kelas yaitu kelas X-1 sampai dengan kelas X-8. 3.1.2.
Sampel Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti Arikunto,
2006: 131. Sugiyono 2009: 117 menyebutkan bahwa sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Penelitian dilakukan
dengan mengambil subjek peserta didik kelas X SMA Islam Sultan Agung 1 Semarang Tahun Ajaran 20132014. Peserta didik yang yang dijadikan subjek
penelitian berada pada tingkat yang sama dan tidak ada kelas unggulan sehingga peserta didik sudah tersebar secara acak pada kelas yang telah ditentukan. Oleh
karena itu, teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah cluster random sampling. Sudjana 2002: 173 menyebutkan dalam sampling ini populasi
dibagi menjadi beberapa kelompok atau cluster. Secara acak diambil beberapa
sampel kelompok yang dibutuhkan. Setiap anggota yang berada dalam kelompok tersebut merupakan sampel yang dibutuhkan dalam penelitian. Kelompok atau
cluster yang dimaksudkan adalah semua kelas X SMA Islam Sultan Agung 1 Semarang, yaitu kelas X-1 sampai X-8. Dari pengambilan sampel dengan teknik
cluster random sampling peneliti memperoleh kelas X-2 sebagai kelas eksperimen, kelas X-7 sebagai kelas kontrol, dan kelas X-1 sebagai kelas uji coba.
Kelas eksperimen dan kelas kontrol masing-masing terdiri dari 30 peserta didik. Kelas eksperimen yang diberikan suatu perlakuan yaitu pembelajaran
dengan model Think Talk Write. Pembelajaran untuk kelas kontrol menggunakan model pembelajaran ekspositori. Kelas uji coba digunakan untuk menguji coba
instrumen yang akan digunakan dalam penelitian. 3.2. Variabel Penelitian
Dalam Sugiyono 2009: 61 variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu
yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Variabel dalam penelitian ini ada dua yaitu variabel independen
atau variabel bebas X dan variabel dependen atau variabel terikat Y. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah pembelajaran menggunakan model
pembelajaran Think Talk Write, sedangkan variabel terikatnya adalah kemampuan representasi matematis dan self consept peserta didik.
3.3. Rancangan Penelitian Penelitian ini dawali dengan menentukan populasi dan memilih sampel
dari populasi yang ada. Pemilihan sampel yang dilakukan dengan random sampling, yaitu pemilihan sampel secara acak. Sampel diambil sebanyak dua
kelas, yaitu satu kelas kontrol dan satu kelas eksperimen. Sedangkan untuk uji coba dipilih satu kelas lagi selain kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pada kelas
eksperimen diterapkan model pembelajaran Think Talk Write, sedangkan pada kelas kontrol diterapkan model pembelajaran ekspositori. Pada akhir
pembelajaran, kedua kelompok tersebut diberi tes evaluasi yang sama sebagai tes akhir berupa tes kemampuan representasi matematis sebagai evaluasi
pembelajaran dan skala sikap self concept. Tabel 3.1 Desain Penelitian
Randomized Subjects Posttest Only Control Group Design Grup
Perlakuan Postes
R Eksperimen
X Y
2
R Kontrol
- Y
2
Sukardi, 2008: 185 Keterangan:
X : Pembelajaran matematika menggunakan model pembelajaran Think Talk Write.
Y : Kemampuan representasi matematis dan self concept peserta didik. Penelitian yang dilakukan di SMA Islam Sultan Agung 1 Semarang
dilaksanakan dalam 4 kali pertemuan pada masing-masing kelas control dan eksperimen. Penelitian dilaksanakan bulan April sampai dengan bulan Mei 2014.
Saat penelitian, pada kelas eksperimen, tiga pertemuan pertama digunakan untuk pemberian materi pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran Think Talk
Write dan satu pertemuan digunakan untuk tes evaluasi kemampuan representasi matematis dan self concept peserta didik. Pada kelas kontrol, tiga pertemuan
pertama digunakan untuk pemberian materi dengan model pembelajaran
ekspositori dan satu pertemuan digunakan untuk tes evaluasi kemampuan representasi matematis dan self concept peserta didik. Secara garis besar, tahap-
tahap pelaksanaan penelitian ini adalah sebagai berikut. 1
Meminta nilai Ulangan Akhir Semester Gasal Kelas X Tahun Ajaran 20132014.
2 Menentukan subjek penelitian dengan teknik cluster random sampling,
hingga diperoleh kelas X-2 sebagai kelas eksperimen, X-7 sebagai kelas control, dan kelas X-1 sebagai kelas uji coba.
3 Mengidentifikasi kemampuan representasi matematis dan self concept,
serta melakukan analisis pembelajaran. 4
Menguji normalitas, homogenitas, dan kesamaan rata-rata kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan data nilai Ulangan Akhir Semester
Gasal Tahun Ajaran 20132014.. 5
Menyusun kisi-kisi tes kemampuan representasi matematis dan skala sikap self concept.
6 Menyusun instrumen tes uji coba kemampuan representasi matematis dan
skala sikap self concept berdasarkan kisi-kisi yang telah dibuat. 7
Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP sesuai model pembelajaran Think Talk Write dan ekspositori.
8 Melakukan uji coba instrumen tes kemampuan representasi matematis
dan skala sikap self concept pada kelas uji coba.
9 Menganalisis data hasil tes uji coba instrumen kemampuan representasi
matematis untuk mengetahui validitas butir soal, reliabilitas, taraf kesukaran, dan daya pembeda.
10 Menganalisis data hasil uji coba skala sikap self concept untuk mengetahui validitas dan reliabilitas.
11 Menentukan butir soal kemampuan representasi matematis dan skala sikap self concept yang memenuhi syarat untuk disusun menjadi
instrumen penelitian. 12 Melaksanakan pembelajaran metematika dengan model Think Talk Write
di kelas eksperimen dan pembelajaran ekspositori di kelas kontrol. 13 Melaksanakan tes evaluasi pada akhir pertemuan keempat untuk
mengetahui kemampuan representasi matematis dan self concept peserta didik.
14 Menganalisis data hasil tes kemampuan representasi matematis meliputi uji normalitas, homogenitas, ketuntasan belajar, dan perbedaan dua rata-
rata. 15 Menganalisis data hasil skala sikap yaitu uji normalitas, homogenitas,
dan perbedaan rata-rata. 16 Menyusun hasil penelitian.
3.4. Metode Pengumpulan Data Metode pegumpulan data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.
3.4.1. Metode Dokumentasi