c. siswa dibagi ke dalam 9 tim. Setiap tim terdiri dari empat siswa. Dalam satu
tim ada dua pasang. Setiap pasangan dalam satu tim dibebani masing- masing satu peran yang berbeda yaitu partner dan pelatih.
d. partner bertugas menjawab soal dan pelatih bertugas membacakan soal serta
mengecek jawaban dari partner. e.
setelah pelatih selesai mengecek jawaban, siswa saling bertukar peran dan melaksanakan tugas yang sama.
f. setiap pasangan kembali ke tim awal untuk mencocokkan jawaban satu sama
lain dan mempresentasikan hasil diskusi. g.
guru membimbing dan memberikan arahan atas jawaban dari berbagai soal. h.
guru memberikan reward. i.
guru memberikan soal evaluasi.
2.1.6. Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
2.1.6.1. Hakikat Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
Ilmu pengetahuan sosial adalah telaah tentang manusia dan dunianya sebagai makhluk sosial Gunawan, 2013: 17. Menurut Astuti dkk 2009: 1 ilmu
pengetahuan sosial adalah program pendidikan yang mengintegrasikan secara interdisiplin konsep ilmu-ilmu sosial dan humaniora.
Lebih lanjut Sardjiyo dkk 2008: 1.26 menyebutkan bahwa IPS adalah bidang studi yang mempelajari,
menelaah, menganalisis gejala dan masalah sosial di masyarakat dengan meninjau dari berbagai aspek kehidupan atau satu perpaduan.
Berdasarkan pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial adalah telaah manusia dengan dunianya dengan
mengembangkan konsep pemikiran yang berdasarkan realita kondisi sosial yang ada di lingkingannya baik mengenai gejala dan masalah sosial dengan meninjau
dari berbagai aspek kehidupan dengan tujuan melahirkan manusia yang baik dan bertanggungjawab.
2.1.6.2. Tujuan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial
Menurut Taneo 2010: 1.26 tujuan utama ilmu pengetahuan sosial adalah untuk mengembangkan kehidupan anak didik dengan mengembangkan
kemampuan dalam lingkungannya dan melatih anak didik untuk menempatkan dirinya dalam masyarakat yang demokratis dan menjadikan negaranya tempat
hidup yang lebih baik, sedangkan Susanto 2013: 145 menyebutkan bahwa tujuan utama pembelajaran IPS adalah untuk mengembangkan potensi siswa agar peka
terhadap masalah sosial yang terjadi di masyarakat, memiliki sikap mental positif terhadap perbaikan segala ketimpangan yang terjadi, dan terampil mengatasi
setiap masalah yang terjadi sehari-hari baik yang menimpa dirinya sendiri maupun yang menimpa masyarakat.
Berdasarkan pendapat di atas, dapat disimpilkan bahwa tujuan pendidikan ilmu pengetahuan sosial adalah mengembangkan siswa untuk peka terhadap
kondisi lingkungannya sehingga siswa mampu menghadapi dan menyelesaikan permasalahan yang ada di lingkungan mereka dengan mengembangkan
kemampuan yang dimiliki siswa.
2.1.6.3. Pembelajaran Pendidikan IPS di SD