4 Kemampuan Interpersonal dan Kelompok kecil
Siswa dituntut untuk mempelajari pelajaran dan kemampuan personal yang dibutuhkan agar dapat berfungsi sebagai sebuah tim. Kemampuan
yang dimaksud
seperti kepemimpinan,
pengambilan keputusan,
membangun kepercayaan, komunikasi, dan manajemen konflik. 5
Pemprosesan Kelompok Anggota kelompok berdiskusi seberapa baik mereka telah mencapai tujuan
dan seberapa baik mereka memelihara hubungan yang efektif. Kelompok perlu menggambarkan anggota manakah yang telah sangat membantu atau
tidak membantu. Berdasarkan pemaparan komponen kerjasama di atas, maka peneliti merumuskan
aspek penilaian kerjasama, yaitu 1 interdependensi, 2 interaksi yang mendorong, 3 tanggung jawab individual, 4 kemampuan interpersonal, dan 5 pemprosesan
kelompok.
2.1.2 Hakikat Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD
2.1.2.1 Pembelajaran Bahasa Indonesia di SD
Bahasa Indonesia adalah alat komunikasi yang digunakan oleh masyarakat Indonesia untuk keperluan sehari-hari, misalnya belajar, bekerja sama, dan
berinteraksi. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa Bahasa Indonesia memiliki kedudukan sebagai bahasa nasional. Berdasarkan hal tersebut penting bagi
seseorang untuk menggunakan Bahasa Indonesia dengan baik dan benar. Salah satu upaya untuk melatih kemampuan menggunakan Bahasa Indonesia dengan
baik dan benar adalah melalui pembelajaran di sekolah secara formal. Hal itu
selaras dengan pendapat Zulela 2012:4, pembelajaran Bahasa Indonesia di SD diarahkan untuk meningkatkan kemampuan peserta didik dalam berkomunikasi
dengan baik, baik secara lisan maupun tulisan. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan 2006:113 memberi gambaran
bahwa hakikat pembelajaran Bahasa Indonesia di SD diharapkan membantu peserta didik mengenal dirinya, budayanya, dan budaya orang lain,
mengemukakan gagasan dan perasaan, berpartisipasi dalam masyarakat yang menggunakan bahasa tersebut dan menemukan serta menggunakan kemampuan
analitis dan imajinatif yang ada dalam dirinya. Oleh karena itu pembelajaran Bahasa Indonesia harus melibatkan keaktifan siswa. Hal itu selaras dengan
pendapat Djuanda 2006:1, arah pembelajaran Bahasa Indonesia SD menekankan keterlibatan anak dalam belajar, membuat anak secara aktif terlibat dalam proses
pembelajaran. Menurut Zulela 2012:4, tujuan mata pelajaran Bahasa Indonesia
bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan yaitu 1 berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika yang berlaku, baik secara lisan maupun
tulis; 2 menghargai dan bangga menggunakan Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan bahasa Negara; 3 memahami Bahasa Indonesia dan
menggunakannya dengan tepat dan kreatif untuk berbagai tujuan; 4 menggunakan Bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan intelektual,
serta kematangan emosional dan sosial; 5 menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk memperluas wawasan, memperhalus budi pekerti, serta
meningkatkan pengetahuan dan kemampuan berbahasa; serta 6 menghargai dan
membanggakan sastra Indonesia sebagai khazanah budaya dan intelektual manusia Indonesia.
2.1.2.2 Keterampilan Mendengarkan di SD