5 Diskusi dalam kelas Melalui diskusi di dalam kelas siswa diminta untuk
mengungkapkan gagasan mereka tentang konsep yang sudah diajarkan atau yang hendak diajarkan. Melalui diskusi tersebut
dapat dideteksi apakah gagasan yang diutarakan oleh siswa tepat atau tidak. Kegiatan diskusi ini peneliti dapat mengetahui apakah
terjadi miskonsepsi atau tidak. 6 Praktikum dengan Tanya Jawab
Praktikum dengan tanya jawab antara guru dengan siswa dengan melakukan praktikum dapat digunakan untuk mendeteksi
apakah siswa mempunyai miskonsepsi tentang konsep praktikum itu atau tidak Suparno, 2005: 128. Selama praktikum sebaiknya
guru selalu bertanya bagaimana konsep siswa dan bagaimana siswa menjelaskan persoalan-persoalna dalam praktikum tersebut.
Melalui praktikum ini siswa dapat belajar suatu konsep dan menemukan konsep sendiri. Konsep yang ditemukan oleh siswa
tersebut ditanyakan kepada guru apakah konsep yang mereka dapatkan melalui praktikum tersebut benar atau salah.
4. Hakikat IPA
a. Pengertian IPA
Wonorahardjo 2010: 11 mengungkapkan bahawa Ilmu Pengetahuan Alam IPA sering disebut dengan singkat sebagai ilmu
sains. Sains Inggris: science berasal dari kata latin “scientia” yang
berarti pengetahuan tentang atau tahu tentang, pengetahuan,
pengertian, paham yang benar dan mendalam. Sains atau ilmu mempunyai makna yang merujuk ke pengetahuan yang berada dalam
sistem berpikir dan konsep teoritis dalam sistem tersebut, yang mencakup segala macam pengetahuan, mengenai apa saja. Makna
sains mengalami perluasan sehingga sains digunakan merujuk ke pengetahuan mengenai alam.
Samatowa 2011: 3 mengungkapkan bahwa ilmu pengetahuan alam merupakan terjemahan kata-kata dalam bahasa inggris yaitu
natural science , artinya ilmu pengetahuan alam IPA. Berhubungan
dengan alam atau bersangkut paut dengan alam, science artinya ilmu pengetahuan. Ilmu pengetahuan alam IPA atau science itu dapat
disebut sebagai ilmu tentang alam. Ilmu yang mempelajari peristiwa- peristiwa yang terjadi di alam.
Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa Ilmu Pengetahuan Alam IPA merupakan ilmu pengetahuan yang
mempelajari gejala-gejala alam yang berada dalam sistem berpikir dan konsep teoritis.
b. Fungsi IPA
Ilmu pengetahuan alam atau sains secara pragmatis dapat ditinjau menurut fungsi-fungsinya. Wonorahardjo 2010: 12-14
mengutarakan ada beberapa fungsi pokok sains yang dikumpulkan dari para pelaku, pengguna, dan pemirsa sains yaitu : sains membantu
berpikir dalam pola sistematis, Sains dapat menjelaskan gejala alam serta hubungan satu sama lain antar gejala alam, sains dapat
digunakan untuk meramalkan gejala alam yang akan terjadi berdasarkan pola gejala alam yang dipelajari, sains digunakan untuk
menguasai alam dan mengendalikannya demi kepentingan manusia, dan sains digunakan untuk melestarikan alam karena sumbangan
ilmunya mengenai alam. Fungsi IPA yang disampaikan dapat disimpulkan bahwa IPA berfungsi untuk memberikan pengetahuan
tentang gejala-gejala alam sehingga manusia dapat mempelajarinya untuk dapat mengetahui dan mengendalikan alam agar selalu lestari.
c. Perlunya IPA Diajarkan di Sekolah