BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Penelitian Terdahulu
Hasil penelitian terdahulu diperlukan untuk studi perbandingan dalam penelitian selanjutnya dan dapat digunakan sebagai bahan masukan dalam
penulisan skripsi ini antara lain :
2.1.1. Bagus Wardhany 2007 : x
“Faktor yang mempengaruhi penyaluran kredit bank umum di Jawa Timur.” Variabel yang digunakan adalah inflasi X
1
, tingkat suku bunga X
2
, gross domestic regional bruto X
3
, jumlah kantor bank X
4
dan penyaluran kredit Y. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi liner berganda. Dari
hasil penelitian didapat kesimpulan bahwa dengan pengujian secara simultan diketahui F
hitung
= 7,971 F
tabel
= 5,19 berarti variabel inflasi, tingkat suku bunga, gross domestic regional produk dan jumlah kantor bank umum tersebut
secara bersama-sama berpengaruh secara simultan terhadap variabel terikat penyaluran kredit. Sedangkan jika menggunakan uji t parsial dapat diketahui
gross domestik regional X
3
tidak berpengaruh secara nyata terdapat penyaluran kredit dengan t
hitung
= 3,005 t
tabel
= 2,571 yang berarti bahwa variabel inflasi, tingkat suku bunga, GDP dan jumlah kantor bank umum
memiliki pengaruh parsial atau secara sendiri-sendiri terhadap penyaluran kredit bank umum Jatim tidak berubah kebenarannya.
8
2.1.2. Tisna Mahestika Pangesti 2004 : X
“Analisis beberaya faktor yang mempengaruhi penyaluran kredit bank umum pada pengusaha kecil di Kabupaten Tuban”. Variabel yang digunakan
adalah tingkat suku bunga kredit X
1,
jumlah pengrajin X
2
, laba pengusaha kecil X
3
, tingkat inflasi X
4
, penyaluran kredit usaha kecil Y. Teknik analisis yang digunakan regresi linier berganda dari hasil penelitian didapat
kesimpulan bahwa dengan pengujian secara simultan diketahui F
hitung
= 78,851 F
tabel
= 2,90 berarti dapat disimpulkan bahwa tingkat suku bunga kredit, jumlah pengrajin, laba pengusaha kecil dan tingkat inflasi berpengaruh secara
nyata terhadap penyaluran kredit usaha kecil.
2.1.3. Sari 2003 : X
Penelitian dengan judul “Analisis beberapa faktor yang mempengaruhi penyaluran kredit investasi pengusaha kecil pada Bank Rakyat Indonesia di
Jawa Timur. Dalam penelitian ini disimpulkan bahwa secara simultan uji F
diperoleh F
hitung
= 87,702 F
tabel
= 3,48. Dengan kata lain tingkat inflasi X
1
, tingkat suku sunga X
2
, jumlah dana bank X
3
, dan pendapatan perkapita X
4
berpengaruh secara nyata terhadap penyaluran kredit investasi sedangkan secara parsial uji t diperoleh hasil t
tabel
= 2,218 artinya variabel tingkat inflasi X
1
t
hitung
= -3,456, tingkat suku bunga X
2
t
hitung
= 2,084, jumlah dana bank X
3
t
hitung
= 3,783, pendapatan perkapita X
4
t
hitung
= 8,352 yang masing- masing berpengaruh secara nyata terhadap penyaluran kredit investasi
pengusaha kecil Y. Untuk variabel pendapatan perkapita X
4
mempunyai pengaruh yang dominan terhadap penyaluran kredit tingkat investasi
pengusaha kecil Y, kemudian disusul tingkat suku bunga X
2
, jumlah dana Bank Rakyat Indonesia X
3
dan tingkat inflasi X
1
.
2.1.4. Pangesti 2004 : X