Hubungan Paralel Resistor Hukum Kirchoff-Tegangan

Pengetahuan Listrik Dasar 1-17 Persamaan tahanan pengganti seri Resistor : Rn R R R Rp ..... 3 2 1 Contoh : Lima buah Resistor terhubung seri, yaitu 56 Ω, 100Ω,27Ω, 10Ω dan 5,6 Ω. Hitung besarnya tahanan pengganti Rp. Jawaban : Rn R R R Rp ..... 3 2 1 : : : : : 6 , 5 10 27 100 56 Rp Rp =198,6

1.13. Hubungan Paralel Resistor

Beban lampu pijar dapat dianalogikan sebagai Resistor. Jika beberapa lampu pijar dipasangkan secara paralel, maka dapat dianalogikan sebagai Resistor yang terhubung secara peralel gambar- 1.23 . Setiap lampu akan mengalirkan arus cabang yang berbeda-beda tergantung besarnya resistansi lampu. Arus total I merupakan penjumlahan arus cabang I 1 + I 2 + I 3 Persamaan tahanan paralel : I = I 1 + I 2 + I 3 I = R U 3 2 1 R U R U R U Rp U 3 1 2 1 1 1 1 R R R Rp Dengan ketentuan bahwa G = R 1 Hubungan seri resistor besarnya tahanan total adalah penjumlahan dari masing2 resistor. Gambar 1.23 : Paralel beban dengan sumber DC Di unduh dari : Bukupaket.com Pengetahuan Listrik Dasar 1-18 G = G1 + G2 + G3+... Gn R = n R R R R 1 .... 1 1 1 1 3 2 1 Ω Contoh : Tiga buah Resistor terhubung paralel, yaitu 10 Ω, 20Ω dan 30Ω. Hitung besarnya tahanan pengganti Rp. Jawaban : 3 1 2 1 1 1 1 R R R Rp = 30 1 20 1 10 1 = 60 2 60 3 60 6 1 Rp = 60 11 ==. Rp = 11 60 = 5,45

1.14. Hukum Kirchoff-Tegangan

Hukum Kirchoff-tegangan menyatakan bahwa dalam rangkaian loop tertutup, jumlah aljabar tegangan dalam cabang tertutup hasilnya nol gambar-1.24 . Istilah lain jumlah drop tegangan sama dengan tegangan sumber tegangan. Tanda sumber tegangan berlawanan dengan tanda drop tegangan di setiap Resistor. Persamaan hukum Kirchoff-tegangan: 2 1 U U U 2 1 U U U U Tegangan sumber U 1 Drop tegangan R 1 U 2 Drop tegangan R 2 Contoh : Sumber tegangan DC 10V, dirangkai dengan empat Resistor 10 Ω, 47 Ω, 100Ω dan XΩ. Hitunglah besarnya Resistor X dengan menggunakan hukum Kirchoff tegangan jika arus yang mengalir 20mA. Jawaban : Pertama, menghitung drop tegangan tiap Resistor 1 . 1 R I U = 10 . 20 : mA = 0,20V 2 . 2 R I U = 47 . 20 : mA = 0,94V Gambar 1.24 : Aplikasi hukum Kirchhoff tegangan Di unduh dari : Bukupaket.com Pengetahuan Listrik Dasar 1-19 3 . 3 R I U = 100 . 20 : mA = 2,00V Kedua, gunakan hukum Kirchoff tegangan untuk menghitung V 4 4 3 2 1 U U U U Us 3 2 1 4 U U U Us U = V V V V , 2 94 , 2 , 10 = 6,86V Ketiga, gunakan hukum Ohm untuk menghitung R 4 I U R 4 4 = mA V 20 86 , 6 = 343 Contoh : Hukum Kirchoff tegangan dapat diaplikasikan sebagai pembagi tegangan voltage devider , dua buah Resistor 1k Ω, 8,2k Ω di berikan tegangan baterai 12V. Hitung besarnya tegangan pembagi ditiap- tiap ujung R 2 gambar-1.25. Jawaban : Menghitung tahanan pengganti Rp 2 1 R R Rp = : : k k 2 , 8 1 = 9,2k Menghitung tegangan pembagi S P BC U R R U . 2 = V k k 12 . 2 , 9 2 , 8 : : = 10.69V 1.15. Hukum Kirchoff-Arus Hukum Kirchoff-arus menyatakan bahwa dalam rangkaian loop tertutup, jumlah arus yang masuk dalam suatu titik sama dengan jumlah arus yang keluar dari titik tersebut gambar-1.26 . Aplikasi ini banyak dipakai sehari-hari, dimana beban listrik disambung paralel satu dengan lainnya. Sehingga arus total sama dengan jumlah arus tiap cabang beban. Persamaan hukum Kirchoff-arus: 2 1 2 1 ... ..... m OUT OUT OUT n IN IN IN I I I I I I I IN1 Arus masuk cabang-1 Gambar 1.25 : Rangkaian pembagi tegangan Gambar 1.26 : Hukum Kirchoff-arus Di unduh dari : Bukupaket.com Pengetahuan Listrik Dasar 1-20 I IN2 Arus masuk cabang-2 I OUT1 Arus keluar cabang-1 I OUT2 Arus keluar cabang-2 I OUTm Arus keluar cabang-m Contoh : Sumber tegangan DC, dirangkai dengan dua Resistor paralel. Arus cabang-1: 5mA, arus cabang-2 : 12mA. Hitunglah besarnya arus total sumber DC dengan menggunakan hukum Kirchoff arus ? Jawaban : Pertama, menghitung arus total I T dititik A I T = I 1 +I 2 = 5mA + 12mA = 17mA Arus total yang masuk di titik B, I T = I 1 +I 2 = 5mA + 12mA = 17mA Contoh: Sumber tegangan DC 12V, dirangkai tiga Resistor paralel R1=1k ȍ R2=2,2k ȍ R3=560ȍ. Hitung besarnya arus cabang masing masing Resistor dan arus total sumber ? Jawaban : I 1 = V S R 1 = 12V1k Ω = 12mA I 2 = V S R 2 = 12V2,2k Ω = 5,45mA I 3 = V S R 3 = 12V560 Ω = 21,42mA Arus total I T = I 1 + I 2 + I 3 = 12mA + 5,45mA + 21,42mA = 38,87mA

1.16. Mengukur Resistansi dengan Tegangan dan Arus