2. Lingkungan sosial siswa adalah masyarakat dan tetangga juga teman-teman sepermainan. Kondisi masyarakat di lingkungan
akan sangat mempengaruhi aktivitas belajar siswa. 3. Lingkungan sosial yang lebih banyak mempengaruhi kegiatan
belajar ialah orang tua dan keluarga siswa. Sifat-sifat orang tua, praktek pengelolaan keluarga, ketegangan keluarga
semuanya sapat memberi dampak baik ataupun buruk terhadap kegiatan belajar dan hasil yang dicapai siswa.
b Lingkungan Nonsosial. Faktor-faktor yang termasuk lingkungan nonsosial ialah gedung
sekolah dan letaknya, rumah tempat tinggal keluarga siswa dan letaknya, alat-alat belajar, keadaan cuaca dan waktu belajar yang
digunakan siswa. Faktor-faktor ini dipandang turut menentukan tingkat keberhasilan belajar siswa, misalnya : rumah yang sempit
dan berantakan serta perkampungan yang terlalu padat berpengaruh buruk terhadap kegiatan belajar siswa.
2. Perhatian orang tua
Menurut Sumardi Suryabrata definisi “perhatian“ ada dua macam : a Perhatian adalah pemusatan tenaga psikis tertuju kepada suatu objek.
b Perhatian adalah banyak sedikitnya kesadaran yang menyertai sesuatu aktivitas yang dilakukan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Dalam tulisan ini kedua pengertian arti itu dipakai keduanya secara bertukar-tukar sesuai dengan konteksnya kalimatnya.
Adapun golongan-golongan atas macam-macam perhatian dibedakan dalam Sumardi Suryabrata, 1984 : 16 :
1 Atas dasar intesitasnya Yaitu banyak sedikitnya kesadaran yang menyertai sesuatu aktivitas atau
pengalaman batin, yang dibedakan menjadi : a Perhatian intensif
b Perhatian tidak intensif Makin intensif perhatian yang menyertai sesuatu aktivitas akan makin
sukseslah aktivitas itu. 2 Atas dasar cara timbulnya, perhatian dibedakan menjadi :
a Perhatian spontan perhatian tak sekehendak, perhatian tak disengaja b Perhatian sekehendak perhatian disengaja, perhatian refleksif
Perhatian spontan adalah perhatian yang timbul begitu saja,“seakan-akan“ tanpa usaha, tanpa disengaja sedangkan perhatian sekehendak timbul
karena usaha, dengan kehendak. 3 Atas dasar luasnya objek yang dikenai perhatian, perhatian dibedakan
menjadi a Perhatian terpencar distributif
b Perhatian terpusat konsentratif
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Perhatian terpencar pada suatu saat dapat tertuju kepada bermacam- macam objek sedangkan perhatian terpusat pada suatu saat hanya dapat
tertuju kepada objek yang sangat terbatas. Orang tua yang memberikan perhatian kepada anaknya baik sedikit atau
banyak intensitas perhatian yang diberikan serta atas dasar cara timbulnya dan atas dasar luasnya objek yang dikenai perhatian akan sangat mempengaruhi
prestasi belajar anak.
3. Motivasi Belajar
a. Pengertian Motivasi Menurut Mc. Donald Sardiman, 1986:73, motivasi adalah
perubahan energi dalam diri seseorang yang ditandai dengan munculnya “feeling” dan didahului dengan tanggapan terhadap adanya tujuan. Dari
pengertian yang dikemukakan Mc. Donald ini mengandung 3 elemen penting, yaitu:
1 Bahwa motivasi itu mengawali terjadinya perubahan energi pada diri setiap individu manusia.
2 Motivasi ditandai dengan munculnya rasa”feeling”, afeksi seseorang. 3 Motivasi akan dirangsang karena adanya tujuan. Jadi motivasi dalam
hal ini sebenarnya merupakan respon dari suatu aksi, yakni tujuan. Pada dasarnya, seseorang yang memiliki motivasi belajar yang
tinggi kebanyakan akan mencapai prestasi yang lebih baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
b. Macam-macam Motivasi Motivasi menurut Santrock 2007:514 dibedakan menjadi :
1 Motivasi ekstrinsik Motivasi ekstrinsik adalah melakukan sesuatu untuk mendapatkan
sesuatu. Misalnya, murid mungkin belajar keras menghadapi ujian untuk mendapatkan nilai yang baik.
2 Motivasi intrinsik Motivasi intrinsik adalah motivasi internal untuk melakukan sesuatu
demi sesuatu itu sendiri. Misalnya, murid mungkin belajar menghadapi ujian karena dia senang pada mata pelajaran yang diujikan itu.
c. Fungsi Motivasi Terdapat tiga fungsi motivasi, yaitu :
1 Mendorong manusia untuk berbuat, jadi sebagai penggerak atau motor yang melepaskan energi. Motivasi dalam hal ini
merupakan motor penggerak dari setiap kegiatan yang akan dikerjakan.
2 Menentukan arah perbuatan, yakni kearah tujuan yang hendak dicapai. Dengan demikian motivasi dapat memberikan arah dan
kegiatan yang harus dikerjakan sesuai dengan rumusan tujuannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3 Menyeleksi perbuatan, yakni menentukan perbuatan-perbuatan apa yang harus dikerjakan yang serasi guna mencapai tujuan,
dengan menyisihkan perbuatan-perbuatan yang tidak bermanfaat bagi tujuan tersebut. Seseorang siswa yang akan menghadapi
ujian dengan harapan dapat lulus, tentu akan melakukan kegiatan belajar dan tidak akan menghabiskan waktunya untuk bermain
kartu atau membaca komik, sebab tidak serasi dengan tujuan.
4. Status sosial ekonomi