Gambar 14 Hasil uji Duncan pengaruh sumber benih terhadap pertumbuhan jumlah daun terhadap selisih akhir dengan awal tanaman jabon
Gambar 14 menunjukkan sumber benih yang terbaik adalah sumber benih yang berasal dari Malang dengan jumlah daun 19 dan yang terkecil dari Sangatta
dengan jumlah daun 8. Gambar 15 menunjukkan pertumbuhan jumlah daun minggu ke-4 dan jumlah dauun minggu ke-8, dari gambar terlihat sekali
peningkatan pertumbuhan jabon.
Gambar 15 Pertumbuhan jumlah daun minggu ke 4 a, pertumbuhan jumlah daun minggu ke-8 b
5.1.4 Diameter tajuk tanaman jabon
Kemudian parameter ukur pertumbuhan yang terakhir adalah pertumbuhan diameter tajuk. Rekapitulasi hasil sidik ragam parameter pertumbuhan diameter
tajuk tanaman jabon pada setiap pengamatan disajikan pada Tabel 4.
5 10
15 20
Malang Sangatta
P ertumbuha
n J uml
ah Da
un
Sumber Benih
a
b
b a
Tabel 7 Rekapitulasi hasil sidik ragam parameter peningkatan diameter tajuk jabon setiap dua minggu
Faktor 2
Minggu ke- 4
6 8
Sumber benih tn
tn tn
tn Dosis
tn tn
tn tn
tn S.Benih x Dosis
tn tn
tn tn
tn = berbeda nyata menurut uji F pada taraf 5; tn = tidak berbeda nyata menurut uji F
pada taraf 5
Dari Tabel 7 di atas diperoleh hasil bahwa faktor sumber benih yang memberikan pengaruh nyata terdapat pada M4 sedangkan M0, M2, M6, dan M8
tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap pertumbuhan diameter tajuk. Faktor dosis dan interaksi sumber benih dengan dosis tidak memberikan pengaruh
yang nyata terhadap pertumbuhan diameter tajuk. Untuk mengetahui sumber benih yang terbaik pada P3 dilakukan uji Duncan yang disajikan pada Gambar 16.
Gambar 16 Hasil uji Duncan pengaruh sumber benih terhadap pertumbuhan diameter tajuk pada pengamatan ketiga tanaman jabon
Hasil uji Duncan yang disajikan dalam bentuk diagram batang pada Gambar 16 dapat dilihat bahwa bibit yang berasal sumber benih dari Malang lebih besar
dibandingkan bibit yang berasal dari Sangatta, memiliki diameter tajuk 33,9 cm dan sumber benih yang terkecil 29,8 cm. Pemaparan data deskriptif pertumbuhan
diameter tajuk tanaman jabon setiap pengamatan disajikan pada Gambar 17.
27 28
29 30
31 32
33 34
Malang Sangatta
a
b
P er
tu m
b u
h an
d iam
eter taj
u k
cm
Sumber benih
a
b
Gambar 17 Pertumbuhan diameter tajuk jabon pada setiap dua minggu A= sumber benih; B= dosis pupuk
Gambar 17 menunjukkan pertumbuhan jumlah daun setiap pengamatan pada tanaman jabon. Berikut disajikan rekapitulasi pertumbuhan parameter
diameter jabon terhadap selisih pertumbuhan akhir dengan awal pada Tabel 8. Tabel 8 Rekapitulasi hasil sidik ragam parameter diameter tajuk
pengamatan akhir-awal
Faktor Selisih Pengamatan Akhir-Awal
Sumber Benih tn
Dosis tn
S.Benih x Dosis tn
tn = tidak berbeda nyata menurut uji F pada taraf 5
Tabel 8 di atas menujukkan tidak ada faktor yang memilik pengaruh yang nyata terhadap sumber benih, dosis dan interaksi sumber benih dengan dosis.
Gambar 18 menunjukkan pertumbuhan diameter tajuk pada minggu ke-4 dengan minggu ke-7.
10 20
30 40
50 60
70
1 2
3 4
5 P
er tu
m b
u h
an d
iam eter
taj u
k cm
Minggu ke- A1B1
A1B2 A1B3
A1B4 A1B5
A2B1 A2B2
A2B3 A2B4
A2B5
4 6
8
Gambar 18 Pertumbuhan diameter tajuk minggu ke-4 a, pertumbuhan diameter tajuk minggu ke-7 b
5.1.6 Presentase hidup