Kerangka Konsep TINJAUAN PUSTAKA

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan adalah survei deskriptif.

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada 2 PAUD, 4 TK dan 8 Posyandu dari Puskesmas di Kecamatan Medan Polonia dan Medan Marelan, selama 7 bulan Agustus 2014- Maret 2015. Proposal penelitian dimulai pada minggu pertama Agustus 2014. Waktu penelitian pada minggu kedua Januari 2015 sampai minggu kedua Februari 2015. Pengolahan dan analisis data pada minggu ketiga Februari 2015. Penyusunan dan pembuatan laporan pada minggu ketiga Februari sampai minggu kedua Maret 2015.

3.3 Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anak usia 1-4 tahun pada PAUD, TK dan Posyandu dari Puskesmas di Kecamatan Medan Polonia dan Medan Marelan. Sampel dalam penelitian ini adalah anak usia 1-4 tahun pada PAUD, TK dan Posyandu dari Puskesmas di Kecamatan Medan Polonia dan Medan Marelan yang sebelumnya telah ditetapkan oleh peneliti secara random. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah multistage sampling, sehingga didapatkan 2 PAUD, 4 TK dan 8 Posyandu dari Puskesmas di Kecamatan Medan Polonia dan Medan Marelan. Kemudian peneliti mengambil anak usia 1-4 tahun dari 2 PAUD, 4 TK dan 8 Posyandu dari Puskesmas tersebut sebagai sampel sampai memenuhi jumlah besar sampel. Kriteria Inklusi dan Ekslusi Sampel a. Kriteria Inklusi : 1. Anak usia 1-4 tahun di Kecamatan Medan Polonia dan Medan Marelan 2. Orangtua bersedia diwawancarai 3. Anak sehat dalam kondisi dapat dilakukan pemeriksaan b. Kriteria Ekslusi 1. Anak tidak kooperatif 2. Anak berkebutuhan khusus Besar sampel pada penelitian ini menggunakan rumus jumlah sampel untuk estimasi proporsi. Penggunaan rumus di bawah ini dilakukan karena penelitian ini menggunakan skala pengukuran kategorikal yaitu skala nominal. Skala nominal tidak mempunyai makna besaran, tetapi hanya sekedar pemberian label. n = d 2 Zα 2 . P . Q = 0,05 2 1,96 2 . 0,40 . 1-0,40 = 369 sampel Jumlah sampel dalam penelitian ini akan ditambahkan 5 dari besar sampel untuk menghindari kemungkinan adanya drop out, sehingga jumlah sampel menjadi : n = 369 + 19 = 388 sampel Dengan ketentuan : n : jumlah sampel Zα : deviat baku alfa = 1,96 P : proporsi kategori variabel yang diteliti = 0,40 Q : 1 – P = 1- 0,40 = 0,60 d : presisi 0,05