Tujuan Penelitian Ruang Lingkup Penelitian

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan permasalahan yang telah dijabarkan sebelumnya maka tujuan dari penelitian ini adalah: 1. Menentukan komoditas makanan olahan Indonesia yang berpotensi menjadi komoditas unggulan; 2. Mengkaji perkembangan ekspor komoditas unggulan makanan olahan Indonesia di negara importir utama serta melihat sub-komoditas yang memiliki perkembangan ekspor terbesar; 3. Menganalisis faktor–faktor yang mempengaruhi ekspor komoditas unggulan makanan olahan Indonesia ke negara importir utama.

1.4 Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini menganalisis komoditas makanan olahan ekspor Indonesia. Data yang digunakan adalah data ekspor impor makanan olahan dari World Integrated Trade Solution WITS dan UNCOMTRADE, data dari Badan Pusat Statistik Indonesia BPS untuk potensi suplai domestik dan penyerapan tenaga kerja pada industri makanan olahan, data World Bank untuk GDP negara importir utama makanan olahan Indonesia, data dari International Finance Statistics IFS untuk data nilai tukar serta data dari CEPII untuk data jarak antar negara. Makanan olahan dalam penelitian ini mengacu kepada klasifikasi sektor berdasarkan OECD, komoditas makanan olahan adalah komoditas yang termasuk kedalam sektor pertanian dengan kode dua digit dari 01 sampai 14 dan sektor teknologi rendah, terutama antara kode 15 sampai 24, seperti ditampilkan pada Tabel 3. Data yang diambil adalah data series selama periode tahun 2005-2009. Alasan peneliti menggunakan data 2005-2009 karena kepastian data yang peneliti peroleh serta konsistensi tahun data yang peneliti dapatkan. Tabel 4. Klasifikasi Komoditas Makanan Olahan Sumber: BPS 2009 Negara–negara importir terbesar makanan olahan Indonesia adalah Amerika Serikat, Arab Saudi, Australia, Jepang, Malaysia, Nigeria, Philipina, Singapura, Thailand, serta Vietnam Kementerian Perdagangan RI, 2010. Hasil dari perhitungan metode trade performance index akan terdapat komoditas unggulan makanan olahan yang dapat dijadikan komoditas unggulan ekspor. Komoditas unggulan makanan olahan ini akan dianalisis lagi untuk 3 terbaik dilihat dari ekspor terbesar Indonesia

1.5 Manfaat Penelitian