Tabel 21. Sebaran Responden Berdasarkan Pihak yang Mempengaruhi
Berkunjung Pihak yang
mempengaruhi Jumlah orang
Persentase Diri sendiri
12 12
Teman 50 50
Keluarga 32 32
lainnya 6 6
Total 100 100
7.3 Evaluasi Alternatif
Evaluasi alternatif merupakan tahap ke tiga dalam proses keputusan pembelian. Pada tahap ini pengunjung mengevaluasi berbagai alternatif dan
membuat pertimbangan nilai terbaik untuk memenuhi kebutuhan. Hal ini dievaluasi dan dianalisis mencakup pada pertimbangan responden dalam memilih
objek wisata yang akan dikunjungi. Setelah pengunjung memiliki informasi yang cukup tentang tentang hal-hal yang berkaitan dengan objek wisata mana yang
akan dipilih maka mereka akan melakukan evaluasi alternatif. Kotler 1995 mengatakan bahwa pengunjung yang melakukan evaluasi alternatif berusaha
memuaskan kebutuhan dan mencari manfaat tertentu dari solusi produk. Pengunjung akan memandang produk sebagai serangkaian produk dengan atribut
yang berbeda. Pada tahap ini konsumen memilih kriteria-kriteria tertentu yang relevan dengan keinginan dan kebutuhan pengunjung dalam mengkonsumsi suatu
produk di tempat tertentu. Berdasarkan hasil analisis dalam mengevaluasi alternatif suatu tempat
wisata sebagian besar responden telah melakukan kunjungan ke Taman Bunga Nusantara dengan persentase 50 persen, kemudian diikuti oleh responden yang
telah melakukan kunjungan ke Taman Bunga Nusantara dengan persentase 10 persen dan melakukan kunjungan ke Kebun Raya Bogor dengan persentase
34 persen. Daerah wisata agro alternatif dapat dilihat pada Tabel 22.
60
Tabel 22. Sebaran Responden Berdasarkan Objek Wisata yang Pernah dikunjungi
Cara kedatangan Jumlah Orang
Persentase Taman Bunga nusantara
50 50
Wisata agro little farmers cisarua 34
34 Rumah Strowberry
4 4
Kebun Raya Bogor 10
10 Lainnya 2
2 Total 100
100 Wisata Agro Gunung Mas menjadi prioritas utama pengunjung 57 persen
dalam pemilihan objek wisata agro yang akan dikunjungi. Hal ini disebabkan wisata Agro Gunung mas merupakan objek wisata yang paling dekat bagi
sebagian besar pengunjung yang berdomisili dikawasan Jabodetabek. Wisata Agro Gunung Mas merupakan satu satunya wisata yang menawarkan konsep
perkebunan teh yang relatif dekat lokasinya dengan pengunjung sehingga tidak membutuhkan biaya trasportasi yang mahal, biaya yang di keluarkan relatif lebih
murah, beberapa hal tersebut diduga menjadi penyebab pengunjung lebih memprioritaskan wsata Agro Gunung Mas.
Sebagian besar responden memprioritaskan wisata Agro Gunung Mas dengan persentase 57 persen. Hal ini disebabkan karena beragam wisata agro
yang ditawarkan menyebabkan pengunjung lebih leluasa dalam menentukan pilihan. Hal tersebut harus menjadi perhatian pihak pengelola dalam
meningkatkan kinerja.
Tabel 23. Sebaran Responden Berdasarkan Prioritas Utama objek Wisata Agro
Gunung Mas Prioritas Utama
Jumlah orang Persentase
Ya 57 57
Tidak 43 43
Total 100 100
61
7.4 Keputusan Berkunjung