Hasil Regresi Variabel Brand Awareness X1, Brand Association

88 Data berdistribusi normal karena nilai probabilitas yang diharapkan sama dengan nilai probabilitas pengamatan atau nilai plot PP terletak di sekitar garis diagonal.

4.3.5. Hasil Regresi Variabel Brand Awareness X1, Brand Association

X2, Percieved Quality X3 dan Brand Loyalty X4 secara simultan terhadap Keputusan Orangtua Y Hasil output analisis regresi linier berganda antara X1, X2, X3, X4 dan Y yaitu: 1. Koefisien Determinasi Nilai koefisien determinasi yang disesuaikan adalah 0,698 artinya 69,8 dari keputusan orang tua dapat dijelaskan oleh variabel X4 . Sedangkan sisanya sebesar 100 - 69,8 = 40,2 dijelaskan oleh sebab-sebab lain. 2. Uji F Nilai F hitung pada tabel anova adalah 81,866. F tabel dengan taraf nyata sebesar 5, dk pembilang = 4, dan dk penyebut = 141-4-1 = 136, akan menghasilkan F tabel = 2,43. Perbandingan keduanya menghasilkan 81,866 2,43. Karena nilai F hitung F tabel, maka disimpulkan bahwa H o ditolak dan Ha diterima. Artinya variabel independen secara serentak dan signifikan mempengaruhi dependen. Dapat juga dengan membandingkan nilai Sig. dengan taraf signifikasi yaitu 0,000 0,05. Karena nilai Sig. α, maka disimpulkan bahwa kita dapat menolak H o dan Ha diterima. 89 3. Uji t Nilai t hitung masing-masing variabel terlihat pada tabel Coefficients. Kemudian dibandingkan t tabel dengan taraf nyata sebesar 5 dan derajat kebebasan = 141 akan menghasilkan t tabel = 1,976. Tabel 34. Hasil Uji t pada X1, X2, X3 dan X4 Model t t hitung – t tabel Sig. Sig. α Keterangan Constant 2,302 2,302 1,976 0.023 0,05 0.023 Signifikan X1 2,020 2,020 1,976 0.045 0,05 0.045 Signifikan X2 2,249 2,249 1,976 0.026 0,05 0.026 Signifikan X3 2,613 2,613 1,976 0.010 0,05 0.010 Signifikan X4 9,859 9,859 1,976 0.000 0,05 0.000 Signifikan Sumber: Data primer yang diolah Hasil perhitungan menunjukkan t hitung t tabel dan Sig. α, maka disimpulkan bahwa kita dapat menolak H o dan Ha diterima. Artinya variabel independen secara individual mempengaruhi variabel dependen. Model regresi linier sederhana yang diperoleh: Y = 0,424 + 0,080X1 + 0,144X2 + 0,186X3 + 0,448X4 Persamaan ini menunjukkan seberapa besar keputusan orang tua dipengaruhi oleh variabel brand awareness, brand association, percieved quality dan brand loyalty. • Konstanta sebesar 0,424 menyatakan bahwa bila tidak ada variabel brand awareness, brand association, percieved quality dan brand loyalty, maka akan mempengaruhi keputusan orang tua untuk menyekolahkan anak di Taman Kanak-kanak Islam Al-Azhar sebesar 0,424 atau 42,4. 90 • Koefisien regresi X 1 sebesar 0,080 menyatakan bahwa variabel brand awareness akan mempengaruhi keputusan orang tua untuk menyekolahkan anak di Taman Kanak-kanak Islam Al-Azhar sebesar 0,080 atau 8. • Koefisien regresi X 2 sebesar 0,144 menyatakan bahwa variabel brand association akan mempengaruhi keputusan orang tua untuk menyekolahkan anak di Taman Kanak-kanak Islam Al-Azhar sebesar 0,144 atau 14.4. • Koefisien regresi X 3 sebesar 0,186 menyatakan bahwa variabel percieved quality akan mempengaruhi keputusan orang tua untuk menyekolahkan anak di Taman Kanak-kanak Islam Al-Azhar sebesar 0,186 atau 18,6. • Koefisien regresi X 4 sebesar 0,448 menyatakan bahwa variabel brand loyalty akan mempengaruhi keputusan orang tua untuk menyekolahkan anak di Taman Kanak-kanak Islam Al-Azhar sebesar 0,448 atau 44,8. Setelah model regresi diperoleh, maka akan dilakukan pengujian model yang harus memenuhi beberapa persyaratan sebagai berikut: 1. Linieritas 3 2 1 -1 -2 -3 Regression Standardized Predicted Value 4 2 -2 -4 R e gressi on S tud e n ti ze d R esi dual Dependent Variable: Y Scatterplot Gambar 19. Diagram Pencar 91 Tampak pada gambar diagram bahwa harga-harga prediksi dan harga- harga residual tidak membentuk suatu pola tertentu, maka asumsi linieritas terpenuhi. 2. Homoskedasitas Hasil diagram pencar juga dapat dilihat bahwa penyebaran residual tidak teratur. Hal tersebut terlihat pada plot yang terpencar dan tidak mempunyai pola tertentu. Kesimpulannya adalah tidak terjadi gejala heteroskedastisitas atau persamaan regresi memenuhi asumsi homokedastisitas. 3. Autokorelasi Hasil analisis menunjukkan nilai Durbin-Watson sebesar 1,928. Nilai tabel Durbin-Watson dengan jumlah variabel independen 2 dan jumlah sampel 141, diperoleh nilai d L sebesar 1,57 dan d V sebesar 1,65. Diperoleh hasil 1,57 1,928 4 - 1,65 atau 1,57 1,928 2,35. Kesimpulannya tidak ada masalah autokorelasi. . 4. Nonmultikolinearitas Tabel 35. Hasil VIF pada X1, X2, X3 dan X4 Variabel VIF VIF 10 Keterangan X1 1,114 1,114 10 Nonmultikolinearitas X2 1,768 1,768 10 Nonmultikolinearitas X3 1,896 1,896 10 Nonmultikolinearitas X4 1,725 1,725 10 Nonmultikolinearitas Sumber: Data Primer yang diolah Hasil perhitungan menunjukkan semua nilai VIF kurang dari 10. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada multikolinearitas antar variabel bebas dalam model regresi. 92 5. Normalitas 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 Observed Cum Prob 1.0 0.8 0.6 0.4 0.2 0.0 Ex p e ct e d C u m P ro b Dependent Variable: Y Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual Gambar 20. Diagram Plot PP Data berdistribusi normal karena nilai probabilitas yang diharapkan sama dengan nilai probabilitas pengamatan atau nilai plot PP terletak di sekitar garis diagonal.

4.4. Pembahasan Hasil Penelitian