PENGETAHUAN PEDAGANG Wawancara diajukan kepada pedagang tentang higiene perorangan

Lampiran 2. Kuesioner Perilaku Pedagang KUESIONER HUBUNGAN HIGIENE PERORANGAN, PERILAKU PEDAGANG, DAN SANITASI TEMPAT PENJUALAN DENGAN KEBERADAAN Salmonella sp. PADA DAGING AYAM DI PASAR TRADISIONAL KECAMATAN MEDAN BARU KOTA MEDAN TAHUN 2016

1. PENGETAHUAN PEDAGANG

1. Menurut Anda, apakah ada bakteri pada kotoran ayam yang dapat mengkontaminasi daging ayam? a. Ada b. Tidak ada c. Tidak tahu 2. Menurut Anda, apakah proses mencuci daging ayam dapat menimbulkan keberadaan bakteri? a. Tidak, karena sudah dicuci b. Ya, karena terdapat terkontaminasi c. Tidak tahu 3. Menurut Anda, darimana kemungkinan bakteri berasal pada proses pencucian? a. Dari kotoran ayam yang menempel pada ampela b. Dari daging ayam c. Dari darah ayam 4. Menurut Anda, bagaimana proses pencucian daging ayam yang benar? a. Pencucian daging ayam dipisahkan tempatnya dengan ampela b. Pencucian daging ayam dan rampela disatukan pada satu tempat c. Pencucian daging ayam dilakukan dengan menggunakan air yang tidak mengalir Universitas Sumatera Utara 5. Apa contoh perilaku yang menunjukkan kebersihan yang buruk? a. Selalu mencuci tangan setiap akan menangani daging ayam b. Setelah mengeluarkan isi kotoran dari ampela, langsung menjamah daging ayam c. Menutup mulut atau hidung ketika akan batuk dan bersin 6. Berapa kali seharusnya menyiram tempat penjualan agar tetap bersih? a. Satu kali dalam sehari b. Setiap kali tempatnya kotor c. Tidak perlu disiram 7. Menurut Anda, air bagaimana yang baik digunakan untuk mencuci daging ayam? a. Air tergenang dalam ember b. Air yang mengalir c. Air kemasan 8. Menurut Anda, mengapa perlu menjaga kebersihan tangan dan jari, rambut, hidung, mulut dan gigi, dan telinga ketika menjamah daging ayam? a. Supaya sehat b. Untuk menghindari bakteri yang pada tangan dan jari, rambut, hidung, mulut dan gigi, dan telinga mengontaminasi daging ayam c. Supaya daging ayam tetap bersih 9. Menurut Anda, apa yang dimaksud dengan sanitasi? a. Memelihara kebersihan diri b. Memelihara kesehatan lingkungan c. Upaya kesehatan dengan cara memelihara dan melindungi kebersihan lingkungan dari subjeknya 10. Menurut Anda, bagaimana tempat sampah yang memenuhi syarat? a. Tertutup, kedap air, dan mudah dibersihkan b. Dapat menampung banyak sampah c. Tempat sampah yang terbuka 11. Dibawah ini, bagaimana tahapan yang benar dalam menjaga peralatan untuk penanganan daging ayam? Universitas Sumatera Utara a. Peralatan yang sudah dipakai dicuci dengan air bersih dan sabun, keringkan, kemudian simpan di tempat yang bersih b. Peralatan yang sudah dipakai, dicuci dengan air bersih, keringkan dan simpan ditempat yang bersih c. Cukup dengan dibersihkan 12. Apa yang tidak termasuk dalam penyebab kontaminasi pada daging ayam? a. Pencemaran mikroba seperti bakteri pada makanan b. Pencemaran fisik seperti rambut, debu, tanah, dan kotoran lainnya c. Makanan tidak dibiarkan terbuka 13. Bagaimana kriteria meja tempat penjualan daging ayam yang tidak baik? a. Di pisahkan tempat untuk menyembelih dan mengeluarkan jeroan dengan tempat untuk meletakkan karkas yang siap dijual b. Meja berlapis porselin putih dan bersih c. Meja terbuat dari kayu 14. Untuk daging ayam yang dikupas kulitnya memakai serbet, hal apa yang memungkinkan keberadaan bakteri pada serbet? a. Memisahkan serbet yang digunakan untuk membersihkan meja penjualan dengan serbet untuk mengupas ayam b. Mencuci serbet sesering mungkin untuk menjaga kebersihannya c. Serbet tidak diganti sehingga kotoran tetap menempel pada serbet 15. Apakah perlu dipisahkan tempat untuk meletakkan daging ayam dengan ampela? a. Perlu, karena pada ampela ada kemungkinan bakteri yang dapat mengontaminasi daging ayam b. Tidak perlu, karena memerlukan tempat yang banyak c. Tidak perlu, karena daging ayam dan ampela sama-sama akan dijual Universitas Sumatera Utara

2. SIKAP PEDAGANG

Dokumen yang terkait

Keberadaan Salmonella pada Daging Ayam yang Dijual di Pasar Tradisional di Kota Tangerang Selatan

4 27 118

Hubungan Hygiene Pedagang dan Sanitasi dengan Keberadaan Escherichia Coli pada Kol Sebagai Menu Lalapan Ayam Penyet pada Penjual Ayam Penyet di Kecamatan Medan Selayang Tahun 2016

11 46 145

Hubungan Hygiene Pedagang dan Sanitasi dengan Keberadaan Escherichia Coli pada Kol Sebagai Menu Lalapan Ayam Penyet pada Penjual Ayam Penyet di Kecamatan Medan Selayang Tahun 2016

0 0 16

Hubungan Hygiene Pedagang dan Sanitasi dengan Keberadaan Escherichia Coli pada Kol Sebagai Menu Lalapan Ayam Penyet pada Penjual Ayam Penyet di Kecamatan Medan Selayang Tahun 2016

0 0 2

Hubungan Higiene Perorangan, Perilaku Pedagang dan Sanitasi Tempat Penjualan dengan Keberadaan Salmonella sp. pada Daging Ayam di Pasar Tradisional Kecamatan Medan Baru Kota Medan Tahun 2016

0 0 16

Hubungan Higiene Perorangan, Perilaku Pedagang dan Sanitasi Tempat Penjualan dengan Keberadaan Salmonella sp. pada Daging Ayam di Pasar Tradisional Kecamatan Medan Baru Kota Medan Tahun 2016

0 0 2

Hubungan Higiene Perorangan, Perilaku Pedagang dan Sanitasi Tempat Penjualan dengan Keberadaan Salmonella sp. pada Daging Ayam di Pasar Tradisional Kecamatan Medan Baru Kota Medan Tahun 2016

0 0 9

Hubungan Higiene Perorangan, Perilaku Pedagang dan Sanitasi Tempat Penjualan dengan Keberadaan Salmonella sp. pada Daging Ayam di Pasar Tradisional Kecamatan Medan Baru Kota Medan Tahun 2016

0 0 54

Hubungan Higiene Perorangan, Perilaku Pedagang dan Sanitasi Tempat Penjualan dengan Keberadaan Salmonella sp. pada Daging Ayam di Pasar Tradisional Kecamatan Medan Baru Kota Medan Tahun 2016

1 7 3

Hubungan Higiene Perorangan, Perilaku Pedagang dan Sanitasi Tempat Penjualan dengan Keberadaan Salmonella sp. pada Daging Ayam di Pasar Tradisional Kecamatan Medan Baru Kota Medan Tahun 2016

0 0 22