BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data laporan keuangan perusahaan telekomunikasi di bursa efek Indonesia tahun 2012 sampai 2014 dengan
menggunakan rumus Altman Z- Score Z”Score maka penulis menarik
kesimpulan : 1.
Rata-rata nilai rasio keuangan X
1
– X
4
perusahaan Telekomunikasi Indonesia tahun 20012 sampai 2014 yaitu :
a. Telkom mempunyai rata-rata nilai X
1 -
X
4
positif selama 3 tahun
b. XL mempunyai nilai rata-rata X
1
negatif, sedangkan X
2,
X
3
dan, X
4
rata-rata mempunyai nilai positif selama 3 tahun. c.
Indosat mempunyai rata-rata nilai X
1
dan X
3
Negatif , sedangkan X
2
dan X
3
rata-rata mempunyai nilai positif selama 3 tahun.
d. Bakrie Telecom mempunyai nilai rata-rata X
1 –
X
3
negatif, sedangkan X
4
mempunyai rata-rata nilai positif dalam 3 tahun. e.
Smartfren mempunyai rata-rata nilai X
1
-X
3
negatif, sedangkan X
4
mempunyai nilai rata-rata positif dalam tiga tahun. Disimpulkan bahwa keempat perusahaan mempunyai masalah moda
kerja yang negatif atau masalah likuiditas. Perusaahan PT. Telkom menjadi satu-satunya perusahaan jasa telekomunikasi yang memiliki modal kerja yang
Universitas Sumatera Utara
positif namun, mengalami penurunan kinerja ke tahun-tahun berikutnya. Perusahaan Bakrie Telecom selain masalah modal kerja kedua perusahaan ini
memiliki rata-rata X
2
dan X
3
yang negatif yaitu berkaitan dengan masalah rata-rata profit perusahaan dalam kurun waktu 3 tahun.
2. Hasil Studi ini juga menunjukkan bahwa dalam analisis Altman Z
”Score, kondisi keuangan pada PT. Indosat Tbk, PT. XL Axiata Tbk, PT. Bakri Telecom Tbk, dan PT. Smartfren Tbk selama periode 2012-2014
berada dalam kategori financial distress Z”Score yang diperoleh oleh
keempat perusahaan telekomunikasi berada pada nilai Score 1,1. Dari hasil uji secara parsial uji t menunjukkan bahwa variabel yang memiliki
pengaruh signifikansi terhadap tingkat financial distress pada perusahaan telekomunikasi yaitu Net Working Capital to Total Assets dan Earning before
Interest and Tax to Total Assets. Hasil pengujian simultan menunjukkan bahwa, Net Working Capital
to Total Assets, Retained Earning to Total Assets, Earning before Interest and Tax, dan Book Value of Equity to Book Value of Debts secara
berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Z ”-Score pada Perusahaan
Jasa Telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012- 2014, yang diperoleh melalui pengujian signifikansi simultan Uji F yang
menunjukkan nilai F
hitung
18.930 F
tabel
2.6 , dan juga signifikansi sebesar 0.000 0.05. Hasil pengujian koefisien determinasi menunjukkan nilai
Adjusted R Square sebesar 0.733 atau 73.3 yang artinya bahwa 73.3 ZScore ditentukan oleh Net Working Capital To Total Assets, Retained
Universitas Sumatera Utara
Earning to Total Assets, EBIT to Total Assets, Book Value of Equity to Book Value of Debts.
3. Variabel Makro sebagai variabel moderasi tidak mampu memoderasi
hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen yaitu Z”Score, dengan hasil pengujian variabel interaksi memiliki signifikansi
sebesar 0.344 0.05. Variabel interasksi sebagai hasil uji regresi moderasi.
5.2 Saran