Bidang Perizinan Perkembangan Pembangunan Bidang Ekonomi Kota Medan

• Pendapatan lain yang sah meningkat sebesar 81,7 dengan proporsi terhadap total penerimaan meningkat sebesar 24,16

4.3.2 Bidang Perizinan

Pembangunan bidang perijinan yang dilakukan oleh Badan Pelayanan Perizinan Terpadu meliputi berbagai hal seperti perkembangan pelayanan dan peningkatan jumlah ijin yang diterbitkan. Berikut merupakan perkembangan jumlah ijin yang diterbitkan oleh BPPT Kota Medan. Gambar 4.6 Jumlah Ijin yang Diterbitkan Tahun 2010-2015 Di Kota Medan Pada tahun 2010 jumlah ijin yang diterbitkan oleh BPPT Kota Medan sebanyak 7.318 ijin.Namun, pada tahun tersebut pelayanan perijinan belum sepenuhnya diakomodir oleh BPPT seperti ijin gangguan dan tanda daftar perusahaan. Tahun 2011 jumlah ijin meningkat menjadi 17.905 ijin seiring dengan ijin yang dialihkan sepenuhnya, sehingga setiap ijin akan dikelola oleh BPPT. Tahun 2013 jumlah ijin menurun sekitar 1 273 ijin dan tahun 2014 menurun kembali sebesar 0,4 90 ijin. Tahun 2015 jumlah ijin yang diterbitkan meningkat kembali sebesar 9,3 2.495 ijin. 2010 2011 2012 2013 2014 2015 Jumlah Ijin 7318 17905 24731 24458 24368 26863 5000 10000 15000 20000 25000 30000 Universitas Sumatera Utara Secara keseluruhan jumlah ijin yang sudah diterbitkan oleh BPPT Kota Medan tahun 2010-2015 mencapai 125.643 ijin dengan rata-rata pertumbuhan 19 pertahun. Adapun ijin yang paling banyak dikeluarkan merupakan Ijin Usaha Perdagangan dengan total 37.653 ijin atau sekitar 30 dari total ijin yang dikelola BPPT Kota Medan. BPPT merupakan badan yang berbasis pada pelayanan, sehingga penilaian juga dilakukan berdasarkan perkembangan pelayanan yang dilakukan.Pelayanan yang dikembangkan oleh BPPT adalah Pelayanan Terpadu Satu Pintu berbasis elektronik serta mengoptimalkan penggunaan website untuk mempermudah pemilik usaha dalam memantau perkembangan ijin usahanya.Selain itu pelayanan juga dinilai berdasarkan lamanya suatu ijin dikeluarkan. Berdasarkan SOP Stardart Operational Procedur BPPT, penerbitan ijin dilakukan selambat- lambatnya 10 hari kerja baik untuk perusahaan dalam negeri, asing, perorangan, ataupun P.T. Satu jenis ijin dapat diselesaikan dalam waktu 5 hari kerja, namun penerbitan ijin akan lebih cepat dan efisien jika dilakukan secara paralel lebih dari satu ijin.

4.3.3 Bidang Koperasi dan UMKM