57
Tabel 4.6
Sumber : Data Diolah output SPSS 22.0 Dari tampilan output SPSS dalam tabel 4.6 dapat dilihat bahwa besarnya
adjusted R-square sebesar 0,419 atau 42. Hal ini berarti 42 variabel dependen tingkat pengungkapan sukarela IPS dapat dijelaskan secara signifikan oleh
variasi variabel independen. Variabel independen tersebut adalah Financial distress DISTRS, proporsi dewan komisaris independen INDP, komite audit
KOMIT, dan Leverage LEV. Sedangkan sisanya sebesar 58 100 - 42 dijelaskan oleh variabel lain di luar model regresi dalam penelitian ini.
4.3.2 Uji signifikansi simultan Statistik F
Uji F menunjukkan semua variabel independen yang ada dalam model regresi mempunyai pengaruh secara simultan terhadap variabel dependen. Apabila
nilai signifikansi 0,05 maka Ha diterima. Pengaruh secara simultan variabel Financial distress, proporsi dewan komisaris independen, komite audit, dan
Leverage dapat dilihat pada tabel
Universitas Sumatera Utara
58
Tabel 4.7
Sumber : Data Diolah output SPSS 22.0 Hasil pengolahan data dalam tabel melalui uji Anova atau F-test terlihat
bahwa nilai signifikansi sebesar 0,000 0,05. Nilai probabilitas pengujian lebih kecil dari 0,05 menunjukkan bahwa model regresi dapat digunakan secara
bersama-sama untuk memprediksi tingkat pengungkapan sukarela. Hal ini membuktikan bahwa variabel independennya yaitu Financial distress, proporsi
dewan komisaris independen, komite audit dan Leverage bersama-sama secara simultan berpengaruh positif terhadap indeks pengungkapan sukarela. Hal ini
menyimpulkan bahwa Hipotesis diterima dalam model regresi penelitian ini.
4.3.3 Uji Signifikansi Parameter Individual Uji Statistik t
Uji statistik t digunakan untuk mengetahui seberapa jauh pengaruh variabel independen secara individual parsial, yaitu variabel independen
Financial distress DISTRS, mekanisme Corporate Governance yaitu proporsi dewan komisaris independen INDP, komite audit KOMIT dan Leverage
LEV dalam menerangkan variabel dependen yaitu pengungkapan sukarela IPS.
Universitas Sumatera Utara
59
Variabel-variabel dependen dengan tingkat signifikansi 5 atau 0,05. Apabila nilai probabilitas 0,05 maka koefisien regresi signifikan dan Hipotesis diterima.
Sedangkan apabila nilai probabilitas lebih dari 0,05 maka koefisien regresi tidak signifikan dan Hipotesis ditolak.
Tabel 4.8
Uji Signifikansi Parameter Individual Uji Statistik t
Sumber : Data Diolah output SPSS 22.0
Uji beda t-test digunakan untuk menguji seberapa jauh pengaruh variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini secara individual parsial dalam
menerangkan variabel dependen. Dari hasil pengujian hipotesis, maka dapat diinterpetasikan bahwa dari 4 variabel yang digunakan, hanya ada 2 variabel yang
memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel dependen luas pengungkapan sukarela, yaitu Financial distress dan komite audit .
4.4 Analisis regresi berganda