Pendidikan Ibu Anak Usia 0-59 Bulan Pekerjaan Ibu Anak Usia 0-59 Bulan

Status gizi memiliki keterkaitan dengan etiologi beberapa jenis penyakit. Kesimpulan ini telah menghasilkan konsep tentang gizi optimal. Gizi optimal merupakan jumlah asupan yang diperlukan bagi pemeliharaan kondisi kesehatan yang baik, penurunan risiko penyakit kronik, pencegahan defisiensi gizi berat dan risikonya bagi kesehatan. Mencapai status gizi optimalbaik dapat dilakukan dengan pemberian makanan suplementer, fortifikasi makanan. Namun untuk anak usia 0-6 bulan tidak dianjurkan untuk diberikan makanan suplementer atau pun fortifikasi makanan, hanya ASI saja. Ibu si anak yang dianjurkan untuk mencapai status gizi optimal sehingga akan dihasilkan ASI yang berkualitas baik. 41

5.1.7. Pendidikan Ibu Anak Usia 0-59 Bulan

Berdasarkan hasil penelitian dapat dilihat bahwa proporsi ibu anak usia 0- 59 bulan yang memiliki pendidikan dalam kategori rendah adalah 46,0 dan dalam kategori tinggi adalah 54,0. Gambar 5.7. Diagram Pie Distribusi Proporsi Ibu Anak Usia 0-59 Bulan Berdasarkan Pendidikan di Wilayah Kerja Puskesmas Simarmata 54,0 46,0 pendidikan tinggi pendidikan rendah Universitas Sumatera Utara Berdasarkan penelitian ini proporsi ibu anak usia 0-59 bulan yang memiliki pendidikan dalam kategori tinggi lebih besar 54,0 daripada pendidikan dalam kategori rendah 46,0. Proporsi Ibu yang tidak sekolahtidak tamat SD adalah 7,1, tamat SD sederajat 13,5, tamat SMP sederajat 26,2, tamat SMA sederajat 42,9, tamat diplomasarjana 10,3. Dapat dilihat bahwa proporsi tertinggi adalah pada Ibu dengan pendidikan terakhir SMA sederajat. Pengetahuan adalah merupakan hasil ‘tahu’ dan ini terjadi setelah orang mengadakan pengindraan terhadap suatu objek tertentu. Penginderaan terhadap objek terjadi melalui panca indra manusia yakni penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa dan raba dengan sendiri. Sebagian besar pengetahuan manusia diperoleh dari mata dan telinga, pengetahuan merupakan domain yang sangat penting dalam membentuk tindakan. 42 Pengetahuan yang tercakup dalam kognitif mempunyai 6 tingkatan yaitu tahu, memahami, aplikasi, analisis, sintesis, dan evaluasi. Adapun faktor-faktor yang memengaruhi pengetahuan seseorang yaitu pendidikan, media informasi, sosial budaya dan ekonomi, lingkungan, pengalaman, usia. Pendidikan merupakan salah satu faktor yang memengaruhi pengetahuan seseorang. Tingkat pendidikan ibu berhubungan erat dengan pengetahuan Ibu, dalam hal ini kaitannya dengan penyakit diare pada anak. 42 Universitas Sumatera Utara

5.1.8. Pekerjaan Ibu Anak Usia 0-59 Bulan

Berdasarkan hasil penelitian dapat dilihat bahwa proporsi ibu anak usia 0- 59 bulan yang bekerja adalah 96,8 dan yang tidak bekerja adalah 3,2. Gambar 5.8. Diagram Pie Distribusi Proporsi Ibu Anak Usia 0-59 Bulan Berdasarkan Pekerjaan di Wilayah Kerja Puskesmas Simarmata Pekerjaan Ibu adalah aktivitas sehari-hari yang dilakukan oleh Ibu pada saat dilakukan penelitian. Dalam penelitian ini dapat dilihat bahwa sebagian besar Ibu bekerja 96,8, hanya sebagian kecil saja yang tidak bekerja 3,2. Proporsi Ibu yang bekerja sebagai PNS adalah 4,0, wiraswasta 12,7, petani 81,0, tidak bekerjaibu rumah tangga 2,4. Dapat dilihat bahwa proporsi terbesar adalah pekerjaan sebagai petani. Hal ini sejalan dengan mata pencaharian utama penduduk di keempat desa wilayah kerja Puskesmas Simarmata adalah 96,8 3,2 bekerja tidak bekerja Universitas Sumatera Utara petani dan Ibu tidak hanya berperan sebagai Ibu rumah tangga namun ikut serta bekerjabertani dengan suami.

5.1.9. Karakteristik Lingkungan Tempat Tinggal Anak Usia 0-59 Bulan Berdasarkan Pengelolaan Sampah

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Pada Anak Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Matiti Kecamatan Doloksanggul Kabupaten Humbang Hasundutan Tahun 2012

6 63 130

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PADA USIA KERJA DI Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Tuberkulosis Pada Usia Kerja Di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo.

0 2 16

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TUBERKULOSIS PADA USIA KERJA DI Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Tuberkulosis Pada Usia Kerja Di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Nguter Kabupaten Sukoharjo.

0 1 19

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Pada Anak Usia 0-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Simarmata Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir Tahun 2013

0 1 18

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Pada Anak Usia 0-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Simarmata Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir Tahun 2013

0 0 2

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Pada Anak Usia 0-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Simarmata Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir Tahun 2013

0 0 7

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Pada Anak Usia 0-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Simarmata Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir Tahun 2013

0 1 22

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Pada Anak Usia 0-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Simarmata Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir Tahun 2013

0 2 4

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diare Pada Anak Usia 0-59 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Simarmata Kecamatan Simanindo Kabupaten Samosir Tahun 2013

0 0 41

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Stunting pada Anak Usia 24-59 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Andalas Kecamatan Padang Timur Kota Padang Tahun 2018

1 5 10