- Assurance jaminan adalah kemampuan PPK tingkat pertama dan lanjutan memberikan pelayanan secara tepat, ramah, penuh perhatian dan sopan kepada
peserta Askes Husada Paripurna Tobamas. - Emphaty empati adalah kemampuan PPK tingkat pertama dan lanjutan
memberikan pelayanan dengan aspek kemudahan untuk menghubungi petugas, kemampuan kemampuan petugas berkomunikasi serta memahami keinginan
dan kebutuhan peserta Askes Husada Paripurna Tobamas. 3. Persepsi tentang pelayanan Badan Penyelenggara adalah penilaian peserta Askes
Husada Paripurna Tobamas tentang pelayanan yang diberikan Badan Penyelenggara. Variabel ini diukur melalui indikator: pembayaran premi, paket
yang diterima serta prosedur pemanfaatan kartu asuransi. 4. Perpanjangan kepesertaan adalah keikutsertaan masyarakat sebagai anggota
Askes Husada Paripurna Tobamas yang di perbaharui setiap tahun sesuai dengan SK Bupati Toba Samosir, dikategorikan
a. Diperpanjang b. Tidak diperpanjang
3.6. Metode Pengukuran
Metode pengukuran variabel bebas persepsi tentang kebutuhan, persepsi tentang mutu pelaksana pelayanan kesehatan, persepsi tentang pelayanan oleh badan
penyelenggara serta variabel terikat perpanjangan kepesertaan Askes Husada Paripurna Tobamas sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3.2. Metode Pengukuran Variabel Penelitian
Nama Variabel
Indi kator
Bobot nilai Skor
Kategori Skala
Ukur Persepsi tentang kebutuhan
perceived need
Persepsi tentang kebutuhan
6 Ya =1
Tidak =0 5-6
2-4 0-1
a.Baik b.Cukup baik
c.Tidak baik Ordinal
Persepsi tentang mutu quality Pelaksana
Pelayanan Kesehatan PPK
30 Ya
=2 Kadang-Kadang=1
Tidak =0
41-60 21-40
0-20 a.Baik
b.Cukup baik c.Tidak baik
Ordinal Persepsi tentang
Pelayanan oleh Badan Penyelenggara
4 Setuju
=2 Kurang setuju =1
Tidak setuju =0 6-8
3-5 0-2
a.Baik b.Cukup baik
c.Tidak baik Ordinal
Perpanjangan Kepesertaan Askes
Husada Paripurna Tobamas
1 Ya =1
Tidak =0 a. Diperpanjang
b. Tidak diperpanjang Nominal
3.7. Metode Analisis Data
Metode analisis data dalam penelitian ini mencakup : a. Analisis univariat, yaitu analisis variabel independen dalam bentuk distribusi
frekuensi dan dihitung persentasenya. b. Analisis bivariat, yaitu analisis hubungan atau pengaruh antara variabel
independen dengan variabel dependen. 95 menggunakan Uji Chi Square dan hasil uji ini digunakan sebagai uji kandidat dimana nilai p
≤ 0,25 untuk di ikut sertakan dalam uji multivariat multiple regresi logistic.
Universitas Sumatera Utara
c. Analisis multivariat, yaitu analisis yang dilakukan untuk menganalisis variabel independen yang paling berpengaruh terhadap variabel dependen dengan
menggunakan uji regresi logistik berganda pada taraf kepercayaan 95, dengan rumus sebagai berikut :
1 1
Pi = E [Y=y I X
1
1 – e ] =
=
–
β +
β
1
X
1
+ β
2
X
2
+ β
3
X
3
1–e
–Z1
1 Pi =
1 – e 1
– Z1
1- Pi = 1 – e
dimana : Pi : ada pengaruh X terhadap Y
– Z1
1-Pi : tidak ada pengaruh X terhadap Y dari fungsi tersebut dispesifikkan kedalam model sebagai berikut:
Pi
Log = Y =
β +
β
1
X
1
+ β
2
X
2
+ β
3
X
3
1 – Pi +
μ Dimana :
y=1 artinya probabilitas ada pengaruh X terhadap Y Pi = E [Y=y I X
1
y=0 artinya probabilitas tidak ada pengaruh X terhadap Y
] =
Pi Log = Z
1
= Probabilitas pengaruh persepsi tentang kebutuhan perceived need asuransi, pelayanan badan
penyelenggara dan mutu quality pelayanan oleh pelaksana pelayanan Kesehatan terhadap
perpanjangan kepesertaan Askes Husada Paripurna Tobamas di Kabupaten Toba Samosir.
1 – Pi
Universitas Sumatera Utara
Dimana : Y
= Perpanjangan kepesertaan Askes Husada Paripurna Tobamas X
1
X = Persepsi tentang kebutuhan perceived need
2
X = Persepsi tentang mutu quality Pelaksana Pelayanan Kesehatan
PPK
3
ßo = intercept
= Persepsi tentang Pelayanan oleh Badan Penyelenggara Bapel ß
1-
ß
3
µ = error term
= Koefisien Regresi
Universitas Sumatera Utara
BAB 4 HASIL PENELITIAN
4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian
4.1.1 Deskripsi Kabupaten Toba Samosir
Kabupaten Toba Samosir berada pada 2 03’ - 2
40’ Lintang Utara dan 98 56’
- 99 40’ Bujur Timur dengan luas wilayah 1.727 Km
2
Batas wilayah Kabupaten Toba Samosir adalah: sebelah utara berbatasan dengan Kabupaten Simalungun, sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Labuhan
Batu dan Asahan, sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Tapanuli Utara serta sebelah barat berbatasan dengan Kabupaten Samosir.
. Wilayah kabupaten ini umumnya dataran tinggi dengan ketinggian antara 300- 2.200 meter di atas
permukaan laut.
Secara administratif, Kabupaten Toba Samosir terbagi dalam 16 kecamatan dan 203 desa serta 13 kelurahan, dengan jumlah penduduk 174.661 jiwa dan 41.563
rumah tangga. Tingkat kepadatan penduduk adalah 101 jiwaKm
2
, dimana Kecamatan dengan kepadatan penduduk paling tinggi adalah Kecamatan Balige yaitu 500
jiwaKm
2
, sedangkan Kecamatan Nassau merupakan kecamatan dengan kepadatan penduduk paling rendah yaitu 20 jiwaKm
2
Jumlah penduduk laki-laki sebanyak 83.864 jiwa dan perempuan sebanyak 90.797 jiwa. Jumlah penduduk laki-laki lebih sedikit dibandingkan perempuan
dengan sex ratio 92,4.
Universitas Sumatera Utara