Alat dan Sumber Belajar Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
gambar seni mural -
Siswa mendiskusikan tema -
Siswa mengekspresikan ide, pikiran, gagasan, dan perasaan
dalam bentuk puisi -
Siswa praktik menulis puisi berdasarkan apa yang mereka lihat
dari gambar nilai yang ditanamkan: tanggung jawab
Penutup -
Setelah selesai, puisi hasil pekerjaan siswa dikumpulkan
- Guru dan siswa melakukan refleksi
pembelajaran. Siswa mengungkapkan kesan atau
kesimpulannya tentang kegiatan pembelajaran yang telah dilakukan
- Guru memberikan informasi
tentang materi pertemuan berikutnya
- Guru menutup pembelajaran
10’
Pertemuan II Kegiatan
Deskripsi Alokasi Waktu
Pendahuluan -
Tadarus -
Menyanyikan lagu Indonesia Raya -
Guru membuka pelajaran -
Mengecek kehadiran siswa contoh nilai yang ditanamkan: disiplin
- Menanyakan kabar siswa dengan
fokus pada mereka yang tidak 10’
hadir atau tidak datang pada pertemuan saat itu atau pada
pertemuan sebelumnya contoh nilai yang ditanamkan: peduli pada
sesama dan empati Inti
- Siswa diminta menyunting puisi
milik teman -
Siswa melakukan evaluasi secara kritis, modifikasi, revisi, dan
menyunting puisi milik teman -
Siswa diminta membaca hasil penulisan puisi yang telah mereka
buat 60’
Penutup -
Guru dan siswa melakukan refleksi terhadap kegiatan pembelajaran
- Guru memberikan tugas rumah
untuk membuat puisi seni mural -
Guru menutup pelajaran 10’
Deskripsi Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Guru kolaborator menjelaskan tentang pengertian puisi beserta unsur- unsur pembentuk puisi kepada siswa, kemudian guru menjelaskan teori tentang
seni mural. Setelah itu, guru memperlihatkan 2 contoh gambar seni mural kepada siswa yang sudah dituangkan ke dalam sebuah karya puisi. Hal ini bertujuan agar
siswa lebih mudah dalam membuat puisi dari gambar seni mural. Berikut contoh
gambar mural beserta puisinya.
Gambar mural beserta puisi untuk contoh praktik menulis puisi.
Ditampilkan 1 menit untuk melihat gambar dan membaca keterkaitan
gambar terhadap puisinya.
Tema : Palestina Judul : Damai atau Perang?
Karya : KH Sumber : Internet
Gambar mural beserta puisi untuk contoh praktik menulis puisi.
Ditampilkan 1 menit untuk melihat gambar dan membaca keterkaitan
gambar terhadap puisinya.
Tema : Narkoba Judul : Hidup Sekali
Karya : Shafwan Sumber : Internet
HIDUP SEKALI hidup cuma sekali
kenapa kanvas sucinya harus di warnai hanya dengan tinta
hitam jiwa disuramkan oleh sebutir debu
dan kita memandangnya menangisinya
dan membunuh keberanian untuk hidup dan menantang kehidupan
hidup cuma sekali kenapa kita harus mengisinya dengan
pengahmbaan terhadap sebuah pembangkangan
lalu ia memalingkan wajah kita dari sinar matahari
kearah kekelapan malam yang menakutkan
Miras , narkoba dan perburuan pada kepuasan
lalu jiwa terjatuh pada reruntuhan tulang belulang
jadilah roh kita melayang-layang mencari lentera atau pijar dikegelapan
hidup cuma sekali maka ia harus tumbuh bersama bunga-
bunga di musim semi mewangikan zaman
bergerak dinamis dalam perubahan
Shafwan
Guru kolaborator mulai meminta siswa untuk praktik menulis puisi. Kegiatan ini masuk dalam tahap siklus I. Siswa diperlihatkan beberapa contoh
gambar mural tentang pendidikan. Siswa diminta untuk memilih satu gambar
mural untuk dijadikan sebuah karya puisi. Berikut beberapa gambar yang dipelihatkan.
Gambar 1: untuk contoh gambar mural siklus I.
Ditampilkan 5 detik untuk diamati. Gambar 2: untuk contoh gambar mural
siklus I. Ditampilkan 5 detik untuk diamati.
Gambar 3: untuk contoh gambar mural siklus I.
Ditampilkan 5 detik untuk diamati. Gambar 4: untuk contoh gambar mural
siklus I. Ditampilkan 5 detik untuk diamati.
Gambar 5: untuk contoh gambar mural siklus I.
Ditampilkan 5 detik untuk diamati. Gambar 6: untuk contoh gambar mural
siklus I. Ditampilkan 5 detik untuk diamati.
Gambar 7: untuk contoh gambar mural siklus I.
Ditampilkan 5 detik untuk diamati. Gambar 8: untuk contoh gambar mural
siklus I. Ditampilkan 5 detik untuk diamati.
Gambar 9: untuk contoh gambar mural siklus I.
Ditampilkan 5 detik untuk diamati. Gambar 10: untuk contoh gambar
mural siklus I. Ditampilkan 5 detik untuk diamati.
Dari 10 contoh gambar mural di atas, siswa dapat memilih salah satu gambar mural yang akan dijadikan sebuah puisi. Setelah siswa mengamati satu
per satu gambar, akhirnya siswa menentukan gambar nomor 6 untuk praktik menulis puisi.
Judul : Guru Jembatan Ilmu Karya : Seniman Mural Jalanan
Sumber : Tembok Jl. Tamsis Yogyakarta Dari contoh gambar mural di atas, gambar tersebut dipilih siswa untuk
praktik menulis puisi pada tindakan siklus I. Gambar ini dipilih karena siswa merasa mudah memahami apa yang disampaikan pelukis mural tersebut kepada
penikmatnya. Siswa lebih mudah mendapatkan imajinasi dan ide dari gambar tersebut. Kekurangan dan kendala pada siklus I didiskusikan dan dicari solusinya
sebagai pijakan untuk siklus berikutnya.