Pengertian Mata Pelajaran Non-kejuruan
31 4
Matematika 5
Sejarah Indonesia 6
Bahasa Inggris Kelompok B Wajib
7 Seni Budaya
8 Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan
9 Prakarya dan Kewirausahaan
Kelompok C Perminatan Mata Pelajaran Perminatan Akademik SMAMA
Mata pelajaran Perminatan Akademik dan Vokasi SMKMAK
Dalam peraturan tersebut dijelaskan: Mata pelajaran Kelompok A dan C adalah kelompok Mata pelajaran yang
substansinya dikembangkan oleh pusat. Mata pelajaran Kelompok B adalah kelompok mata pelajaran yang substansinya dikembangkan oleh
pusat dan dapat dilengkapi dengan muatan lokal yang dikembangkan oleh pemerintah daerah.
Selanjutnya dijelaskan tentang Kelompok C untuk SMKMAK terdiri dari. 1. Kelompok Mata Pelajaran Dasar Bidang Keahlian C1,
2. Kelompok Mata Pelajaran Dasar Program Keahlian C2, 3. Kelompok Mata Pelajaran Paket Keahlian C3.
Mata pelajaran serta KD pada kelompok C2 dan C3 ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan untuk menyesuaikan dengan perkembangan teknologi serta kebutuhan dunia usaha dan industri.
Pembagian pelajaran untuk SMKMAK bidang teknologi dan rekayasa dapat dilihat pada Tabel 3. Mata pelajaran SMKMAK Bidang Keahlian Teknologi dan
Rekayasa berikut. Tabel 3. Mata pelajaran SMKMAK Bidang Keahlian Teknologi dan Rekayasa
No. Mata Pelajaran
Kelompok A Wajib 1
Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 2
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 3
Bahasa Indonesia
32 4
Matematika 5
Sejarah Indonesia 6
Bahasa Inggris Kelompok B Wajib
7 Seni Budaya
8 Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan
9 Prakarya dan Kewirausahaan
Kelompok C Perminatan C1. Dasar Bidang Keahlian
10 Fisika
11 Kimia
12 Gambar Teknik
C2. Dasar Program Keahlian C3. Paket Keahlian
Dari peraturan tersebut dapat diambil kesimpulan Kelompok A dan Kelompok B merupakan mata pelajaran non-kejuruan karena mata pelajaran
kelompok A dan B tidak memiliki perbedaan antara bidang keahlian yang satu dengan bidang keahlian yang lainnya. Sementara untuk Kelompok C merupakan
mata pelajaran kejuruan karena antara bidang keahlian yang satu dengan bidang keahlian lainnya memiliki perbedaan materi.