Penyaluran KUR Menurut Sektor Ekonomi

+,-.0123. +,-+,.+012345676 89539+-+:+567 56 Berdasarkan grafik diatas kelihatan jelas ketimpangan penyaluran KUR antar provinsi, walaupun secara nasional sudah terserap akan tetapi provinsi yang paling banyak menyerap KUR adalah provinsi Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat, sedangkan diluar Jawa hanya Sumatera Utara, Sulawesi Selatan, Sumatera Selatan dan Kalimantan Selatan. Secara umum penyaluran KUR masih terkonsentrasi di pulau Jawa sedangkan di pulau lain KUR masih kurang terserap secara maksimal. Kondisi ini bisa saja disebabkan oleh faktor sosialisasi yang masih terbatas pada daerah di luar Jawa, sehingga masyarakat tidak banyak mendapat informasi yang jelas tentang program KUR. Pada sisi lain bisa juga disebabkan jumlah penyebaran kantor cabang bank penyalur di daerah luar Jawa jumlahnya terbatas bila dibandingkan dengan penyebaran jumlah kantor cabang bank penyalur pada daerah di pulau Jawa

4.2.2 Penyaluran KUR Menurut Sektor Ekonomi

Penyaluran KUR didisain untuk kegiatan ekonomi produktif bagi keperluan investasi dan modal kerja yang difokuskan pada sektor usaha yakni pertanian, perikanan dan kelautan, kehutanan, perindustrian dan perdagangan. Untuk mengetahui sejauhmana penyaluran KUR berdasarkan sektor ekonomi dapat dilihat pada Tabel 4.3 berikut: +,-.0123. +,-+,.+012345676 89539+-+:+567 57 Tabel 4.3 Penyaluran KUR berdasarkan sektor ekonomi sd 30 November 2009 =? ? ;= ? ..,;;.:,01.? +++ + + ..,0 ++ + + ..,23; ..;;4..,;4;0-240:0 + + ++ + 30:,04:050, + 7:+6:240:7 + ++ + =4:,0..;?7 + -:,4:0 + 7:+6:,:0?1:8, + ..,427 + + + 30+?0 + +++ 123452676 544;4 582964234: 544;4 7;56 :21632155 012345625789:5:6;:7=18?26:5 -= =- ; ..- +=,-- -= =0 . - -= ;=0 Secara nasional berdasarkan sektor, ternyata sektor perdagangan, restoran dan hotel menyerap KUR paling besar Rp. 11.587.585 juta 70,4 dengan jumlah debitur 1.878.177 81,6, sektor pertanian Rp. 2.475.152 juta 15,0 dengan debitur 231.193 10, sektor industri pengolahan Rp. 376.188 juta 2,3 dengan debitur 32,899 1,4, jasa-jasa dunia usaha Rp.375.596 juta, kemudian diikuti sektor lainnya. Dalam hal ini kelihatan bahwa penyaluran KUR sebagian besar masih didaerah perkotaan dalam radius jangkauan yang tidak terlalu jauh dari kantor bank penyalur. Selain itu, dominasi sektor perdagangan, restoran dan hotel juga memperlihatkan bahwa penyaluran KUR terkonsentrasi pada pusat- pusat keramaian atau daerah perkotaan. Sedangkan penyebaran penyaluran KUR ke sektor lain yang kebanyakan diluar daerah perkotaan seperti: sektor pertanian, perikanan dan pertambangan masih terbatas. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada grafik berikut: +,-.0123. +,-+,.+012345676 89539+-+:+567 58 Grafik 4.19 Penyerapan Volume KUR menurut sektor ekonomi Sumber : Data diolah Grafik 4.20 Penyerapan Debitur KUR menurut sektor ekonomi Sumber : Data diolah

4.2.3 Perkembangan Penyaluran KUR di Lokasi Kajian