Teori Dua Faktor –Herzberg Teori ERG – Alderfer

b. Teori Dua Faktor –Herzberg

Menurut Herzberg ada dua faktor yang mempengaruhi perilaku manusia, yaitu faktor pemeliharaan dan faktor yang memotivasi orang. Faktor pemeliharaan merupakan kondisi ekstrinsik dari karyawan yang akan menimbulkan ketidakpuasan dan motivator merupakan faktor yang menggerakkan tingkat motivasi. Adapun faktor intrinsik terdiri dari upah, keamanan kera, kondisi kerja, status prosedur perusahaan, dan lain-lain. Faktor ekstrinsik terdiri dari prestasi, pengakuan, tanggung jawab, kemajuan pekerjaan itu sendiri, dan kemungkinan untuk berkembang. Teori Motivasi – Pemeliharaan dari Herzberg dalam Handoko 2003 : 259 berdasarkan penelitiannya, yang dilakukannya dengan wawancara terhadap lebih dari dua ratus insinyur dan akuntan. “Hezberg menemukan dua kelompok faktor yang mempengaruhi kerja seseorang dalam organisasi. Faktor penyebab kepuasan kerja job satisfaction mempunyai pengaruh pendorong bagi prestasi dan semangat kerja, dan faktor penyebab ketidakpuasan kerja job dissatisfaction mempunyai pengaruh negatif.” Berikut teori motivasi-pemeliharaan atau teori motivasi-higienis atau teori dua faktor, yang sebenarnya pararel pada teori hirarki kebutuhannya Maslow. Tabel 2.1 Faktor-Faktor Pemuas dan Pemeliharaan dalam Kerja Faktor-Faktor Pemuas Faktor-Faktor Pemeliharaan Prestasi Kebijaksanaan dan administrasi perusahaan Penghargaan Kualitas pengendalian teknik Pekerjaan kreatif dan menantang Kondisi kerja Tanggung jawab Hubungan kerja Kemajuan dan peningkatan Status pekerjaan Keamanan kerja Kehidupan pribadi Penggajian Sumber : Handoko 2003 : 259 UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

c. Teori ERG – Alderfer

Menurut teori ini ada 3 tiga kebutuhan pokok manusia yaitu ERG Existence, Relation Needs, dan Growth Needs. Teori kebutuhan ERG mempunyai asumsi sebagai berikut : 1. Apabila kebutuhan keberadaan kurang terpenuhi, individu terdorong untuk memenuhi kebutuhan tersebut. 2. Apabila kebutuhan berhubungan dengan orang lain kurang terpenuhi maka individu terdorong untuk memenuhi kebetuhan keberadaan. 3. Apabila kebutuhan akan pertumbuhan kurang terpenuhi maka makin besar hasrat untuk memenuhi kebutuhan akan pertumbuhan tersebut.

d. Teori Kebutuhan – Mc Clelland