Kerangka Konseptual Hipotesis TINJAUAN PUSTAKA

Teknik analisis data yang digunakan adalah metode analisis kuantitatif, analisis kualitatif dan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitiannya adalah terbukti bahwa variabel stres kerja yang terdiri dari konflik kerja, beban kerja, waktu kerja, karakteristik tugas, dukungan kelompok dan pengaruh kepemimpinan berpengaruh pada kinerja karyawan melalui motivasi kerja. Di mana, stres kerja yang terjadi terlalu rendah dapat menyebabkan tidak termotivasinya karyawan untuk bekerja dan stres kerja yang terlalu tinggi dapat menyebabkan karyawan frustasi dan penurunan dalam prestasi kerja. Susanto 2011 melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Stres Kerja Terhadap Motivasi Kerja dan Kinerja Karyawan PT Asuransi Jiwasraya Persero Medan”. Penelitian ini menganalisis pengaruh stres kerja terhadap motivasi kerja dan pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan. Penelitian ini dilakukan pada semua karyawan bagian umum di PT Asuransi Jiwasraya Persero Medan yang berjumlah 50 orang. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode analisis deskriptif dan analisis jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa stres kerja berpengaruh secara signifikan terhadap motivasi kerja dan stres kerja berpengaruh secara signifikan juga terhadap kinerja karyawan melalui motivasi kerja.

4.3. Kerangka Konseptual

Semua kondisi pekerjaan dapat menyebabkan stres, tergantung reaksi atau sikap karyawan bagaimana menghadapinya. Faktor- faktor yang menyebabkan stres antara lain: beban kerja yang sulit dan berlebihan, tekanan dan sikap pemimpin, waktu yang terbatas dan lingkungan kerja yang yang kurang aman, UNIVERSITAS SUMATERA UTARA upah yang tidak memadai, motivasi yang menurun baik dari diri sendiri maupun dari pimpinan, masalah-masalah keluarga seperti anak, istri, mertua dan lain- lain. Stres yang berlebihan pada halnya akan berpengaruh pada kemampuan kerja seseorang. Di mana dalam kurun waktu yang sama seseorang yang bekerja dituntut untuk mampu bekerja sesuai dengan prosedur dan mencapai target yang ada. Dan sering kali, seseorang tidak mengetahui dan menyadari bahwa ia menghadapi tekanan karenanya tidak mengevaluasinya. Akibatnya dapat fatal dan dapat terlihat dari fisik, kognitif dan afektif juga perilakunya yang berubah. Oleh karena itu, diperlukan motivasi untuk tetap menjaga semangat kerja dan kepedulian pada hasil kerja yang efektif, terintegrasi dengan upaya untuk mendapatkan kinerja yang baik. Berdasarkan teori di atas, maka dapat dibuat secara skematis kerangka konseptual dalam penelitian ini yaitu dapat dijelaskan bahwa variabel stres kerja variabel X yakni konflik kerja X 1 , beban kerja X 2 dan waktu kerja X 3 berpengaruh secara langsung pada kinerja karyawan variabel Y 2 melalui motivasi kerja variabel Y 1 . Gambar 2.3 Kerangka Konseptual Pengaruh Stres Kerja terhadap Motivasi dan Kinerja Karyawan Kinerja Karyawan Y 2 1 ∈ Motivasi Kerja Y 1 Konflik Kerja X 1 Beban Kerja X 2 Waktu Kerja X 3 2 ∈ 2 ∈ Stres Kerja UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

4.4. Hipotesis

Hipotesis adalah suatu penjelasan sementara tentang perilaku, fenomena atau keadaan tertentu yang telah terjadi atau akan terjadi. Hipotesis merupakan pernyataan peneliti tentang hubungan antara variable-variabel dalam penelitian, serta merupakan pernyataan yang paling spesifik. Hipotesis juga berupa pernyataan mengenai konsep yang dapat dinilai benar atau salah jika menunjuk pada suatu fenomena yang diamati dan diuji secara empiris Kuncoro, 2009 : 59. Berdasarkan perumusan masalah yang telah diuraikan sebelumnya maka hipotesi dari penelitian ini adalah : a. Stres kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap motivasi kerja pada PT Perkebunan Nusantara III Persero Kebun Pamela Tebing Tinggi b. Stres kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan dengan motivasi kerja pada PT Perkebunan Nusantara Persero Kebun Pamela Tebing Tinggi. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitin ini adalah penelitian eksplanasi dengan menggunakan kuisioner dan studi dokumentasi. Penelitian eksplanasi bertujuan untuk memberikan pemecahan masalah yang diteliti dan memberikan arahan bagi peneliti yang selanjutnya. Penggambaran subjek dalam penelitian ini berdasarkan fakta-fakta yang tampak dan sebagaimana adanya. Dan penelitian ini diterangkan juga dengan penelitian deskriptif yang tidak terbatas sampai pada pengumpulan ata tersebut.

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

Lokasi penelitian dilakukan pada PT Perkebunan Nusantara III Persero Kebun Gunung Pamela yang terletak di sekitar kota Madya Tebing Tinggi dan berada di antara kabupaten serdang bedagai dan Kota Madya Pematang Siantar. Waktu Penelitian dimualai dari Januari 2012 sampai dengan Juni 2012.

3.3. Batasan operasional

a. Variabel Independen X adalah kerja. Yang indikatronya terdiri dari Konflik kerja X 1 , Beban kerja X 2 , Waktu kerja X 3 b. Variabel Dependen Y adalah Motivasi kerja Y . 1 dan Kinerja karyawan Y 2 pada PT Perkebunan Nusantara III Persero Kebun Gunung Pamela Tebing Tinggi. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA