Latar Belakang Penawaran Umum Perdana

Dalam pasar finansial, penawaran umum perdana Initial Public Offering adalah penjualan pertama saham umum sebuah perusahaan kepada investor umum. 119 Penawaran umum pada praktiknya dilaksanakan melalui pasar perdana primary market yang berlangsung dalam waktu terbatas selama beberapa hari saja. Dalam hal ini penawaran efek dilakukan langsung oleh emiten kepada calon pemodal dengan bantuan para Penjamin Emisi Efek dan para agen penjualan kalau ada. Dengan berakhirnya pasar perdana, untuk selanjutnya pemodal dapat memperjualbelikan kembali efeknya pada pasar sekunder bursa. Harga penawaran efek offering price pada pasar perdana ditetapkan bersama antara emiten dengan Penjamin Pelaksana Emisi, sedangkan pembentukan harga efek di bursa didasarkan pada hukum permintaan dan penawaran yang berlaku dalam Peraturan Bapepam Nomor IX. 8. 120

B. Latar Belakang Penawaran Umum Perdana

Modal yang tersedia dalam bentuk uang sangat diperlukan oleh perusahaan, selain untuk menjaga kelangsungan hidup juga untuk pengembangan usaha. Yang menjadi masalah bagi tiap perusahaan adalah dari mana modal tersebut didapat, apabila uang perusahaan yang ada hanya berupa catatan pembukuan sedangkan uang yang sebenarnya sedang beredar di mana-mana sesuai dengan transaksi yang dilakukan. 119 http:id.wikipedia.orgwikiPenawaran_umum_perdana, diakses tanggal 16 Agustus 2010 120 M . Irsan Nasrudin, dkk., op.cit., Hal. 213. Universitas Sumatera Utara Bila ini terjadi dan hutang perusahaan sudah mencapai tingkat yang cukup tinggi tentunya tidak baik bagi perusahaan. Kalau hal ini dibiarkan berlarut-larut maka bukan tidak mungkin perusahaan akan mengalami kebangkrutan. Di samping itu, selain untuk menjaga kelangsungan hidup dan mengembangkan usaha, uang juga dibutuhkan untuk berbagai keperluan termasuk untuk membayar hutang-hutang perusahaan baik hutang jangka pendek maupun hutang jangka panjang. Untuk memenuhi kebutuhan dana tersebut tentunya diperlukan usaha untuk mencari tambahan berupa “fresh money” untuk disuntikkan ke perusahaan, sebagai pengganti ataupun sebagai penambah dana yang diperlukan untuk pengembangan dan perluasan bidang usaha. 121 Alternatif lainnya yang dapat dilakukan dalam mencari tambahan dana itu adalah dengan mencari pihak lain yang mau ikut menanamkan modalnya pada perusahaan. Hal ini dapat dilakukan dengan menjual sebagian dari kepemilikan atas perusahaan, penjualan kepemilikan Dalam rangka pemenuhan kebutuhan dana tersebut, ada beberapa alternatif yang dapat dilakukan perusahaan, seperti mencari pinjaman atau tambahan pinjaman uang, mencari partner untuk melakukan penggabungan usaha merger, menjual perusahaan atau menutupimengurangi sebagian kegiatan usaha. Upaya tersebut terakhir tentunya tidak baik bagi perusahaan dan juga bagi pemilik dan pegawainya. 121 Asril Sitompul, op. cit., Hal. 10. Universitas Sumatera Utara dilakukan dengan berbagai cara salah satunya adalah dengan penjualan sebagian dari saham yang dikeluarkan perusahaan dalam bentuk efek kepada masyarakat luas yang dalam hal ini disebut investor atau pemodal, hal ini dikenal dengan istilah Penawaran Umum Go Public 122 Seperti halnya Indofood Sukses Makmur Tbk INDF yang melunasi sebagian utangnya ke perbankan melalui Penawaran Umum atau IPO anak usahanya, yaitu PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk yang memperoleh dana senilai Rp. 4,1 triliun dari hasil penjualan saham perdananya. Dana itu digunakan INDF untuk melunasi hutang digunakan untuk membayar hutang jangka pendek dan jangka panjang kepada Bank Mandiri, Bank BCA dan Rabobank International Indonesia sehingga likuiditas INDF meningkat dan lebih leluasa untuk ekspansi. 123 Beberapa hal yang menjadi dasar suatu perusahaan dalam melaksanakan penawaran umum yaitu : 124 a. Meningkatkan kepememilikan saham bagi pemodal individual retail investor b. Melepas sebagian dari kepemilikan perusahaan c. Mencari proceed yang sebesar-besarnya d. Menciptakan dasar bagi distribusi yang berlingkup internasional untuk penawaran di luar negeri e. Mengalokasikan saham kepada pemodal jangka panjang sebagai pendukung. 122 Ibid, Hal. 10-11. 123 Kontan, Jumat, 8 Oktober 2010, Hal. 3. 124 Ibid, Hal. 11-12. Universitas Sumatera Utara Apabila perusahaan tidak atau belum siap untuk melakukan penawaran umum ataupun karena kondisi pasar belum memungkinkan, maka sebaiknya perusahaan tidak terlalu memaksakan diri dan sedapat mungkin memutuskan untuk mencari pendanaan dari sumber dana jangka pendek yang dalam hal ini akan lebih baik daripada melakukan penawaran umum yang dipaksakan, karena kegagalan dalam penawaran umum dapat merupakan malapetaka bagi perusahaan dan tentunya juga bagi pemilik dan para pegawainya. Ada beberapa indikator yang dapat dipedomani sebagai anjuran untuk bahan pertimbangan sebelum memutuskan akan melakukan penawaran umum perdana, pertimbangan ini antara lain adalah : 125 a. Perusahaan memilik piutang yang dapat ditagih, persediaan barang, tanah, pabrik dan peralatan mesin-mesin dalam jumlah yang cukup besar yang tidak sedang dijadikan agunan. Bila terdapat indikator ini perusahaan maka pendanaan yang dilakukan melalui pinjaman dengan jaminan aset-aset perusahaan adalah merupakan alternatif yang cukup baik. b. Perusahaan membutuhkan dana sangat besar untuk membeli tanah, pabrik ataupun peralatan. Hal ini bukan merupakan hal yang luar biasa, pendanaan dari sumber-sumber komersial dapat menjadi alternatif yang baik. 125 Ibid, Hal. 13-14. Universitas Sumatera Utara c. Teknologi yang diterapkan perusahaan belum canggih akan tetapi mempunyai prospek yang menarik di masa depan. Untuk ini joint venture , atau kerja sama riset dan pengembangan merupakan alternatif yang baik bagi perusahaan untuk mendapatkan dana atau suntikan modal, dan juga dapat merupakan suatu komitmen untuk memberikan suatu bagian yang lebih besar dalam peningkatan perusahaan kepada mitra kerja. Keuntungan melakukan penawaran umum : 126 1. Perusahaan menginginkan potensi untuk mendapatkan tambahan modal daripada harus melalui kredit pembiayaan debt financing. 2. Peningkatan likuiditas perusahaan terhadap kepentingan pemegang saham utama dan pemegang saham minoritas. 3. Dapat melakukan penawaran efek di pasar sekunder. 4. Meningkatkan prestise dan publisitas perusahaan. 5. Kemampuan untuk mengadopsi karyawan kunci dengan menawarkan opsi option. Kelemahan dari Go Public adalah : 127 1. Adanya tambahan biaya untuk mendaftarkan efek pada penawaran umum. 2. Meningkatkan pengeluaran dan pemaparan potensi kewajiban berkenaan dengan registrasi dan laporan berkala. 126 M . Irsan Nasrudin, dkk., op.cit., Hal. 215-216. 127 Ibid, Hal. 216. Universitas Sumatera Utara 3. Hilangnya kontrol terhadap persoalan manajemen , karena terjadi dilusi kepemilikan saham. 4. Keharusan untuk mengumumkan besarnya pendapatan perusahaan dan pembagian deviden. 5. Efek yang diterbitkan mungkin saja tidak terserap oleh masyarakat sesuai dengan perhitungan perusahaan.

C. Syarat-syarat Penawaran Umum Perdana