Analisis Kuantitatif 1. Uji Validitas dan Reliabilitas

B. Analisis Kuantitatif 1. Uji Validitas dan Reliabilitas

a. Uji Validitas

Pengujian validitas dlakukan dengan menggunakan SPSS 12.0 dengan kriteria sebagai berikut : 1 Jika r hitung positif dan r hitung r tabel maka pertanyaan dinyatakan valid 2 Jika r hitung negatif dan r hitung r tabel maka pertanyaan dinyatakan tidak valid 3 R hitung dapat dilihat pada kolom corrected item-total correlation. 4 Nilai r tabel dengan responden awal berjumlah 30 orang dan alpha 5 adalah 0,361. Pada tahap survei kuesioner berisikan 25 pertanyaan yang terdiri dari variabel bebas yaitu pesan iklan, pengenalan merek, sikap konsumen, kepercayaan konsumen dan variabel terikat yaitu minat beli produk Ponds. Pada Tabel 4.9 dapat dilihat uji validitas yang pertama : Universitas Sumatera Utara Tabel 4.9 Validitas 1 Butir Pertanyaan Corrected item-total corelation r tabel Keterangan Butir 1 0.742 0.361 Valid Butir 2 0.220 0.361 Tidak Valid Butir 3 0.454 0.361 Valid Butir 4 0.088 0.361 Tidak Valid Butir 5 0.538 0.361 Valid Butir 6 -0.034 0.361 Tidak Valid Butir 7 0.569 0.361 Valid Butir 8 0.452 0.361 Valid Butir 9 0.060 0.361 Tidak Valid Butir 10 0.569 0.361 Valid Butir 11 0.339 0.361 Tidak Valid Butir 12 0.436 0.361 Valid Butir 13 0.238 0.361 Tidak Valid Butir 14 0.606 0.361 Valid Butir 15 0.742 0.361 Valid Butir 16 0.472 0.361 Valid Butir 17 0.445 0.361 Valid Butir 18 0.356 0.361 Tidak Valid Butir 19 0.301 0.361 Tidak Valid Butir 20 0.638 0.361 Valid Butir 21 0.492 0.361 Valid Butir 22 0.709 0.361 Valid Butir 23 0.532 0.361 Valid Butir 24 0.253 0.361 Tidak Valid Butir 25 0.815 0.361 Valid Sumber : Pengolahan data Primer kuesioner dengan SPSS 12.0 2007 Pada Tabel 4.9 dapat dilihat bahwa dari 25 butir pertanyaan kuesioner ada sebanyak 16 pertanyaan yang valid dengan nilai r hitungnnya r tabel, dan 9 pertanyaan tidak valid dengan nilai r hitung r tabel. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.10 Validitas 2 Butir Pertanyaan Corrected item-total corelation r tabel Keterangan Butir 1 0.696 0.361 Valid Butir 3 0.502 0.361 Valid Butir 5 0.488 0.361 Valid Butir 7 0.571 0.361 Valid Butir 8 0.454 0.361 Valid Butir 10 0.571 0.361 Valid Butir 12 0.434 0.361 Valid Butir 14 0.588 0.361 Valid Butir 15 0.749 0.361 Valid Butir 16 0.499 0.361 Valid Butir 17 0.527 0.361 Valid Butir 20 0.677 0.361 Valid Butir 21 0.536 0.361 Valid Butir 22 0.702 0.361 Valid Butir 23 0.567 0.361 Valid Butir 25 0.791 0.361 Valid Sumber : Pengolahan data Primer kuesioner dengan SPSS 12.0 2007 Pada uji validitas kedua dapat dilihat di Tabel 4.10 bahwa semua butir pertanyaan valid dengan nilai r hitung r tabel dan butir pertanyaan yang memiliki nilai tertinggi adalah butir 25 dan butir pertanyaan yang memiliki nilai terendah adalah butir 12.

b. Uji Reliabilitas Tabel 4.11

Reliabilitas Kuesioner r alpha Cranbach alpha Instrumen Cranbach alpha 0.891 0.8 Sumber : Pengolahan data Primer kuesioner dengan SPSS 12.0 2007 Universitas Sumatera Utara Pada pengujian reliabilitas nilai cronbach alpha harus lebih besar atau sama dengan nilai instrumen cronbach alpha maka dapat dikatakan reliabel. Dari Tabel 4.11 dapat dilihat bahwa nilai Cronbach alpha Instrumen Cronbach alpha yang berarti bahwa instumen tersebut reliabel.

c. Uji Asumsi Kelasik

1 Uji Normalitas Uji Normalitas bertujuan untuk menguji apakah nilai residual berdistribusi normal. Uji normalitas dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu : a Analisis Grafik Menurut Sarwono 2005 dasar pengambilan keputusan untuk Uji Normalitas sbb: Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogramnya menunjukkan pola distribusi normal maka model regresi memenuhi asumsi normalitas Jika data menyebar jauh dari diagonal danatau tidak mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogram tidak menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.1 Normal P – P Plot Sumber : Pengolahan data Primer kuesioner dengan SPSS 12.0 2007 Gambar 4.1 Normal P-P Plot Pada Gambar 4.1 Normal P-P Plot dapat dilihat bahwa titik data-data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal. Dapat disimpulkan bahwa data berdistribusi normal. b Analisis Statistik Pengujian normalitas dilakukan berdasarkan uji statistik non-parametrik Kolmogorov-Smirnov K-S. Menurut Nugoroho 2005: 112 dasar pengambilan keputusan untuk Kolmogorov-Smirnov yaitu nilai value pada kolom Asimp. Sig2- tailed level of significant α = 5. 0.0 0.2 0.4 0.6 0.8 1.0 Observed Cum Prob 0.0 0.2 0.4 0.6 0.8 1.0 Expected Cum Prob Dependent Variable: MinatBeli Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual Universitas Sumatera Utara Tabel 4.12 Kolmogorov Smirnov Sumber : Pengolahan data Primer kuesioner dengan SPSS 12.0 2007 Pada Tabel 4.12 dapat dilihat nilai Asymp.sig. 2-tailed sebesar 0,366 0,05 yang berarti data residual berdistribusi normal. 2 Uji Multikolinieritas Uji ini bertujuan untuk menguji apakah didalam model regresi linier ditemukan adanya korelasi yang tinggi di antara variabel bebas. Menurut nugroho 2005: 58 untuk menguji apakah variabel terkena multikol atau tidak maka nilai nilai Variance Inflation Factor VIF tidak lebih besar dari 10 dan nilai Tolerance tidak kurang dari 0,1. One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test 68 ,0000000 1,10084555 ,112 ,106 -,112 ,920 ,366 N Mean Std. Deviation Normal Parameters a,b Absolute Positive Negative Most Extreme Differences Kolmogorov-Smirnov Z Asymp. Sig. 2-tailed Unstandardiz ed Residual Test distribution is Normal. a. Calculated from data. b. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.13 Multikol Coefficients a -3,203 2,755 -1,163 ,249 ,122 ,147 ,075 ,831 ,409 ,803 1,245 -,135 ,163 -,069 -,829 ,410 ,951 1,052 ,522 ,139 ,334 3,750 ,000 ,829 1,206 1,111 ,158 ,602 7,034 ,000 ,898 1,113 Constant PesanIklan PengenalanMerek SikapKonsumen KepercayaanKonsum Model 1 B Std. Error Unstandardized Coefficients Beta Standardized Coefficients t Sig. Tolerance VIF Collinearity Statistics Dependent Variable: MinatBeli a. Sumber : Pengolahan data Primer kuesioner dengan SPSS 12.0 2007 Pada Tabel 4.13 dapat dilihat nilai Tolerance 0,1 dan VIF 10 Nilai Tolerance Pesan Iklan 0,803 0,1dan nilai VIF 1,245 10 tidak terkena multikol Nilai Tolerance Pengenalan Merek 0,951 0,1dan nilai VIF 1,052 10 tidak terkena multikol Nilai Tolerance Sikap Konsumen 0,829 0,1dan nilai VIF 1,206 10 tidak terkena multikol Nilai Tolerance Kepercayaan Konsumen 0,898 0,1dan nilai VIF 1,113 10 tidak terkena multikol Universitas Sumatera Utara 3 Uji Heteroskedastisitas Uji ini bertujuan untuk menguji apakah didalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari satu residual pengamatan ke pengamatan lain. a Melihat Grafik Menurut Nugroho 2005 dasar analisis untuk pengambilan keputusan adalah sbb: Jika ada pola tertentu , seperti titik- titik yang ada membentuk pola tertentu yang teratur bergelombang, melebar kemudian menyempit, maka mengindikasikan telah terjadi heteroskedastisitas. Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar diatas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas. Gambar 4.2 Normal Scatterplot -3 -2 -1 1 2 3 Regression Standardized Predicted Value -4 -3 -2 -1 1 2 3 Regr es sion Stu d ent ized Re sidua l Dependent Variable: MinatBeli Scatterplot Sumber : Pengolahan data Primer kuesioner dengan SPSS 12.0 2007 Gambar 4.2 Normal Scatterplot Universitas Sumatera Utara Pada Gambar 4.2 scatterplot dapat dilihat bahwa data yang ada menyebar dan tidak membentuk pola tertentu, dan sebaran data menyebar di atas dan bawah angka nol pada sumbu Y. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi masalah heteros. b Uji Glejser Pada pengujian ini variabel terikatnya adalah ABSUT, dimana jika nilai signifikan 0,05 maka tidak terjadi masalah heteroskedastisitas. Tabel 4.14 Glejser Coefficients a 3,338 1,829 1,825 ,073 -,023 ,098 -,032 -,240 ,811 -,180 ,108 -,206 -1,665 ,101 ,129 ,092 ,185 1,397 ,167 -,132 ,105 -,160 -1,259 ,213 Constant PesanIklan PengenalanMerek SikapKonsumen KepercayaanKonsumen Model 1 B Std. Error Unstandardized Coefficients Beta Standardized Coefficients t Sig. Dependent Variable: absut a. Sumber : Pengolahan data Primer kuesioner dengan SPSS 12.0 2007 Pada Tabel 4.14 dapat dilhat bahwa nilai signifikan untuk variabel pesan iklan0,811, variabel pengenalan merek 0,101, variabel sikap konsumen 0,167, variabel kepercayaan konsumen 0,213 yang 0,05. berarti tidak terdapat masalah heteros. Universitas Sumatera Utara 4 Uji Autokorelasi Uji ini bertujuan untuk menguji apakah di dalam model terjadi korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan pengganggu pada periode t-1 sebelumnya. Dasar pengambilan keputusan dalam uji ini yaitu du DW 4- du Gujarati, 2006:217 Tabel 4.15 Autokorelasi Model Summary b ,765 a ,585 ,559 1,13526 2,025 Model 1 R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin- Watson Predictors: Constant, KepercayaanKonsumen, PengenalanMerek, SikapKonsumen, PesanIklan a. Dependent Variable: MinatBeli b. Sumber : Pengolahan data Primer kuesioner dengan SPSS 12.0 2007 Pada Tabel 4.15 dapat dilihat nilai DW sebesar 2,025 dengan menggunakan nilai signifikansi α = 5 jumlah sampel n 68 dan jumlah variabel independen K = 4 maka dari tabel Durbin Watson diperoleh dl = 1,49 dan du = 1,74. Karena du DW 4-du 1,74 2,025 4-1,7 jadi diperoleh nilai 1,74 2,023 2,26 dengan demikian maka tidak terdapat masalah autokorelasi. Universitas Sumatera Utara

C. Metode Regresi Linier Berganda Multiple Linear Regression

Dokumen yang terkait

Efektivitas Iklan Televisi Dan Minat Beli (Studi Komperatif Mengenai Efektivitas Iklan Minute Maid Pulpy Orange Dan Iklan Nutrisari Di Televisi Terhadap Minat Beli Mahasiswa FISIP USU)

1 84 139

Efektifitas Iklan Televisi Dan Minat Beli (Studi Komperatif Mengenai Efektivitas Iklan Minute Maid Pulpy Orange Dan Iklan Nutrisari di Televisi Terhadap Minat Beli Mahasiswa FISIP USU)

0 83 139

ANALISIS WAKTU PENAYANGAN, PESAN IKLAN DAN IKLAN TELIVISI TERHADAP MINAT BELI KONSUMEN Analisis Waktu Penayangan, Pesan Iklan Dan Iklan Telivisi Terhadap Minat Beli Konsumen.

0 2 14

Pengaruh Penayangan Iklan XL di Televisi terhadap Minat Beli Konsumen (Studi Kasus pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha Bandung ).

0 0 31

Analisis Pengaruh Iklan Internet dan Kelompok Referensi Terhadap Minat Beli Smartphone SAMSUNG Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 0 10

Analisis Pengaruh Iklan Internet dan Kelompok Referensi Terhadap Minat Beli Smartphone SAMSUNG Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 0 2

Analisis Pengaruh Iklan Internet dan Kelompok Referensi Terhadap Minat Beli Smartphone SAMSUNG Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 0 7

Analisis Pengaruh Iklan Internet dan Kelompok Referensi Terhadap Minat Beli Smartphone SAMSUNG Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 0 22

Analisis Pengaruh Iklan Internet dan Kelompok Referensi Terhadap Minat Beli Smartphone SAMSUNG Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 0 3

Analisis Pengaruh Iklan Internet dan Kelompok Referensi Terhadap Minat Beli Smartphone SAMSUNG Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

0 0 12