116 VMS bagi manajemen sumberdaya ikan yang terkait dengan efektivitas
perizinan dan kelestarian sumberdaya ikan.
4.8.13 Pelayanan Website VMS
Website Vessel Monitoring System VMS Departemen Kelautan dan
Perikanan yang beralamat di http:www.vms.dkp.go.id dibangun untuk memfasilitasi kegiatan pelayanan pengawasan kapal perikanan kepada perusahaan
perikanan yang telah mengikuti program VMS. Melalui sistem website VMS ini memungkinkan perusahaan perikanan untuk memantau kapal perikanan yang
mereka miliki tanpa memandang letak geografisnya, dan diharapkan melalui penyediaan fasilitas pelayanan ini dapat merupakan insentif atau rangsangan bagi
pengusaha perikanan untuk tertarik mengikuti program VMS. Untuk mengakses website VMS dapat dilakukan dengan menggunakan
web browser seperti internet explorer, netscape communicator, mozilla dan lain
lain melalui alamat http:www.vms.dkp.go.id. Dapat pula diakses melalui website Departemen Kelautan dan Perikanan melalui link yang sudah tersedia pada
halaman utama tampilan website. Sebelum menggunakan fasilitas website VMS, harus terlebih dahulu memiliki user account dan password dengan cara mendaftar
terlebih dahulu. User account dan password dikeluarkan oleh administrator VMS Ditjen P2SDKP di ruang Pusat Pemantauan Kapal Perikanan FMC gedung
Departemen Kelautan dan Perikanan lantai 15. Pemilik kapal dapat mengakses posisi armada kapal perikanannnya masing-masing, sedangkan posisi kapal, kapal
lain yang bukan miliknya tidak dapat dilihat. Sehingga kegunaan fasilitas website ini antara lain : 1 Untuk menampilkan data nama dan alamat perusahaan pemilik
kapal, 2 Untuk pencarian kapal-kapal ikan milik perusahaan yang bersangkutan yang terpasang transmitter VMS dengan keterangan posisi kapal terakhir, status
power supply dan GPS dan 3 Untuk menampilakan posisi terakhir seluruh kapal
kapal yang terdaftar sebagai milik user ke dalam peta. Perusahaan pemilik kapal juga dapat melihat posisi pergerakan salah satu kapal yang dimiliki dengan cara
mengklik nama kapal yang dipilih setelah terlebih dahulu masuk ke menu ”Daftar Kapal”, setelah itu akan muncul posisi-posisi pergerakan kapal selama 10 hari.
Melalui informasi ini pemilik kapal dapat mengetahui dan menelusuri pergerakan
117 kapal-kapal miliknya melakukan aktivitas penangkapan, sehingga kemungkinan
adanya kecurangan oleh awak kapal dalam mengoperasikan kapalnya dapat dihindari.