TUJUAN DAN PIUTANG PLASMA PLASMA RECEIVABLES
PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
30 September 2012 Tidak Diaudit dan 31 Desember 2011 Diaudit dan
Sembilan Bulan yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 30 September 2012 dan 2011
Tidak Diaudit Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Dinyatakan Lain PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS September 30, 2012 Unaudited and
December 31, 2011 Audited and Nine Months Ended
September 30, 2012 and 2011 Unaudited
Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated
147
36. PIUTANG PLASMA lanjutan 36. PLASMA RECEIVABLES continued
Fasilitas pinjaman Petani Plasma kepada bank di atas dijamin dengan piutang para Petani Plasma
yang timbul dari penjualan TBS, perkebunan plasma terkait dan jaminan perusahaan dari
masing-masing Perusahaan Inti sebagai berikut, sesuai dengan jumlah fasilitas pinjaman yang telah
digunakan: The Farmers’ loan facilities from the banks are
secured by receivables of the farmers arising from sales of FFB, the above-mentioned plasma
plantations and corporate guarantees from the respective Nucleus Companies as follows, in
accordance with the utilized amounts of the facilities:
• jaminan dari CNIS dan KGP sampai dengan Rp344.238 pada tanggal 30 September 2012
31 Desember 2011: Rp374.239; • jaminan dari RAP, CKS dan JS sampai dengan
Rp261.615 pada tanggal 30 September 2012 31 Desember 2011: Rp263.803;
• jaminan dari LSIP sampai dengan Rp12.865 pada tanggal 30 September 2012 31
Desember 2011: Rp13.765; • guarantees from CNIS and KGP up to
Rp344,238 as at September 30, 2012 December 31, 2011: Rp374,239;
• guarantees from RAP, CKS and JS up to Rp261,615 as at September 30, 2012
December 31, 2011: Rp263,803; • guarantees from LSIP up to Rp12,865 as at
September 30, 2012 December 31, 2011: Rp13,765;
• jaminan dari MSA sampai dengan Rp142.899 pada tanggal 30 September 2012 31
Desember 2011: Rp120.059; • jaminan dari MPI sampai dengan Rp72.677
pada tanggal
30 September
2012 31 Desember 2011: Rp43.144;
• jaminan dari LPI sampai dengan Rp26.868 pada tanggal 30 September 2012 31
Desember 2011: nihil; dan • jaminan dari GS sampai dengan Rp75.619
pada tanggal 30 September 2012 31Desember 2011: nihil.
• guarantees from MSA up to Rp142,899 as at September 30, 2012 December 31, 2011:
Rp120,059; • guarantees from MPI up to Rp72,677 as at
September 30, 2012 December 31, 2011: Rp43,144;
• guarantees from LPI up to Rp26,868 as at September 30, 2012 December 31, 2011: nil;
and • guarantees from GS up to Rp75,619 as at
September 30, 2012 December 31, 2011: nil.
PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
30 September 2012 Tidak Diaudit dan 31 Desember 2011 Diaudit dan
Sembilan Bulan yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 30 September 2012 dan 2011
Tidak Diaudit Disajikan dalam Jutaan Rupiah,
Kecuali Dinyatakan Lain PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk
AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS September 30, 2012 Unaudited and
December 31, 2011 Audited and Nine Months Ended
September 30, 2012 and 2011 Unaudited
Expressed in Millions of Rupiah, Unless Otherwise Stated
148
37. INFORMASI SEGMEN 37. SEGMENT INFORMATION
Informasi segmen di bawah ini dilaporkan berdasarkan informasi yang digunakan oleh
manajemen untuk mengevaluasi kinerja setiap segmen usaha dan di dalam mengalokasikan
sumber daya. The following segment information is reported
based on the information used by management in evaluating the performance of each business
segment and in determining the resources allocation.
Segmen Operasi Operating Segments
Kelompok Usaha mengklasifikasikan kegiatan usahanya menjadi empat 4 segmen usaha yang
terbagi dalam empat 4 kelompok usaha-usaha strategis, yaitu:
The Group primarily classifies its business activities into four 4 operating business segments, which
are grouped into four 4 strategic business groups, namely:
• Kelompok Usaha Produk Konsumen
Bermerek •
Consumer Branded Products Business Group
• Kelompok Usaha Bogasari
• Kelompok Usaha Agribisnis
• Kelompok Usaha Distribusi
•
Bogasari Business Group
•
Agribusiness Group
•
Distribution Business Group
Manajemen memantau hasil operasi dari unit usahanya
secara terpisah
guna keperluan
pengambilan keputusan mengenai alokasi sumber daya dan penilaian kinerja. Kinerja segmen
dievaluasi berdasarkan laba atau rugi operasi dan diukur secara konsisten dengan laba atau rugi
operasi pada laporan keuangan konsolidasian. Namun, pendanaan Kelompok Usaha termasuk
beban keuangan dan pendapatan keuangan dan pajak penghasilan dikelola secara grup dan tidak
dialokasikan kepada segmen operasi. Management monitors the operating results of its
business units separately for the purpose of making decisions regarding the resource allocation
and performance
assessment. Segment
performance is evaluated based on operating profit or loss and is measured consistently with operating
profit or loss in the consolidated financial statements.
However, the
Group financing
including finance expenses and finance income and income taxes are managed on a group basis
and are not allocated to operating segments. Harga transfer antar entitas hukum dan antar
segmen diatur dengan cara yang serupa seperti transaksi dengan pihak ketiga.
Transfer prices between legal entities and inter- segments are set on a manner similar to
transactions with third parties. Tabel berikut ini menyajikan informasi pendapatan
dan laba dan aset dan liabilitas tertentu sehubungan dengan segmen operasi Kelompok
Usaha: The following table presents revenue and profit,
and certain asset and liability information regarding the Group’s operating segments: