Kesimpulan Saran KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa: 1. Distribusi lama pemakaian dan karakteristik pasien pemakai gigitiruan penuh yang dibuat oleh mahasiswa kepaniteraan Klinik Prostodonsia RSGMP FKG USU paling banyak pada pasien yang memakai GTP lebih dari 5 tahun 63,3, usia lebih dari 70 tahun 40, perempuan 53,3, dan tidak bersekolah 40. 2. Ada hubungan lama pemakaian terhadap kebersihan GTP yang dibuat oleh mahasiswa kepaniteraan Klinik Prostodonsia RSGMP FKG USU p = 0,011. 3. Ada hubungan karakteristik pasien terhadap kebersihan GTP yang dibuat oleh mahasiswa kepaniteraan Klinik Prostodonsia RSGMP FKG USU Usia dengan nilai p = 0,017, jenis kelamin dengan nilai p = 0,005, dan tingkat pendidikan dengan nilai p = 0,001. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa pasien pemakai gigitiruan penuh paling banyak pada pasien yang memakai GTP lebih dari 5 tahun, usia lebih dari 70 tahun, perempuan, dan tidak bersekolah. Pada sebagian besar pasien memakai GTP yang kotor dan sangat kotor dalam jangka waktu lebih dari 5 tahun. Hal tersebut dikarenakan semakin lama pemakaian maka akan terjadi penurunan kualitas dari basis gigitiruan seperti meningkatnya kekasaran permukaan, porositas, dan retak yang dapat menyebabkan penumpukan plak serta berkembangnya koloni mikroorganisme. Kondisi kebersihan GTP yang sangat kotor juga dipengaruhi usia, jenis kelamin, dan tingkat pendidikan. Oleh karena itu, dokter gigi perlu memberikan instruksi kebersihan gigitiruan secara tepat baik berupa lisan nasehat maupun tulisan leaflet pada pasien sehingga meningkatkan kesadaran dan kepedulian akan kebersihan gigitiruannya. Universitas Sumatera Utara

6.2 Saran

1. Pada penelitian lebih lanjut diharapkan untuk menggunakan sampel yang lebih representatif sehingga hasil penelitian lebih valid. 2. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai hubungan lama pemakaian terhadap distribusi denture stomatitis. 3. Departemen Prostodonsia RSGMP FKG USU perlu untuk memberikan instruksi kebersihan gigitiruan secara tepat baik berupa lisan nasehat maupun tulisan leaflet pada pasien sehingga meningkatnya kesadaran dan kepedulian akan kebersihan gigitiruannya. Universitas Sumatera Utara

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Dokumen yang terkait

Kualitas Hidup Lansia Pemakai Gigitiruan Penuh yang Dibuat Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Prostodonsia RSGMP FKG USU Tahun 2013

2 92 82

Gambaran Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Departemen Bedah Mulut RSGMP FKG USU Tentang Anestetikum Lokal

6 75 49

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Tentang Standard Precautions Operator Sebelum Tindakan Perawatan Gigi di RSGMP FKG USU

0 9 76

Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Tentang Standard Precautions Operator Sebelum Tindakan Perawatan Gigi di RSGMP FKG USU

2 8 13

Hubungan Pemakaian dan Karakteristik Pasien Terhadap Kebersihan Gigitiruan Penuh Yang Dibuat Oleh Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Prostodonsia RSGMP FKG USU

0 1 15

Hubungan Pemakaian dan Karakteristik Pasien Terhadap Kebersihan Gigitiruan Penuh Yang Dibuat Oleh Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Prostodonsia RSGMP FKG USU

0 0 3

Hubungan Lama Pemakaian dan Karakteristik Pasien Terhadap Kebersihan Gigitiruan Penuh Yang Dibuat Oleh Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Prostodonsia RSGMP FKG USU

0 0 34

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Lansia - Kualitas Hidup Lansia Pemakai Gigitiruan Penuh yang Dibuat Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Prostodonsia RSGMP FKG USU Tahun 2013

0 1 19

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Kualitas Hidup Lansia Pemakai Gigitiruan Penuh yang Dibuat Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Prostodonsia RSGMP FKG USU Tahun 2013

0 0 7

Kualitas Hidup Lansia Pemakai Gigitiruan Penuh yang Dibuat Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Prostodonsia RSGMP FKG USU Tahun 2013

0 1 13