35 uji perolehan kembali recovery ini memenuhi syarat akurasi yang telah
ditetapkan, jika rata-rata hasil perolehan kembali recovery berada pada rentang 80 – 120 Ermer dan McB. Miller, 2005.
4.4 Uji Keseksamaan Presisi
Nilai simpangan baku dan simpangan baku relatif untuk kalsium, besi dan magnesium pada sampel dapat dilihat pada Tabel 4.4 sedangkan perhitungannya
dapat dilihat pada Lampiran 18, Halaman 91.
Tabel 4.4 Nilai Simpangan Baku dan Simpangan Baku RelatifKalsium, Besi, dan
Magnesium Dalam Sampel. Mineral
Simpangan baku SD Simpangan Baku Relatif
RSD Kalsium
1,5620 1,6244
Besi 3,1750
3,1446 Magnesium
0,3695 0,3678
Menurut Harmita 2004, nilai simpangan baku relatif RSD untuk analit dengan kadar part per million ppm adalah tidak lebih dari 16 dan untuk analit
dengan kadarpart per billion ppb RSD nya adalah tidak lebih dari 32 . Dari hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa metode yang dilakukan memiliki presisi
yang baik.
4.5 Batas Deteksi
Limit of Detection dan Batas KuantitasiLimit Of Quantitation
Perhitungan data kurva kalibrasi besi, kalsium dan magnesium diperoleh batas deteksi dan batas kuantitasi dalam sampel dapat dilihat pada Lampiran 19,
Halaman 93- 96. Batas deteksi dan batas kuantitasi kalsium, besi dan magnesium dalam sampel dapat dilihat pada Tabel 4.5
Universitas Sumatera Utara
36
Tabel 4.5 Batas Deteksi dan Batas Kuantitasi Kalsium, Besi dan Magnesium
dalam Sampel Sampel
Mineral LOD
µgml LOQ
µgml Ikan
Cakalang Kalsium
0,1579 0,5264
Besi 0,3763
1,2544 Magnesium
0,3425 1,1417
Pada Tabel 4.5 di atas menunjukkan bahwa semua hasil yang diperoleh pada pengukuran sampel berada diatas batas deteksi dan batas kuantitasi.
Universitas Sumatera Utara
37
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
a. Daging ikan cakalang segar dan cakalang loin masak mengandung kalsium
Ca, besi Fe dan magnesium Mg. b.
Hasil pada penetapan kadarkalsium, besi dan magnesium yang diperoleh padadaging ikan cakalang segar dan cakalang loin masak memiliki kadar
yang berbeda. Kadar kalsium, besi dan magnesium pada ikan cakalang segar yaitu sebesar 7,1566± 0,0201 mg100 g, 6,5067±0,0946 mg100
g dan 2,9572 ± 0,0017 mg100 g sedangkan pada cakalang loin masakyaitu sebesar 5,9510± 0,0264 mg100g, 5,2608 ±0,0878 mg100
gdan 2,7780± 0,0008 mg100 g.
5.2 Saran
Disarankan kepada peneliti selanjutnya untuk melakukan pemeriksaan kadar mineral lain yang terdapat pada ikan cakalang dankepada masyarakat agar
mengkonsumsi ikan cakalang sebagai asupan nutrisi yang diperlukan oleh tubuh karena memiliki kandungan protein, lemak dan kaya akan mineral.
Universitas Sumatera Utara