4.1.3 Kemampuan Membaca Siswa Kelas 4
Dalam mempermudah deskripsi variabel kemampuan membaca, digunakan kriteria tertentu yang mengacu pada perolehan skor kemampuan
membaca. Adapun kriteria yang dimaksud adalah sebagai berikut. Tabel 4.4 Kriteria Kemampuan Membaca
No. Inteerval 1
Interval 2 Interval 3
Kriteria 1
5 – 45
5 – 40
5 – 32
Sangat Rendah 2
46 – 85
41 – 75
33 – 59
Rendah 3
86 – 125
76 – 110
60 - 86 Cukupsedang
4 126
– 165 111
– 145 87
– 113 Baik
5 166
– 205 146
– 180 114
– 140 Sangat Baik
Deksripsi variabel kemampuan membaca siswa kelas 4 diperoleh dengan perhitungan deskriptif waktu membaca terhadap skor jawaban
responden sebagaimana tercantum pada lampiran. Berdasarkan perhitungan di peroleh hasil lama waktu membaca sebagai berikut.
Diagram 4.6 Lama Waktu Membaca Tes Pertama
10 20
30 40
50 60
201 - 400 401 - 600
601 - 800 801 - 1000
Waktu Membaca Tes Pertama 23
50 56
7
B a
ny a
k Sis
w a
Waktu Membaca Tes Pertama
Dari diagram 4.6 di halaman 59 terlihat lama waktu membaca siswa pada pelaksanaan tes membaca yang pertama terdapat 4 kisaran waktu.
Dari 136 siswa yang mengikuti tes membaca ini 23 siswa membaca dengan waktu antara 200
– 400 detik, 50 siswa membaca dengan waktu berkisar 401 -600 detik, 56 siswa membaca dengan waktu berkisar 601
– 800 detik, dan 7 siswa membaca dengan lama waktu 801
– 1000 detik. Lama waktu pada tes pertama berpusat pada kisaran 601
– 800 detik atau 10 – 13 menit. Lama waktu membaca tersebut selanjutnya digunakan untuk mengetahui
kecepatan membaca siswa. Sebagaimana yang tercantum dalam lampiran, perhitungan kecepatan membaca di peroleh hasil sebagai berikut.
Diagram 4.7 Kecepatan Membaca
Diagram di atas menunjukkan bahwa dari 136 siswa, 91 siswa memiliki kecepatan membaca 65
– 125 KPM, 27 siswa memiliki kecepatan membaca 126
– 185 KPM, 13 siswa memiliki kecepatan membaca 186 – 245 KPM, dan 5 siswa memiliki kecepatan membaca 246
– 305 KPM. Dilihat dari diagram di atas sebagian besar siswa memiliki kecepatan
20 40
60 80
100
65 - 125 126 - 185
186 - 245 246 - 305
Kecepatan Membaca 91
27 13
5
B a
ny a
k Sis
w a
Kecepatan Membaca
membaca yang tergolong rendah yaitu berkisar 65 – 125 KPM. KEM
Kecepatan Efektif Membaca yang harusnya dimiliki siswa kelas 4 adalah 150
– 160 kata per menit. Deskripsi kemampuan membaca diperoleh dari perhitungan
kecepatan membaca dan persentase pemahaman isi bacaan. Sebagaimana yang terlampir. Berdasarkan perhitungan diperoleh hasil berikut.
Diagram 4.8 Kemampuan Membaca Diagram di atas menunjukkan 78 siswa kemampuan membacanya berkisar
5 – 45 KPM, 43 siswa memiliki kemampuan membaca 46 – 85 KPM, 11
sis-wa memiliki kemampuan membaca 86 – 125 KPM, 3 siswa memiliki ke-
mampuan membaca 126 – 165 KPM, dan 1 siswa memiliki kemampuan
membaca 166 – 205 KPM. Kemampuan membaca pada tes membaca yang
pertama berpusat pada 5 – 45 KPM. Hal ini menunjukkan kemampuan
membaca siswa tergolong rendah.
10 20
30 40
50 60
70 80
5 ─ 45 46 ─ 85
86 ─ 125 126 ─ 165 166 ─ 205
Kemampuan Membaca 78
43 11
3 1
B a
n y
a k
S isw
a
Kemampuan Membaca
Pada tes membaca yang kedua diperoleh hasil perhitungan lama waktu membaca seperti berikut. Hasil perhitungan kecepatan membaca di
peroleh hasil seperti berikut.
Diagram 4.9 Waktu Membaca Tes Kedua Lama waktu membaca pada tes membaca yang kedua ditunjukkan
dalam diagram di atas. Dari keseluruhan jumlah siswa sebanyak 136 siswa terdapat 8 siswa membaca dengan waktu antara 300
– 525 detik, 114 siswa membaca dengan lama waktu antara 526
– 850 detik, 11 siswa dengan waktu antara 851
– 975 detik, dan 3 siswa dengan waktu antara 976 – 1200 detik. Pada tes membaca yang kedua lama waktu membaca berpusat antara
526 – 850 detik atau 8 – 14 menit. Lama waktu membaca tersebut tergolong
sedang. Dari lama waktu membaca seperti yang telah tercantum dalam
lampiran digunakan untuk menghitung kecepatan membaca siswa.
20 40
60 80
100 120
300 - 525 526 - 850
851 - 975 976 - 1200
Waktu Membaca Tes Kedua 8
114 11
3
B a
ny a
k sis
w a
Waktu Membaca Tes Kedua
Diagram 4.10 Kecepatan Membaca Tes Kedua Dari keseluruhan siswa yang berjumlah 136 siswa yang mengikuti tes
membaca yang kedua, pada diagram di atas menunjukkan 50 siswa memiliki kecepatan membaca 60
– 100 KPM, 78 siswa memiliki kecepatan membaca antara 101
– 140 KPM, 6 siswa dengan kecepatan membaca antara 141 – 180 KPM, dan 2 siswa memiliki kecepatan membaca antara 181
– 220 KPM. Kecepatan membaca pada tes kedua berpusat antara 101
– 140 KPM.
Diagram 4.11 Kemampuan Membaca Tes Kedua
10 20
30 40
50 60
70 80
60 - 100 101 - 140
141 - 180 181 - 220
Kecepatan Membaca Tes Kedua 50
78 6
2
B a
n y
a k
si sw
a
Kecepatan Membaca Tes Kedua
5 ─ 40 41 ─ 75
76 ─ 110 111 - 145
146 - 180
60 60
14 1
1
Kemampuan Membaca Tes Kedua
5 ─ 40 41 ─ 75
76 ─ 110 111 - 145
146 - 180
Hasil perhitungan kemampuan membaca sesuai yang terlampir terlihat seperti gambar diagram 4.11 pada halaman sebelumnya. Diagram
4.11 menunjukkan dari 136 siswa terdapat 60 siswa dengan kemampuan membaca antara 5
– 40 KPM, 60 siswa memiliki kemampuan membaca antara 41
– 75 KPM, 14 siswa memiliki kemampuan membaca antara 76 – 110 KPM, 1 siswa memiliki kemampuan membaca antara 111
– 145 KPM, dan 1 siswa memiliki kemampuan membaca antara 146
– 180 KPM. Kemampuan membaca siswa pada tes membaca yang kedua terpusat pada 5
– 40 KPM dan 41 – 75 KPM. Temuan ini menunjukkan kemampuan membaca siswa masih tergolong rendah.
Hasil perhitungan kemampuan membaca siswa pada tes membaca pertama dan kedua selanjutnya dirata-rata. Berdasarkan hasil perhitungan
rata-rata kemampuan membaca diperoleh hasil seperti berikut ini.
Diagram 4.12 Rata-rata Kemampuan Membaca Diagram di atas menunjukkan rata-rata kemampuan membaca siswa. Dari
keseluruhan siswa teerdapat 32 siswa dengan kemampuan membaca antara
10 20
30 40
50 60
70
5 ─ 32 33 - 59
60 - 86 87 - 113
114 -140 Rata-rata Kemampuan Membaca
32 69
26 6
3
B a
ny a
k s
is w
a
Rata-rata Kemampuan Membaca
5 – 32 KPM, 69 siswa memiliki kemampuan membaca antara 33 – 59 KPM,
26 siswa memiliki kemampuan membaca antara 60 – 86 KPM, 6 siswa
memiliki kemampuan membaca antara 87 – 113 KPM, dan 3 siswa
memiliki kemampuan membaca antara 114 – 140 KPM. Rata-rata
kemampuan membaca dari kedua tes membaca yang telah dilakukan berpusat pada 33
– 59 KPM. Dari hasil perhitungan rata-rata kemampuan membaca seluruh siswa sebesar 49 kata per menit. Hal ini menunjukkan
kemampuan membaca siswa tergolong rendah. Dengan demikian hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
kemampuan membaca siswa kelas 4 gugus Plangkawati dilihat dari hasil rata-rata tes membaca pertama dan kedua belum menunjukkan kemampuan
membaca yang tinggi. Dalam arti siswa belum sepenuhnya memahami dan menguasai isi suatu bacaan yang dibaca. Selain itu, siswa belum mencapai
kemampuan membaca untuk kelas 4 yaitu 150 – 160 kata per menit.
4.1.4 Uji Analisis Data