PENUTUP Strategi Bauran Pemasaran Produk Mitra Iqra Di Ajb Bumiputera 1912 Divisi Asuransi Jiwa Syariah

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Kemaslahatan merupakan salah satu tujuan dari Syari’ah Islam. Atas dasar itu pulalah Islam menganjurkan kepada umatnya untuk saling membantu. Saling membantu dapat diwujudkan dalam bentuk yang berbeda- beda, baik berupa pemberian tanpa ada pengembalian maupun berupa pinjaman yang harus di kembalikan kepada pemberi pinjaman. Asuransi pada awalnya adalah salah satu bentuk kelompok yang bertujuan untuk meringankan beban keuangan individu untuk menghindari kesulitan pembiayaan yang dilandasi dengan konsep saling tolong-menolong dalam kebaikan dan ketakwaan serta memberikan perlindungan yang baik dengan berdasarkan ukhuwah islamiyah. 1 Prinsip dasar asuransi yang bertumpu pada azas tolong-menolong dan ukhuwah Islamiyah, 2 dalam hal kebaikan sesuai dengan ajaran agama islam yang terdapat didalam Al-Quran yang berbunyi: Sebagian kalangan Islam beranggapan bahwa asuransi sama dengan qodlo dan qadar atau bertentangan dengan takdir. Pada dasarnya Islam mengakui bahwa kecelakaan, kemalangan, dan kematian merupakan takdir Allah. Hal ini tidak dapat ditolak. Hanya saja kita sebagai manusia juga 1 Muhammad Syahir Sula, Asuransi Syariah Konsep dan Sistem Operasional, Jakarta: Gema Insani, 2004, Cet Ke-1, h.30 2 Hasan Ali, Asuransi Dalam Perspektif Islam, Jakarta: Penada Media. 2004, h. 105 2 diperintahkan untuk membuat perencanaan untuk menghadapi masa depan. Allah berfirman dalam surat Al-Hasyr ayat 18 :                     Artinya: “Hai orang-orang yang beriman bertaqwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuat untuk hari esok masa depan dan bertaqwalah kamu kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang engkau kerjakan”. Jelas sekali dalam ayat ini kita diperintahkan untuk merencanakan apa yang akan kita perbuat untuk masa depan. Keberadaan asuransi syariah pada awalnya didorong oleh perkembangan dan keberhasilan lembaga-lembaga asuransi syariah. Di samping itu juga dilandasi oleh kebutuhan masyarakat Indonesia terhadap hadirnya sebuah asuransi yang menerapkan prinsip-prinsip syariah. Pada umumnya masyarakat tidak memahami pemasaran, mereka melihat pemasaran sebagai sebuah penjualan. Padahal pemasaran ini mempunyai arti lebih luas karena pemasaran adalah suatu proses yang teratur dan jelas untuk memikirkan dan merencanakan pasar. Proses pemasaran dapat diterapkan tidak sekedar pada barang dan jasa, tetapi juga pada segala sesuatau yang dapat dipasarkan seperti ide, kejadian, organisasi, tempat dan kepribadian. Namun penting untuk ditekankan bentuk pemasaran tidak dimulai dengan suatu produk atau penawaran, tetapi dengan pencarian peluang pasar. 3 3 Hendra, dkk, Manajemen Pemasaran Analisis, Perencanaan, Implementasi dan Kontrol, Jakarta: PT Prehanllindo, 1997. Jilid I hlm. 18