Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP

18 dibatasi pada Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP dan Lembar kerja Siswa LKS. RPP berfungsi sebagai panduan dalam kegiatan belajar mengajar dan LKS sebagai sumber belajar yang digunakan oleh siswa. Secara rinci masing-masing perangkat akan diuraikan sebagai berikut :

a. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP

1 Pengertian Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Menurut permendiknas No 41 tahun 2007, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP adalah rencana yang menggambarkan prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai satu kompetensi dasar yang ditetapkan dalam standar isi dan telah dijabarkan dalam silabus. Lingkup Rencana Pembelajaran paling luas mencakup 1 satu kompetensi dasar yang terdiri atas 1 satu atau beberapa indikator untuk 1 satu kali pertemuan atau lebih. Sedangkan menurut Kokom Komalasari 2013:193 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP merupakan penjabaran dari silabus yang telah disusun, didalam RPP tercermin kegiatan yang dilakukan guru dan siswa untuk mencapai kompetensi yang telah ditetapkan. Kusnandar 2007: 262, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yaitu rencana yang menggambarkan prosedur dan pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai satu kompetensi dasar yang diterapkan dalam Standar Isi dan dijabarkan 19 dalam silabus. RPP merupakan persiapan yang harus dilakukan guru sebelum mengajar. Persiapan diartikan sebagai persiapan tertulis maupun persiapan mental, situasi emosional yang ingin dibangun, lingkungan belajar yang produktif, termasuk meyakinkan pembelajar untuk mau terlibat secara utuh. Berdasarkan uraian diatas, maka dapat disimpulkan bahwa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran merupakan perangkat pembelajaran yang dipersiapkan oleh guru sebelum mengajar untuk dilaksanakan pada proses pembelajaran dalam satu pertemuan yang terdiri dari beberapa indikator dan paling banyak satu kompetensi dasar. 2 Komponen-komponen RPP Menurut permendiknas No 41 tahun 2007, komponen- komponen RPP adalah sebagai berikut : a Identitas mata pelajaran Identitas mata pelajaran meliputi : satuan pendidikan, kelas, semester, program, mata pelajaran, atau tema pelajaran dan jumlah pertemuan. b Standar kompetensi Standar kompetensi merupakan kualifikasi kemampuan minimal peserta didik yang menggambarkan penguasaan pengetahuan, sikap dan ketrampilan yang diharapkan akan dicapai pada setiap kelas dan atau semester pada suatu mata pelajaran. c Kompetensi dasar Kompetensi dasar adalah sejumlah kemampuan yang harus dikuasai peserta didik. d Indikator pencapaian kompetensi Indikator kompetensi adalah perilaku yang dapat diukur dan atau diobservasi untuk menunujukan ketercapaian kompetensi dasar tertentu yang menjadi acuan penilaian mata pelajaran. Indikator pencapaian kompetensi dirumuskan dengan 20 menggunakan kata kerja oprasional yang dapat diamati dan diukur, yang mencakup pengetahuan, sikap, dan ketrampilan. e Tujuan pembelajaran Tujuan pembelajaran menggambarkan proses dan hasil belajar yang diharapkan dicapai oleh peserta didik sesuai dengan kompetensi dasar. f Materi ajar Materi ajar memuat fakta, konsep, prinsip, dan prosedur yang relevan, dan ditulis dalam bentuk butir-butir sesuai dengan rumusan indikator pencapaian kompetensi. g Alokasi waktu Alokasi waktu ditentukan sesuai dengan keperluan untuk pencapaian kompetensi dasar dan beban belajar. h Metode pembelajaran Metode pembelajaran digunakan oleh pendidik mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik mencapai kompetensi dasar atau seperangkat indikator yang telah ditetapkan. i Kegiatan pembelajaran i. Pendahuluan Pendahuluan merupakan kegiatan awal dalam suatu pertemuan pembelajaran yang ditujukan untuk membengkitakan motivasi dan memfokuskan perhatian peserta didik untuk berpartisipasi dalam proses pembelajaran. ii. Inti Kegiatan inti merupakan proses pembelajaran untuk mencapai kompetensi dasar. Kegiatan pembelajaran dilakukan secara interaktif inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi peserta didik untuk betrpartisi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarasa, kraeativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. iii. Penutup Penutup merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mengakhiri aktivitas pembelajaran yang dapat dilakukan dalam bentuk rangkuman atau kesimpulan, penilaian dan refleksi, umpan balik dan tindak lanjut. j Penilaian hasil belajar Prosedur dan instrumen penilaian proses dan hasil belajar disesuaikan dengan indikator pencapaian kompetensi dan mengacu kepada standar penilaian. k Sumber belajar Penentuan sumber belajar didasarkan pada kompetensi inti, kompetensi inti, materi ajar, kegitan pembelajaran dan indikator pencapaian kompetensi. 21 3 Pengembangan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Menurut Mulyasa 2009:222 cara pengembangan RPP dalam garis besarnya mengikuti langkah-langkah sebagai berikut: a Mengisi kolom identitas pada RPP. b Menentukan alokasi waktu yang dibutuhkan untuk pertemuan pembelajaran yang telah ditetapkan c Menentukan standar kompetensi dan kompetensi dasar serta indikator yang digunakan d Merumuskan tujuan pembelajaran berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar, serta indikator yang telah ditentukan e Mengidentifikasi materi standar berdasarkan materi pokok f Menentukan metode pembelajaran yang akan digunakan g Merumuskan langkah-langkah pembelajaran yang terdiri dari kegiatan awal, inti dan penutup h Menentukan sumber belajar yang digunakan i Menyusun kriterian penilaian, bentuk soal, dan teknik penskoran. RPP yang dikembangkan dalam penelitian ini disusun melalui beberapa langkah yaitu: menuliskan identitas mata pelajaran, menuliskan Standar Kompetensi SK, menuliskan Kompetensi Dasar KD, menuliskan indikator pencapaian kompetensi, menuliskan tujuan pembelajaran, menuliskan materi pembelajaran, menuliskan metode 22 pembelajaran, menuliskan langkah-langkah pembelajaran, menuliskan mediasumber belajar, dan menuliskan penilaian hasil belajar.

b. Lembar Kegiatan Siswa LKS

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATERI SEGIEMPAT DENGAN PENDEKATAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA SMP KELAS VII.

0 0 476

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS MASALAH PADA MATERI ARITMETIKA SOSIAL UNTUK SISWA SMP KELAS VII.

72 314 377

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK PADA MATERI LINGKARAN UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMP KELAS VIII.

5 14 168

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS PENDEKATAN PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI GARIS DAN SUDUT UNTUK SISWA KELAS VII SMP.

22 92 268

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI LINGKARAN DENGAN PENDEKATAN SCIENTIFIC BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK SISWA SMP KELAS VIII.

3 19 411

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA INTERAKTIF DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI ARITMETIKA SOSIAL SISWA SMP KELAS VII.

0 1 48

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATEMATIKA MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DENGAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK SMP KELAS VII PADA MATERI ARITMATIKA SOSIAL.

2 10 144

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA MATERI ARITMETIKA SOSIAL UNTUK SISWA SMP KELAS VII.

0 0 51

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI TRANSFORMASI UNTUK SISWA KELAS VII SMP.

0 0 52

PENGEMBANGAN RPP DAN LKS BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI HIMPUNAN UNTUK SISWA SMP KELAS VII.

7 48 463