Potensi Wisata KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN 4.1. Sejarah Kawasan

molurus, Burung Tekukur Streptopelia chinensis, Burung Elang Jawa Spizaetus bartelsii, Kucing Hutan Felis bengalensis, Ayam Hutan Gallus gallus serta berbagai jenis burung lainnya.

4.5. Potensi Wisata

Wana Wisata Kawah Putih terletak di Desa Alam Endah, Kecamatan Pasir Jambu, Kabupaten Bandung. Pada depan lokasi Wana Wisata Kawah Putih terdapat plang lokasi yang besar. Wana Wisata Kawah Putih beroperasi setiap hari mulai pukul 06.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB. Bagi pengunjung yang akan datang secara rombongan dapat langsung mengunjungi Wana Wisata Kawah Putih dan tidak diwajibkan untuk melakukan perjanjian terlebih dahulu kecuali bila pengunjung ingin menikmati paket wisata yang disediakan. Hari yang biasanya ramai pengunjung di Wana Wisata Kawah Putih adalah hari Sabtu dan Minggu akhir pekan, bukan hari kerja. Sistem kedatangan pengunjung adalah masuk melalui pintu gerbang utama yang berada pada ketinggian 1500 mdpl dan untuk sampai ke Kawah Putih pengunjung harus melalui loket tiket masuk atau tempat pengecekan pengunjung. Setelah pengunjung mendapatkan tiket, maka dapat langsung menuju ke tempat Kawah yang berada di ketinggian 2434 mdpl. Pengunjung harus melalui jalan menanjak, berkelok-kelok dan curam sejauh 5,6 Km. Lebar jalan tersebut ± 3,5 m satu setengah lebar mobil. Bus dan mobil besar dilarang naik ke atas dengan alasan keselamatan pengunjung, oleh karena itu pengunjung yang menaiki bus harus turun dan menaiki kendaraan wisata untuk naik ke atas. Bus dapat parkir di tempat parkir dekat dengan gerbang utama yang cukup luas. Selain tempat parkir, sarana prasarana penunjang yang juga ada di dekat gerbang utama antara lain vila, pesanggrahan, toilet, musholla, tempat bermain ATV, shelter, dan gazebo. Vila sebagai tempat penginapan selalu buka setiap hari, biasanya pengunjung yang ingin menginap harus melakukan perjanjian min. 1 hari sebelumnya, namun bila ada yang mendadak ingin menginap pada hari-H dan tidak melakukan perjanjian kepada pihak pengelola maka pihak pengelola tetap melayaninya. Ketika pengunjung sedang melakukan perjalanan ke Kawah Putih dari gerbang utama, maka di sepanjang jalan akan terlihat hutan alam yang asri dan sejuk. Terdapat pula shelter-shelter sebagai tempat istirahat bagi pengunjung. Setelah menempuh perjalanan selama 5,6 Km, pengunjung dapat memarkirkan mobil di tempat parkir yang telah disediakan. Tempat parkir tersebut dikelilingi oleh kios-kios makanan, souvenir dan strawberry. Pengunjung harus berjalan kaki sejauh ± 150 meter untuk mencapai lokasi kawah dengan kondisi jalan menanjak dan menurun melalui jalan berupa tangga yang telah disediakan. Jalan tangga atau trap yang menghubungkan tempat parkir ke lokasi danau selebar 2 meter telah dibangun dengan tembok dan dipagari, sehingga para pengunjung dengan leluasa dapat berjalan santai. Tabel 7 Sarana-prasarana penunjang Wana Wisata Kawah Putih No. Jenis Jumlah Satuan 1. Pos tiket 4 Buah 2. Musholla 2 Buah 3. Toilet 2 Buah 4. Vila 2 Buah 5. Pesanggrahan 1 Buah 6. Shelter 10 Buah 7. Tempat parkir 1,25 Ha 8. Kios makan 28 Buah 9. Kios strawbery 27 Buah 10. Kios souvenirshowroom 1 Buah 11. Jalan 5,6 Km 12. Tempat sampah 50 Tong 13. Marka jalan 10 Buah 14. Bak sampah TPS 2 Buah 15. Gudang 1 Buah 16. Kendaraan angkutan 29 Buah 17. Pos informasi 1 Buah 18. Pos tiket ATV 1 Buah 19. Papan Interpretasi 1 Buah 20. Plank lokasi 1 Buah 21. Gazebo 6 Buah Sumber : Data Primer 2008 Wana Wisata Kawah Putih mempunyai objek wisata utama berupa kawah yang ditengah-tengahnya terdapat danau berwarna putih kehijau-hijauan. Alam pemandangan di sekitar Kawah Putih yang cukup indah, air danau berwarna putih kehijauan dengan batu kapur putih yang mengitari danau tersebut. Di sebelah utara danau berdiri tegak tebing batu kapur berwarna kelabu yang ditumbuhi lumut dan berbagai tumbuhan lainnya. Berbeda dengan wisata alam berupa kawah lainnya, pengunjung Wana Wisata Kawah Putih ini dapat memegang air danau, karena air tersebut sudah tidak panas dan bau belerang. Bahkan masyarakat lokal sekitar wana wisata tersebut kadang-kadang suka mengambil ampas dari air danau belerang karena dipercaya sebagai pengobatan penyakit kulit. Banyak dari pengunjung yang merendam kakinya dipinggir-pinggir danau. Ditengah-tengah danau, air belerang tersebut mengeluarkan gas, seperti air mendidih dan tentu saja sangat berbahaya bagi pengunjung. Kedalaman danau tersebut belum diketahui secara pasti, karena belum ada yang meneliti. Kegiatan rekreasi dan wisata yang dapat dilakukan di Wana Wisata Kawah Putih diantaranya adalah memotret atau membuat film, jalan-jalan sekitar danau atau duduk-duduk menikmati keindahan alam dengan lingkungan yang masih alami, jungle tracking, bermain motor All-Terrain Vehicle ATV. Adapun aturan- aturan yang diterapkan oleh Wana Wisata Kawah Putih terhadap pengunjung yang datang antara lain : 1. Pengunjung diwajibkan membeli tiket masuk 2. Tidak merusak fasilitas yang ada 3. Tidak merusak tanaman dan pohon 4. Tidak membuat perapian di jalan, tempat parkir, paping blok, dan selter 5. Tidak melakukan perbuatan yang melanggar hukum 6. Tidak melakukan corat-coret vandalisme pada fasilitas yang ada 7. Tidak membuang sampah sembarangan 8. Menjaga hubungan harmonis dengan petugas dan sesama pengunjung.

4.6. Aksesibilitas