Pendidikan Agama Katolik dan budi Pekerti
79
b. Bagaimana keadaan alam raya menurut lagu? c. Apa sajakah benda-benda di langit yang mengagumkan?
d. Apa sajakah kekayaan yang ada di laut dan di darat?
3. Peneguhan
Guru memberi peneguhan berdasarkan pertanyaan peserta didik, misalnya: Betapa senang kita berada di alam yang indah dan kaya ini. Semua kebutuhan
hidup kita tersedia. Bahan makanan tersedia dari kebun pertanian. Dari laut tersedia berbagai jenis ikan untuk makanan kita. Pemandangan indah di pantai, hawa sejuk di
gunung, gemerlap bulan dan bintang di malam hari semua menjadi hiburan bagi kita. Semua diciptakan Allah Bapa untuk kita manusia. Jadi, sepantasnya kita bersyukur
dan menyayangi alam ciptaan ini.
4. Penugasan
Guru mengajak peserta didik untuk mewarnai gambar dan menulis doa syukur atas ciptaan Tuhan
Langkah kedua : Menggali Pengalaman Kitab Suci Kejadian 1:1-28 1. Pengamatan
Guru mengajak peserta didik mengamati gambar dan cerita tentang penciptaan langit dan bumi.
Beginilah Tuhan Allah menciptakan langit dan bumi serta isinya.
Hari Pertama
Allah menciptakan bumi. Gelap gulita meliputi seluruh bumi. Lalu Allah berfirman: “Jadilah terang...” Dan terang itu jadi seperti yang Tuhan
kehendaki. Terang itu disebut siang. Sedangkan gelap disebut malam. Allah melihat semua yang diciptakan Nya itu sungguh baik adanya.
Buku Guru Kelas I SD
80
Hari Kedua
Allah berfirman lagi: “Jadilah cakrawala...” Lalu cakrawala jadi. Ada gumpalan awan besar dan awal-awan kecil melayang-layang di angkasa raya. Cakrawala itu diberi nama
langit. Di bawah langit ada bumi, yang penuh dengan air. Allah melihat semua yang diciptakan-Nya itu sungguh baik adanya.
Hari Ketiga
Allah memandang seluruh bumi yang penuh dengan air. Lalu berfirmanlah Allah: “Jadilah tanah yang kering...” Lalu terjadilah, dari air muncul tanah yang kering dan
disebut darat. Sedangkan kumpulan air yang banyak disebut laut. Allah memandang tanah kering di darat, masih kosong. Lalu Allah berfirman lagi:
”Hendaknya di darat tumbuh berbagai jenis pohon yang berbuah dan berbiji...” Lalu terjadilah demikian. Berbagai jenis pohon yang berbuah dan berbiji tumbuh di darat.
Seluruh daratan ditumbuhi pohon-pohon yang hijau dan segar. Allah melihat semua yang diciptakan-Nya itu sungguh baik adanya.
Hari Keempat
Allah melihat di langit, masih kosong. Lalu berfirmanlah Allah: “Hendaknya di langit ada benda-benda bercahaya untuk menerangi bumi siang dan malam...” Lalu kehendak
Allah terjadi lagi. Benda-benda bercahaya muncul di langit. Ada matahari, bulan dan bintang-bintang. Matahari bertugas menerangi bumi di siang hari. Sedangkan bulan
dan bintang bertugas menerangi bumi di malam hari. Allah melihat semua yang diciptakan-Nya itu sungguh baik adanya.
Hari Kelima
Allah memandang lautan luas dan di udara. Belum ada mahluk hidup di dalam laut, juga di udara. Lalu berfirmanlah Allah: “Hendaknya di dalam laut hidup berbagai
jenis mahluk hidup, dan di udara berbagai jenis hewan yang beterbangan...” Dan kehendak Allah terjadi lagi. Berbagai jenis hewan muncul dari dalam laut. Ada ikan
besar dan ikan kecil, kepiting, udang, dan hewan lainnya. Kemudian di udara muncul juga berbagai jenis burung yang beterbangan, kupu-kupu, dan serangga lainnnya. Lalu
Allah memberkati semua hewan di laut dan di udara, kataNya: “Berkembang biak dan bertambah banyaklah kamu...”
Allah melihat semua yang diciptakan-Nya itu sungguh baik adanya.