pembaharuan dan modifikasi struktur pesawat, pembaharuan interior, maintenance dan overhaul.
−
Defence
Bisnis utama satuan usaha Defence ini terdiri dari: produk-produk militer, perawatan, perbaikan, pengujian dan kalibrasi baik secara
mekanik maupun elektrik dengan tingkat akurasi yang tinggi, integrasi alat-alat perang, produksi beragam system senjata, antara
lain: FFAR 2,75” rocket, SUT Torpedo, dan lain-lain.
−
Engineering Service
Satuan usaha ini memenuhi kebutuhan produk dan jasa bidang engineering, dengan dilengkapi oleh peralatan perancangan dan
analisis yang canggih, fasilitas uji berteknologi tinggi, serta tenaga ahli yang berlisensi dan berpengalaman standard internasional.
2. Managerial PT. Dirgantara Indonesia
2.1. Permodalan PT. Dirgantara Indonesia
PT. Dirgantara Indonesia merupakan BUMN yang berbentuk Persero, maka menurut Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 Tentang
Badan Usaha Milik Negara, modalnya terbagi dalam saham yang seluruhnya atau paling sedikit 51 lima puluh satu persen sahamnya dimiliki oleh
Negara.
Modal PT. Dirgantara Indonesia terdiri dari modal dasar dan modal yang disetor, hal ini juga mengacu pada Undang-undang Perseroan Terbatas.
Adapun jumlahnya sebagai berikut :
Tabel. 2 Equitas Permodalan PT. Dirgantara Indonesia
Jenis Modal Nominal
Jumlah Saham
Modal Dasar Rp. 4.800.000.000.000.00
- Modal Disetor
Rp. 1.903.343.000.000.00 1.717.385
Sumber :
www.indonesian-aerospace.com “Permodalan PT. Dirgantara Indonesia”
Yang menjadi
Share Holder permodalan pada PT.Dirgantara Indonesia adalah 100 seratus persen oleh Pemerintah. Dengan kata lain
seluruh modalnya di miliki oleh Negara. Yaitu pemegang sahamnya adalah Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara q.q Negara Republik Indonesia
dan Menteri Keuangan q.q Negara Republik Indonesia.
2.2. Organ-Organ Pada PT. Dirgantara Indonesia
Sebagai suatu BUMN yang berbentuk Perseroan Terbatas, maka PT. Dirgantara Indonesia juga memiliki Organ-organ perseroan seperti
perusahaan persero lainnya, sesuai dengan Undang-Undang Perseroan Terbatas. Adapun organ-organ tersebut, antara lain adalah: Rapat Umum
Pemegang Saham, Direksi, dan Komisaris.
Organ-organ dalam PT. Dirgantara Indonesia, adalah sebagai berikut:
a. Saham pada PT. Dirgantara Indonesia dimiliki oleh Negara melalui
Menteri Keuangan dan Menteri BUMN, maka menteri tersebut bertindak selaku Rapat Umum Pemegang Saham RUPS dan
dapat memberikan kuasa dengan hak substitusi kepada perorangan atau badan hukum untuk mewakilinya dalam RUPS.
b. Komisaris pada PT. Dirgantara Indonesia Pengangkatan dan pemberhentian Komisaris dalam PT. Dirgantara
Indonesia dilakukan oleh RUPS, dan karena dalam PT. Dirgantara Indonesia Menteri bertindak selaku RUPS maka pengangkatan dan
pemberhentian Komisaris ditetapkan oleh Menteri. Adapun susunan komisaris pada PT. Dirgantara Indonesia adalah
sebagai berikut:
Tabel. 3 Susunan Komisaris PT. Dirgantara Indonesia
Nama Jabatan SK
Pengangkatan
Marsekal TNI Herman Prayitno
Komisaris Utama
KEP-49MBU2006 Mahendra Siregar
Komisaris KEP-49MBU2006
Said Djauharsjah Jenie Komisaris
KEP-49MBU2006 Sumber : www.indonesian-aerospace.com
c. Direksi pada PT. Dirgantara Indonesia sebagai berikut :
Pengangkatan dan pemberhentian Direksi dalam PT. Dirgantara Indonesia dilakukan oleh RUPS, dan karena dalam PT. Dirgantara
Indonesia Menteri bertindak selaku RUPS maka pengangkatan dan pemberhentian Direksi ditetapkan oleh Menteri.
Adapun susunan Direksi pada PT. Dirgantara Indonesia adalah sebagai berikut
Tabel. 4 Sususnan
Direksi PT.
Dirgantara Indonesia
Nama Jabatan SK
Pengangkatan
Budi Santoso Direktur
Utama KEP-132MBU2007
Budiwuraskito Direktur Aircraft
Integration KEP-132MBU2007
H.M. Frans R.I. Siregar Direktur
Keuangan dan Administrasi
KEP-132MBU2007
Budiman Saleh Direktur
Aerostructure KEP-132MBU2007
Andi Alisyahbana Direktur
Teknologi dan Pembangunan
KEP-132MBU2007
Dita Ardonni Jafri Direktur
Aircraft Services
KEP-132MBU2007
Sumber : www.indonesian-aerospace.com
2.3. Sumber Daya Manusia SDM Pada PT. Dirgantara Indonesia