d. Assurance atau jaminan
e. Empathy atau empati
3. Prosedur Kredit
Prosedur kredit merupakan tahapan-tahapan yang diberikan lembaga keuangan untuk melayani permintaan nasabah dalam pengambilan kredit
supaya proses kredit dapat berjalan sesuai rencana. Indikator-indikator prosedur kredit terhadap keputusan pengambilan kredit adalah sebagai
berikut: a.
Realisasi kredit b.
Kemudahan prosedur c.
Kecepatan pelaksanaan d.
Persyaratan
4. Reference Group Z
Reference group kelompok acuan merupakan seseorang atau
kelompok yang mempunyai pengaruh terhadap sikap atau perilaku nasabah. Indikator-indikator reference group terhadap keputusan
pengambilan kredit adalah sebagai berikut: a.
Pengaruh normatif b.
Pengaruh ekspresi nilai c.
Pengaruh informasional
E. Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh nasabah yang mengambil kredit pada BKD Gombong berdasarkan data pada bulan November 2015
dengan jumlah 820 nasabah. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian yaitu menggunakan teknik non-probability sampling dengan metode
judgement sampling purposive sampling . Judgement sampling atau
purposive sampling
merupakan teknik penentuan sampel dengan
pertimbangan tertentu. Sugiyono menyatakan bahwa semakin besar jumlah sampel yang
diambil, berarti sampel semakin representatif dan peluang kesalahan generalisasi diberlakukan umum semakin kecil. Jumlah sampel yang akan
digunakan dalam penelitian tergantung pada tingkat ketelitian atau kesalahan yang diinginkan sampling error yaitu 1, 5 atau 10. Semakin besar
tingkat kesalahan maka akan semakin kecil jumlah sampel yang diperlukan dan sebaliknya semakin kecil tingkat kesalahan maka akan semakin besar
jumlah sampel yang diperlukan sebagai sumber data. Dalam penelitian ini tingkat kesalahan yang digunakan untuk menentukan ukuran sampel adalah
5, sedangkan untuk menentukan sampel yang memadai dari populasi, penelitian ini menggunakan rumus sampel minimal, yaitu:
atau Keterangan:
= jumlah minimal sampel = presentase proporsi populasi 10
= proporsi sisa dalam populasi 1-p = 1-0,1 = 0,9 = koefisien konfidensi yang diperbolehkan dalam sampling sehingga bila
confidence level a 95, maka nilai z = 1,96 tabel distribusi normal
= persentase kemungkinan membuat kesalahan dalam menentukan ukuran sampel diambil 5
Berdasarkan rumus tersebut, maka penentuan sampel dalam penelitian ini dapat dihitung sebagai berikut:
Jadi untuk populasi 820 nasabah dengan tingkat kesalahan 5 jumlah sampel minimalnya yaitu 139 nasabah. Oleh karena BKD Gombong memiliki
72 cabang yang tersebar di beberapa desa wilayah Kecamatan Gombong, maka penulis membagi wilayah tersebut menjadi 5 wilayah yaitu Desa
Gombong, Kalitengah, Semondo, Wonokriyo dan Kemukus, dengan sampel pada masing-masing wilayah sebanyak 30 responden sehingga total sampel
adalah 150 responden. Sistem pembagian wilayah tersebut dilakukan untuk mewakili persebaran kantor cabang dan jumlah nasabah yang banyak serta
tersebar luas di Kecamatan Gombong.
F. Teknik Pengumpulan Data