16 dengan menggunakan uji rating dan rangking hedonik. Skala penerimaan uji rating
berkisar antara 1-7.
e. Formulasi Konsentrasi Penambahan Buah Segar
Setelah mendapatkan formula dari ekstrak angkak yang paling disukai, tahap selanjutnya adalah melakukan penambahan buah segar dalam bentuk potongan buah.
Buah segar yang digunakan dalam penelitian ini adalah buah strawberi. Penambahan buah segar dilakukan untuk meningkatkan penerimaan panelis terhadap yogurt yang
telah dihasilkan sebelumnya. Penambahan buah segar dilakukan pada tiga macam konsentrasi, yaitu 10, 20, dan 30. Kemudian dilakukan uji organoleptik dengan
menggunakan uji rangking dan rating hedonik untuk menentukan konsentrasi penambahan buah segar yang paling disukai oleh panelis. Penyajian sampel pada uji
organoleptik dilakukan dalam keadaan dingin. Skala penerimaan uji rating berkisar antara 1-7.
f. Uji Organoleptik Adawiyah dan Waysima 2009 a. Uji
Rating Hedonik
Uji rating digunakan bila uji sensori bertujuan menentukan dalam cara bagaimana suatu atribut sensori tertentu bervariasi di antara sejumlah contoh
jumlah contoh bervariasi dari tiga hingga enam contoh. Pada uji rating hedonik, panelis diminta untuk menilai atribut sensori dari yogurt rasa, warna, aroma,
tekstur dan keseluruhan sifat sensori yogurt berdasarkan tingkat kesukaannya. Skala pengukuran yang digunakan dapat berupa skala kategori atau skala garis. Data
yang diperoleh diolah dan dianalisis menggunakan ANOVA Analysis of Variance. Persyaratan jumlah minimum panelis untuk uji rating hedonik menurut American
Srandard Testing Material ASTM adalah 70 panelis tidak terlatih. Dalam penelitian ini, digunakan panelis tidak terlatih sebanyak 70 orang. Taraf signifikansi
yang digunakan adalah 5. Dalam penelitian ini, uji rating hedonik yang dilakukan menggunakan skala kategori 7-point dengan deskripsi sebagai berikut:
1 = sangat tidak suka 2 = tidak suka
3 = agak tidak suka 4 = netral
5 = agak suka 6 = suka
7= sangat suka
b. Uji Rangking Hedonik