Mengubah Harga BAB I KOMPONEN-KOMPONEN UTAMA SISTEM TENAGA LISTRIK

21

G. Mengubah Harga

Basis dari Kuantitas Perunit Kadang-kadang impedans perunit dari satu komponen sistem tenaga dinyatakan menurut harga basis yang berbeda dengan harga basis yang dipilih untuk bagian dimana komponen tersebut terpasang. Semua impedans dalam bagian manapun dari suatu sistem tenaga harus dinyatakan berdasarkan suatu harga basis yang sama, maka dalam membuat perhitungan diperlukan cara untuk mengubah impedans perunit berdasarkan harga basis yang lama ke impedans perunit berdasarkan harga basis yang baru. Berdasarkan persamaan 3.7 dan 3.10 maka dapat dikatakan bahwa: Impedansi perunit dari suatu elemen rangkaian:     2 1000 B B KV x KVA x ohm dlm sebenarnya imp  3.11 Rumus tersebut memperlihatkan bahwa impedans perunit berbanding lurus dengan basis daya semu dan berbanding terbalik dengan kuadrat basis tegangan . Jika harga basis daya semu berubah dari MVA B lama ke harga basis daya semu yang baru MVA B baru dan harga basis tegangan yang lama KV B lama ke harga basis tegangan yang baru KV B baru maka harga impedans dan reaktans dalam pu yang lama akan berubah menjadi harga impedans dan reaktans dalam harga pu yang baru dengan menggunakan persamaan sebagai berikut:             baru B lama B lama B baru B lama baru KV KV x MVA MVA x pu Z pu Z 2 2  3.12 22 Contoh soal 3.1: Reaktans subtransien X dari sebuah generator diketahui sama dengan 0,25 perunit pu berdasarkan harga basis dari rating yang tertera pada platnama generator yaitu 18kV, 500 MVA. Sedangkan harga basis untuk perhitungan adalah 20 kV, 100 MVA. Hitung X berdasarkan harga basis yang baru. Jawab: Berdasarkan persamaan 3.12 diperoleh:             baru B lama B lama B baru B lama baru KV KV x MVA MVA x pu Z pu Z 2 2  unit per X 045 , 500 100 20 18 25 , 2               atau dengan cara mengubah nilai pu yang diketahui ke dalam nilai ohm dan membaginya dengan basis impedans yang baru sebagai berikut:   unit per X 0405 , 100 20 500 18 25 , 2 2   Resistans dan reaktans dari suatu mesin, biasanya diberikan oleh pabrik dalam besaran atau dalam besaran pu. Sebagai basisnya yaitu harga basis tegangan dalam kV dan harga basis daya dalam KVA adalah rating dari platnama mesin itu sendiri, jika mesin ini berada dalam sistem tenaga dimana harga basis perhitungan ditentukan baru, maka resistans dan reaktans dari mesin tersebut harus disesuaikan nilai pu nya berdasarkan harga basis yang baru. 23

H. Nilai pu pada Besaran-besaran Sistem Tenaga 1. Sistem fasa tunggal