Pengumpulan Data Primer Pengumpulan Data Sekunder

� = � 1 + �� 2 Keterangan: n = sample N = populasi d = nilai presisi 95 sig=0,05 Berdasarkan rumus di atas, dapat diketahui bahwa jumlah sample yang saya gunakan adalah: � = � 1 + �� 2 � = 153 1 + 1530.1 2 � = 153 1 + 1530.01 � = 153 1 + 1.53 � = 153 2.53 � = 60.47 Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah random sampling. Menurut Sugiyono 2007; 25 random sampling adalah teknik pengambilan sampel anggota populasi dilakukan secara acak.

3.4 Tahap Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data sangat diperlukan guna memperoleh data yang bersifat akurat sehingga dapat mendukung keberhasilan pencapaian tujuan penelitian. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

3.4.1 Pengumpulan Data Primer

Data Primer merupakan data yang diperoleh langsung dari sumber dataresponden yang berkaitan dengan penelitian. Teknik untuk mengumpulkan data primer dalam penelitian ini adalah: 1 Observasi Observasi merupakan kegiatan dengan pencatatan dan pengamatan secara sistematika terhadap objek penelitian dalam hal ini pegawai sehingga diperoleh gambaran dari objek yang diteliti untuk kegunaan penelitian. Observasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi non partisipan. Menurut Sugiyono 2007; 23 Dalam observasi non partisipan peneliti tidak terlibat langsung dan hanya sebagai pengamat independen. 2 Wawancara Wawancara merupakan teknik pengumpulan data dengan cara tanya jawab secara langsung kepada pihak-pihak kompeten dalam perusahaan. Singarimbun 2005; 45 menyatakan bahwa Wawancara merupakan suatu proses interaksi dan komunikasi dengan pihak lain. Berdasarkan pengertian tersebut wawancara dalam penelitian ini dilakukan kepada kepala Dinas Pendapatan Kabupaten Jember. Hal ini bertujuan untuk menggali informasi lebih mendalam tentang profil perusahaan. 3 Kuisioner Menurut Sugiyono 2007; 29 kuisioner merapakan Pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya. Tujuan penggunaan kuesioner adalah untuk mencapai jawaban responden yang bersifat objektif dan mencerminkan sikap responden yang sesungguhnya suatu permasalahan penelitian. Pembagian kuesioner berupa pertanyaan tertutup diberikan kepada pegawai Dinas Pendapatan Kabupatcn Jember yang dijadikan sampel guna memperoleh tanggapanpenilaian atas variabel yang dikaji.

3.4.2 Pengumpulan Data Sekunder

Data sekunder merupakan data yang diterbitkan lembaga yang bersangkutan dengan kepentingan penelitian. Teknik pengumpulan data sekunder dalam penelitian ini meliputi: 1 Dokumentasi Dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data sekunder dengan pencatatan data-data yang dianggap penting dan bcrhubungan dengan masalah penelitian. Menurut Nawawi 2005:133 teknik dokumentasi adalah sebagai berikut, Teknik mengumpulkan data melalui peninggalan tertulis terutama berupa arsip-arsip termasuk juga buku-buku tentang pendapat teori, dalil, atau hukum dan Iain-lain yang berhubungan dengan masalah penyelidikan. Oleh karena dalam setiap penelitian tidak pemah dapat dilepaskan dari literatur- literatur ilmiah, maka kegiatan studi kepustakaan ini menjadi sangat penting. 2 Studi Pustaka Studi kepustakaan adalah pengumpulan data dengan mempelajari literatur- literatur yang berhubungan dengan masalah kompetensi dan kinerja. Hal ini dilakukan guna mendapat pengetahuan dan teknik-teknik sebagai alat untuk mendukung penelitian ini.

3.5 Tahap Analisis Data

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Pelatihan Dan Disiplin Terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil Dengan Kompetensi Sebagai Variabel Intervening Pada Sekretariat Daerah Kabupaten Labuhanbatu Selatan

5 119 152

Kinerja Pegawai Negeri Sipil (Studi Pada Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendapatan Provinsi Sumatera Utara Di Pematangsiantar)

1 62 103

Pengaruh Pendidikan dan Pelatihan Terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil Dalam Pelayanan Publik (Studi pada Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Aceh Tamiang)

9 136 135

HUBUNGAN ANTARA STRES KERJA DENGAN KINERJA PEGAWAI DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN LUMAJANG

0 4 18

HUBUNGAN MOTIVASI DENGAN PRESTASI KERJA PEGAWAI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN JEMBER

0 5 17

HUBUNGAN MOTIVASI PRESTASI DENGAN KINERJA PEGAWAI PADA DINAS PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN JEMBER

0 3 17

HUBUNGAN ANTARA IKLIM ORGANISASI DENGAN KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS) Hubungan Antara Iklim Organisasi Dengan Kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) Di Kabupaten Boyolali.

0 1 18

HUBUNGAN ANTARA IKLIM ORGANISASI DENGAN KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL ( PNS ) DI KABUPATEN BOYOLALI Hubungan Antara Iklim Organisasi Dengan Kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) Di Kabupaten Boyolali.

0 1 18

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI TERHADAP GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL DENGAN KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL DINAS KESEHATAN KABUPATEN GROBOGAN.

0 2 11

HUBUNGAN KEBUGARAN JASMANI DENGAN KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN DINAS PERHUBUNGAN KABUPATEN KUNINGAN.

1 7 37