Aplikasi SIADPA Plus sangat berperan sekali, karena dengan aplikasi SIADPA Plus yang merupakan otomatisasi sangat mempermudah dan mempercepat pembuatan
relaas- relaas di Pengadilan Agama Tangerang, sehingga petugas jurusita atau jurusita pengganti tinggal memilih menu relaas dan langsung mengeprint, tidak perlu mengetik
ulang kembali karena semua perjalanan perkara sudah terekam dalam aplikasi SIADPA Plus.
9. Bagaimana peran Implementasi SIADPA Plus pada pembuatan Berita Acara
Persidangan?
Jawaban : Pembuatan berita acara persidangan dengan meggunakan aplikasi SIADPA Plus
sama saja seperti pembuatan relaas- relaas, tinggal memasukan nomor perkaranya saja, dari mulai awal sampai perjalanan terakhir perkara sudah terekam dalam aplikasi SIADPA Plus,
semua opsi pilihan sudah ada dalam aplikasi SIADPA Plus, dengan aplikasi SIADPA Plus pembautan BAP sangat mudah dan tidak membutuhkan waktu yang lama.
10. Bagaimana peran implementasi SIADPA Plus pada proses mediasi, seperti
penunjukan mediator dan pembuatan Laporan hasil mediasi?
Jawaban : Mediator terbagi kepada dua bagian, pertama mediator yang disediakan oleh
pengadilan dengan catatan bahwa hakim tersebut tidak sedang menangani perkara yang akan dimediasi serta dapat izin dari ketua, kedua mediator dari luar pengadilan yang sudah
mendapatkan tanda lulus atau serifikat dari lembaga yang berwenang. Penunjukan mediator sudah tersedia formnya dalam aplikasi SIADPA Plus, tinggal memilih menu yang berkaitan
dan isi yang perlu kemudian tinggal print, sama halnya juga dengan pembuatan laporan hasil mediasi,dengan aplikasi SIADPA Plus sangat memudahkan dalam penunjukan
mediator maupun pembuatan laporan hasil mediasi.
11. Bagaiamana peran Implementasi SIADPA Plus pada pembuatan Akta Cerai?
Jawaban : Sampai sejauh ini, di PA Tangerang belum menggunakan aplikasi SIADPA Plus
dalam mengelola Akta Cerai, masih menggunakan blanko dari Mahkamh Agung RI. Kedepan mudah- mudahan untuk pembuatan Akta Cerai bisa diotomatisasi dengan aplikasi
SIADPA Plus.