26
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Karakteristik Subjek Penelitian
Penelitian ini dilakukan dengan melihat bagaimana profil pemberian antibiotika rasional untuk pasien demam tifoid anak yang dirawat inap di RSUD
Tangerang yang tercatat dalam rekam medis pasien tahun 2010 dan 2011. Dari jumlah rekam medis pasien rawat inap anak yang didiagnosis menderita demam
tifoid diambil masing-masing 65 dari total 234 rekam medis di tahun 2010 dan 65 dari total 91 rekam medis di tahun 2011 secara random sampling sehingga total
sampel yang diambil adalah sebanyak 130 sampel. Tabel 4.1 Karakteristik Sampel n=130
Karakteristik N
Jenis Kelamin
Laki-laki 68 52,3
Perempuan
Usia
0-1 tahun 2-3 tahun
4-5 tahun 6-7 tahun
8-9 tahun 10-11 tahun
12-13 tahun 14-15 tahun
Unit Rawat Inap
Kelas III Kelas II
Kelas I VIP
Lama Rawat Inap
2-4 hari 5-7 hari
8-10 hari 11-13 hari
62 47,7 8 6,2
20 15,4 20 15,4
15 11,5 20 15,4
20 15,4 23 17,7
4 3,1 88 67,7
2922,3 129,2
1 0,8 37 28,5
63 48,5 21 16,2
7 5,4
27
14-16 hari 17-19 hari
20-22 hari
Berat Badan
6-15 kg 16-23 kg
24-31 kg 32-39 kg
40-47 kg 48-55 kg
56-63 kg 64-71 kg
Nilai IgM Salmonella
Tidak diperiksa Negatif
Borderline Positif lemah
Positif kuat
Hasil Widal
Tidak diperiksa Negatif
Positif
Hasil Tubex
Tidak diperiksa Negatif borderline
Positif kuat
Hasil Kultur
Tidak diperiksa Negatif
Positif 1 0,8
0 0 1 0,8
43 33,1 39 30,0
27 20,8 12 9,2
8 6,2 0 0
0 0 1 0,8
22 16,9 20 15,4
2 1,5 17 13,1
69 53,1 74 56,9
28 21,5 28 21,5
121 93,1 2 1,5
7 5,4 127 97,7
2 1,5 1 0,8
Subjek pada penelitian ini terdiri dari 68 anak laki-laki 52,3 dan 42 anak perempuan 47,7. Pasien demam tifoid di RSUD Tangerang didominasi oleh
anak laki-laki seperti yang tergambar dalam bagan berikut ini :
28
Gambar 4.1 Karakteristik Jenis Kelamin Pasien Demam Tifoid Anak Hasil penelitian di rumah sakit Mayo Lahore Pakistan menunjukan bahwa
probabilitas anak laki-laki untuk terjangkit demam tifoid adalah lebih dari 5 sedangkan nilai probabilitas anak perempuan untuk terjangkit demam tifoid lebih
rendah yaitu di bawah 5.
18
Penelitian yang dilakukan di rumah sakit Chennai India Selatan menunjukan perbandingan antara anak laki-laki dan anak perempuan yang
terjangkit demam tifoid adalah 1,29:1, dari 316 anak yang didiagnosis terjangkit demam tifoid 178 adalah anak laki-laki dan 138 adalah anak perempuan.
19
Penelitian sebelumnya yang dilakukan di RSUP Fatmawati dari sebanyak 182 anak yang menderita demam tifoid sebanyak 110 pasien 55,49 adalah anak
laki-laki dan sisanya yaitu 81 pasien 44,51 adalah anak perempuan.
20
Dari hasil penelitian yang kami lakukan di RSUD Tangerang dan di tiga rumah sakit lain yang berbeda menunjukan hasil yang sama yaitu penderita
demam tifoid didominasi oleh anak laki-laki. Hal tersebut dikarenakan aktivitas anak laki-laki di luar rumah lebih tinggi sehingga meningkatkan risiko terkena
infeksi.
18,20
Setelah dikelompokan menjadi 8 kelompok usia kemudian dilakukan analisis, didapatkan hasil bahwa pasien demam tifoid di RSUD Tangerang paling
banyak terdapat pada kelompok usia 12-13 tahun yaitu dengan jumlah 23 pasien 17,7. Jumlah terbanyak kedua terdapat di kelompok usia 2-3 tahun, 4-5 tahun,
8-9 tahun, dan 10-19 tahun yang menunjukkan jumlah yang sama yaitu masing- masing terdapat sebanyak 20 pasien 15,4. Pasien yang termasuk kedalam
kelompok usia 6-7 tahun menyusul di urutan ketiga dengan jumlah sebanyak 15
68
62 58
60 62
64 66
68 70
laki-laki Perempuan
Jenis Kelamin
Jenis Kelamin