Iklim Komunikasi Organisasi Landasan Teori

bersifat komuniksi bersilang, sebab bukan saja melebar antara para karyawan dengan karyawan, tetapi juga secara diagonal antar pimpinan kelompok dengan para karyawan secara timbal balik. Adanya komunikasi antar personal, baik secara vertikal maupun horisontal yang berjalan dengan baik, akan memberikan motivasi bagi seorang karyawan untuk bekerja dengan baik guna mencapai tujuan organisasi. Selain itu, komunikasi antar personal yang berjalan dengan baik, juga akan memotivasi seseorang untuk ikut bergabung dalam organisasi tersebut.

2.1.10. Iklim Komunikasi Organisasi

Iklim komunikasi organisasi merupakan situasi dalam lingkungan kerja disuatu organisasi secara keseluruhan. Perusahaan yang memiliki iklim komuniksi organisasi yang baik dapat digunakan sebagai indikasi bahwa perusahaan tersebut memiliki citra yang baik. Iklim ini dibentuk dari pola interaksi yang intens antar anggota organisasi semua pegawai dengan lingkungan yang penuh persahabatan, saling mendengarkan, menghargai dan kepercayaan yang tinggi akan menuju ke arah iklim yang baik. Iklim komuniksi organisasi dibentuk dari interaksi karyawan dalam mempersepsi aturan, kebijakan dan nilai yang akan ada dalam organissi tersebut. Iklim organisasi yang akan dilihat dari 6 faktor, yaitu: kepercayaan, pengambilan keputusan bersama, kejujuran, keterbukaan dalam komunikasike bawah dan mendengarkan dalam komunikasi ke atas serta perhatian pada tujuan berkinerja tinggi.

2.2. Kerangka Pikir

Pada saat ini banyak sekali berdiri organisasi-organisasi, hal itu bisa dilihat dengan semakin maraknya organisasi yang bermunculan. Dengan keadaan seperti ini tentu masyarakat juga ingin bergabung dengan organisasi-organisasi tersebut baik organisasi masyarakat, organisasi keagamaan ataupun organisasi yang lain. Bagi organisasi yang ingin maju dan berkembang tentu harus mempunyai komunikasi yang baik antara anggota dengan anggota, maupun antara anggota dengan ketua dari organisasi tersebut. Organisasi adalah sebuah sistem sosial yang kompleksitasnya jelas terlihat melalui jenis, peringkat, bentuk dan jumlah interaksi yang berlaku. Proses dalam organisasi adalah salah satu faktor penentu dalam mencapai organisasi yang efektif. Salah satu proses yang akan selalu terjadi dalam organisasi apapun adalah proses komunikasi. Melalui organisasi terjadi pertukaran informasi, gagasan, dan pengalaman. Mengingat perannya yang penting dalam menunjang kelancaran berorganisasi, maka perhatian yang cukup perlu dicurahkan untuk mengelola komunikasi dalam organisasi. Iklim komunikasi organisasi yang terjadi pada MAS Mio Association Surabaya adalah kurang komunikasi antara anggota dan anggota yang lain, bahkan juga antara anggota dengan ketua, sehingga informasi yang ada kurang bisa dipahami oleh anggota, dan ketika ada acara