28
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Bentuk Penelitian
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif, dengan maksud untuk mencari pengaruh antara variabel
independen dan variabel dependen. Melalui metode ini diharapkan dapat
menjelaskan fenomena yang ada berdasarkan informasi dan data yang diperoleh.
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini berlangsung di kantor pelayanan PT Pegadaian yaitu di Pegadaian Cabang Medan Utama yang berada di Jl. Pegadaian No. 112, Medan
dan penelitian ini akan dilaksanakan selama 3 bulan.
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian
3.3.1 Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah nasabah Kredit Angsuran Sistem Fidusia di Pegadaian Cabang Medan Utama yang dikategorikan kredit macet
yaitu nasabah yang minimal penunggakan kredit 3 bulan dengan jumlah 64 nasabah. Alasan memilih nasabah kredit macet sebagai populasi dikarenakan
nasabah kategori ini yang lebih sering berhubugan dengan karyawan di bagian KREASI. Sehingga kualitas pelayanan oleh karyawan lebih sering mereka terima.
3.3.2 Sampel
Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah keseluruhan jumlah populasi yaitu sebanyak 64 nasabah kredit macet KREASI. Dasar pertimbangan
Universitas Sumatera Utara
29
yang dipilih peneliti adalah karena jumlah responden yang dibawah 100. Sehingga apabila keseluruhan populasi menjadi responden akan meningkatkan keakuratan
hasil penelitian ini. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan probability
sampling yaitu memberikan peluang yang sama bagi satiap unsur populasi untuk menjadi sampel Sujarweni, 2015:85dengan pendekatan random sampling.
Teknik sampling ini dipilih karena peneliti menilai bahwa responden dalam penelitian ini adalah homogen.
Namun setelah penelitian berlangsung, peneliti mengalami kendala dalam mencapai sampel 64 responden. Hal ini dikarenakan nasabah yang sangat jarang
mengunjungi kantor layanan Pegadaian Cabang Medan Utama dan untuk melakukan penyebaran kuesioner door to door juga sulit diterapkan karena alamat
nasabah sulit peneliti jangkau. Sehingga peneliti hanya mampu menyebarkan kuesioner kepada 40 nasabah. Meskipun jumlah sampel tidak mencapai 64
responden, namun jumlah yang didapat peneliti yakini dapat mewakili keseluruhan populasi. hal ini juga bisa didukung oleh pendapat Roscoe bahwa
jumlah sampel dalam sebuah penelitian adalah antara 30 sd 500 elemensampel Sujarweni, 2015:81. Ini berarti bahwa sampel yang terkumpul telah melebihi
batas minimal sampel penelitian. .
3.4 Hipotesis