37
kelas III SD Negeri Madegondo 02 Kecamatan Grogol Kabupaten Sukoharjo tahun pelajaran 20092010.
C. Kerangka Berfikir
Matematika sering dianggap siswa sebagai mata pelajaran yang sulit, menakutkan, menjemukan, dan tidak menyenangkan. Anggapan sebagian siswa
tersebut menyebabkan siswa enggan belajar Matematika sehingga siswa mengalami kesulitan dalam memahami dan menguasai materi, akibatnya
kemampuan menghitung luas bangun datar sederhana siswa rendah. Selain anggapan siswa tersebut, hal ini juga diakibatkan karena dalam pembelajaran
matematika guru masih menggunakan pendekatan konvensional atau teaching center. Dalam pembelajaran guru cenderung hanya menggunakan metode
ceramah tanpa adanya variasi dalam pembelajaran. Upaya yang dilakukan peneliti untuk mengatasi masalah tersebut adalah
dengan penerapan pembelajaran kooperatif model STAD Student Team- Achievement Division. Metode ini merupakan metode pembelajaran yang
menekankan pada kegiatan belajar siswa secara bersama dalam suatu kelompok untuk saling membantu satu sama lain, sehingga terjadi interaksi antar siswa
dalam kelompoknya untuk memecahkan masalah belajar. Alasan peneliti menerapkan metode STAD karena mempunyai kelebihan antara lain siswa
mendapatkan kemudahan untuk memahami materi pelajaran, siswa secara kooperatif dapat menyelesaikan pokok-pokok materi yang dipelajari, serta siswa
dapat meningkatkan kemampuannya dalam berdiskusi dan menyelesaikan tugas, sehingga siswa dapat meningkatkan hasil belajarnya dengan adanya kerja sama
semua unsur yang ada dalam kelas. Dengan diterapkannya pembelajaran kooperatif model STAD diharapkan
dapat menumbuhkan minat belajar siswa agar lebih termotivasi dalam belajar dan meningkatkan interaksi sosial siswa dalam kelompok belajarnya untuk saling
membantu dalam memecahkan masalah belajar. Yang pada akhirnya nanti kemampuan siswa dalam menghitung luas bangun datar sederhana akan
meningkat.
38
Berdasarkan uraian di atas, kerangka pemikiran dalam penelitian ini dapat digambarkan pada gambar 3 berikut :
Gambar 3. Kerangka Berpikir
D. Perumusan Hipotesis