Perbaikan pada Bagian Peletakan Trolley

7. Pemasukan crumb ke kotak pallet Pemasukan crumb ke kotak pallet dilakukan dengan mengangkat crumb dari meja pembungkusan ke kotak pallet. Tinggi meja pembungkusan adalah 76,5 cm sedangkan tinggi kotak pallet 120 cm. Oleh karena itu dilakukan perbaikan. Berdasarkan hasil evaluasi, diketahui bahwa terdapat beberapa elemen kerja yang memerlukan perbaikan rancangan peralatan berdasarkan anthropometri dan biomekanika. Rancangan peralatan yang diperbaiki adalah : 1. Perbaikan pada bagian peletakan trolley 2. Perbaikan pada timbangan 3. Perbaikan pada meja pembungkusan

6.1. Perbaikan pada Bagian Peletakan Trolley

Ditinjau dari anthropometri operator terlihat bahwa tinggi pegangan peletakan trolley aktual tidak sesuai dengan tinggi bahu operator, dimana tinggi bahu operator 127,45 cm lebih tinggi dari tinggi pegangan peletakan trolley 104 cm. Ketidaksesuaian ini dapat dilihat pada Gambar 6.1. Hal ini menyebabkan operator harus membungkuk untuk mendorong peletakan trolley, yang akhirnya akan mempercepat kelelahan operator dan efek jangka panjangnya dapat terjadi gangguankelainan pada tulang belakang, karena kegiatan tersebut dilakukan berulang-ulang. Untuk mencegah hal tersebut disarankan agar tinggi pegangan trolley disesuaikan dengan tinggi bahu operator, seperti yang terlihat pada Gambar 6.2. Universitas Sumatera Utara 104 cm 127,45 cm Trolley Gambar 6.1. Perbandingan Aktual Tinggi Bahu Operator dengan Tinggi Pegangan Trolley 127,45 cm Trolley Gambar 6.2. Perbandingan Tinggi Bahu Operator dengan Tinggi Pegangan Trolley yang Disarankan Perbaikan tinggi peletakan trolley berdasarkan anthropometri di atas didukung juga jika ditinjau dari perhitungan beban secara biomekanika, yakni tinggi bahu operator harus disesuaikan dengan tinggi pegangan peletakan trolley. Ditinjau dari segi biomekanika, hal ini akan berpengaruh pada gaya minimum yang dikeluarkan oleh operator untuk mendorong trolley. Sketsa gaya yang bekerja pada trolley sebelum perancangan dapat dilihat pada Gambar 6.3. Universitas Sumatera Utara 59,20 cm F.cos A 104 cm A W=m.g Gaya Normal N F ges. 127,45 cm Trolley F Gambar 6.3. Sketsa Gaya pada Peletakan Trolley Aktual Sketsa gaya pada peletakan trolley dengan penyesuaian tinggi pegangan trolley dapat dilihat pada Gambar 6.4. W=m.g F ges. 127,45 cm Trolley F Gaya Normal N Gambar 6.4. Sudut Gaya Aktual akibat Penyesuaian Tinggi Bahu Operator dengan Tinggi Pegangan Trolley Secara mekanis gaya minimum yang dikeluarkan oleh operator untuk mendorong trolley sama dengan gaya gesek trolley F ges atau dirumuskan : F cos A = f ges Universitas Sumatera Utara Untuk mendapatkan gaya minimum sama dengan gaya gesek trolley F ges maka besar A harus sama dengan 0 o , dimana cos 0 o Karena =1. A = 0 o F = f , maka : ges Gaya minimum yang dikeluarkan oleh operator sebelum perbaikan lebih tinggi 855,97 N jika dibandingkan dengan gaya minimum sesudah perbaikan tinggi peletakan trolley 787,5 N. = 787,5 N

6.3. Perbaikan pada Timbangan