Jenis dan Desain Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian

40

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis dan Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan salah satu jenis penelitian kuantitatif eksperimen yaitu penelitian eksperimen dengan bentuk penelitian quasi eksperimen quasi experiment. Pada penelitian ini, digunakan desain Nonequivalent Control Group Design. Desain ini hampir sama dengan Pre test – Post test Control Group yaitu proses pembelajaran diawali dengan pre-test kemudian perlakuan atau treatment dan di akhir pembelajaran dilakukan post-test. Tabel 3.1 Nonequivalent Control Group Design Kelas Sebelum perlakuan Perlakuan di kelas kontrol eksperimen Pengukuran di kelas kontrol eksperimen Eksperimen O1 X O2 Kontrol O3 O4 Sumber : Sugiyono 2010:116 Keterangan : X : Treatment dengan menggunakan metode STAD O1 : Nilai rata-rata pre-test kelompok eksperimen O2 : Nilai rata-rata post-test kelompok eksperimen O3 : Nilai rata-rata pre-test kelompok kontrol 41 O4 : Nilai rata-rata post-test kelompok kontrol Menurut Sugiyono 2010:116 efek dari eksperimen ini adalah O2 – O1 – O4 – O3 atau O2 – O4 – O3 – O1.

3.2 Populasi dan Sampel Penelitian

Adapun populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas Xl IPS SMA N 1 Rembang yang terbagi dalam 2 kelas yaitu kelas XI IPS 1 dan kelas XI IPS 2. Jumlah seluruh siswa kelas X1 IPS sebanyak 60 siswa.Secara lebih terperinci dapat dilihat dalam tabel sebagai berikut : Tabel 3.2 Daftar Jumlah Populasi Kelas Populasi X1 IPS 1 30 siswa X1 IPS 2 30 siswa Jumlah 60 siswa Sumber:Daftar presensi siswa kelas X1 IPS tahun 2013 Sampel menurut Sugiyono 2010:118 adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Dalam pengambilan sampel jika terdapat subyek kurang dari 100 responden lebih baik diambil semua . Sehingga dengan jumlah 60 responden maka penelitian ini merupakan penelitian dengan pendekatan populasi, sehingga sampel penelitian ini adalah populasi itu sendiri. Sampel dalam penelitian ini hanya diambil dari 2 kelas saja dengan menggunakan teknik random sampling. Random Sampling adalah pengambilan anggota sampel dari populasi yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu Sugiyono, 2010:120. Cara yang digunakan untuk menentukan sampel adalah dengan cara undian. Kemudian dipilih secara 40 42 acak untuk menentukan 1 kelas eksperimen dan 1 kelas kontrol. Kelas eksperimen dengan menggunakan pembelajaran STAD dan kelas kontrol menggunakan pembelajaran konvensional. Pertimbangan penggunaan teknik random sampling dikarenakan pada sampel ini siswa mendapat materi berdasarkan kurikulum yang sama, siswa diampu oleh guru yang sama, serta siswa yang menjadi obyek penelitian duduk pada tingkat kelas yang sama. Pembuktian juga dilakukan dengan uji statistik melalui uji normalitas dan homogenitas nilai ulangan harian dari siswa populasi. Berikut ini adalah hasil perhitungan uji normalitas dan homogenitas populasasi. Tabel 3.3 Hasil Uji Normalitas Data Populasi One Sample Kolmogorov-Smirnov Test XI IPS 1 XI IPS 2 N 30 30 Normal Parameters a,b Mean 87.60 85.47 Std.Deviation 3.692 4.032 Absolute .132 .168 Most Extreme Differences Positive .124 .109 Negative -.132 -.168 Kolmogorov-Smirnov Z .725 .923 Asymp.Sig. 2-tailed .669 .362 Sumber : Data penelitian yang diolah tahun 2013 Berdasarkan hasil uji Kolmogorov-Smirnov pada Tabel 3.3, diketahui nilai signifikansi untuk kelas XI IPS 1 sebesar 0,669, kelas XI IPS 2 sebesar 0,3 62. Signifikansi dari kedua kelas lebih besar dari nilai α = 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa kedua kelas berdistribusi normal. Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui bahwa populasi mempunyai 43 varians yang sama atau tidak. Hasil uji homogenitas dapat dilihat dalam Tabel 3.4. Tabel 3.4 Hasil Uji Homogenitas Data Populasi Levene Statistic df 1 df 2 Sig. .820 1 58 .369 Sumber: Data penelitian yang diolah tahun 2013 Berdasarkan hasil uji Levene Statistic pada Tabel 3.4. Diketahui nilai signifikansi untuk kelas XI IPS 1 dan XI IPS 2 sebesar 0,369 lebih besar dari 0,05. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa data populasi dalam varians yang sama atau homogen. Dengan demikian pemilihan kelas sampel dapat dilakukan dengan metode random sampling acak dengan teknik undian karena data populasi terdistribusi secara normal dan bersifat homogen, sehingga di dapatkan kelas XI IPS1 sebagai kelas eksperimen dan kelas XI IPS 2 sebagai kelas kontrol.

3.3 Variabel Penelitian